Jakarta - Putri almarhum Gus Dur, Yenny Wahid, menganggap Sekjen PKB Imam Nahrawi munafik karena memasang foto ayahnya di baliho kampanye. Namun Imam tak lekas marah, dia meminta Yenny berpikir terbuka.

"Apa ada yang salah. Gus Dur milik kita semua, milik bangsa ini," katanya saat dihubungi detikcom, Selasa (24/12/2013).

"Gitu aja kok repot, he he he," imbuhnya

Menurut Imam, tak ada yang salah dengan pemasangan foto Gus Dur di baliho kampanyenya. Sebab, dia menambahkan, Gus Dur adalah pendiri yang jadi ikon partai tersebut.

"Fakta sejarahnya yang tidak bisa dipungkiri bahwa Gus Dur yang mendirikan PKB. Apa ada yang salah?" tuturnya.

Ia mengakui pemasangan foto Gus Dur tak meminta izin keluarga. Pemasangan foto itu menunjukkan rasa hormat atas perjuangan Gus Dur sebagai bapak bangsa dan menurutnya tidak perlu izin.

"Masak ada yang mau memasang gambar Soeharto harus izin ke Mbak Tutut. Masak ada pecinta SBY mau pasang fotonya harus izin ke Ibas. Ayolah berfikir yang universal, jembar ati, jangan ada lagi dendam. Ayo berfikir ke depan jangan emosional," ujarnya.

Ia juga berharap, Yenny Wahid putri Gus Dur tidak mempersoalkan lagi pemasangan foto Presiden ke 4 Republik Indonesia itu.

"Mbak, tolong ikhlaskan Gus Dur dimiliki bangsa Indonesia dan dunia. Siapa pun yang memfatehainya (membacarakan surat Al Fatihah untuk Gus Dur-red), adalah santrinya," tandasnya sambil menambahkan, dirinya selalu mengirim Al Fatihah untuk Gus Dur dan keluarganya.

Sebelumnya diberitakan, Yenny memprotes penggunaan foto ayahnya oleh caleg PKB. Menurutnya, hal itu adalah bentuk kemunafikan.

"Gambar Gus Dur masih dipasang di mana-mana, padahal Gus Dur mereka lengserkan, mereka berhentikan, tapi fotonya masih dipasang di mana-mana. Bukan kecewa lagi, ini sudah kemunafikan," kata Yenny kepada wartawan usai menjadi pembicara diskusi di Balai Kota Jakarta.

[url]http://news.detik..com/read/2013/12/25/065618/2451226/10/dianggap-munafik-yenny-wahid-sekjen-pkb-gitu-aja-kok-repot?n991102605[/url]
[url]http://news.detik..com/read/2013/12/25/065618/2451226/10/2/dianggap-munafik-yenny-wahid-sekjen-pkb-gitu-aja-kok-repot[/url]