Selamat siang semuanya,
semoga agan-agan sehat selalu..
Mohon maaf kalau repost yah, mau repost atau engga, ide saya terluncur spontan saja kok. Jadi bagi yang anggap ini repost. Gue mohon maaf.

Gue ingin berbagi cerita mengapa Kpopers harus dihentikan sesegera mungkin di bumi Nusantara ini. Menurut gue ada beberapa alasan yang melandasinya.

Pertama:
Pengumbaran aurat yang berlebihan.
Mau agan ini Muslim atau non Muslim, menurut gue mengumbar aurat ini bukanlah sesuatu yang bisa dikatakan baik. Sesuai agama sudah engga bener, sekarang sesuai budaya bagaimana? di Indonesia yang sangat dikenal sebagai negara yang memiliki adat ketimuran maka tidak pantas bahwa harus melebih-lebihkan Kpop yang jelas-jelas secara adat bertentangan.

Gue engga pernah menjumpai artis kpop yang menggunakan pakaian yang pantas. Mau SNSD, mau T-ara, mau Afterschool dll. hampir semua menggunakan pakaian wajib: hotpants, mini skirt, tanktop dan semua pakaian mini.

Dalam perspektif muslim ya jelas salah. Dalam perspektif budaya, maka itu dikatakan tidak pantas. Lalu apa iya masih mau lanjut?


Kedua:
Belajar ketidakjujuran dan tidak bersyukur.

Kenapa tidak jujur, hal ini berkaitan dengan operasi plastik dianggap umum di Korea. Orang jujur mengakui bahwa dirinya apa adanya, kurang mancung ya biarin asal otaknya waras. Kurang ganteng biarin asal cerdas. Ketidak jujuran ini ternyata tidak berlangsung lama. Setelah menikah, maka anaknya akan menjadi kembali saat dulu belum oplas.

Pernah dengar engga gan, ada pasangan dari China yang ribut dan suaminya menuntut setelah anaknya lahir. Ternyata si suami kaget, kok anak gue jelek banget, engga mirip sama gue sama emaknya.. eh ternyata dulu emaknya oplas sampai jadi cantik banget hingga bisa dapetin si suami. Tapi apa daya, tajamnya pisau operasi, tidak bisa menembus DNA yang sudah tertanam, akhirnya kembali lagi.

Coba bayangin dampaknya kita terlalu mudah oplas, kita hanya pakai topeng kita engga mau nerima apa yang sudah dikasih oleh Tuhan. Padahal, adanya hidung pas-pas an ala Indo akan memeberikan berkah lebih buat kita.

Gue pernah punya temen anak afghanistan yang patah hidungnya. Gue lihat emang hidungnya panjang bet. Pasti yang mancung kedalam ngiri lihat itu. tapi nyatanya karena benturan di hidung itulah membuat dia menghabiskan berjuta-juta untuk sebuah hidung.

Tidak bersyukuran ini berlanjut pada step setelah menikah. Gue yakin kok setelah nonton SNSD, mesti pada pengen nikahin Tiffany dan Yoona, kalau boleh sekalian aja dua
eh setelah kimpoi kita dapat bini yang biasa aja, kulit sawo matang, tidak sipit, tidak langsing ala SNSD..
lalu gimana? masih mau ngarep.

Maka minimal kita harus paham bahwa apa yang dilihat itu adalah fana. Lebih baik stop deh sekarang. Daripada nanti berharap pada ke fana'an.

Ketiga:
Dekatnya Kiamat, Transformasi gender yang lumrah.

Kpop punya fashion sendiri yang engga sama dengan genre musik lain. Fashion mereka tidak jarang menggunakan system transgender. Misal laki-laki pakai rok, laki-laki bergaya ala perempuan, pakai anting dll.

Dalam perspektif budaya timur, engga ada tuh yang setuju bahwa laki-laki seperti perempuan. Kita sering mengatakan mereka MAHO tapi justru yang begini-begini ini dianggap ganteng, keren dan modis bagi perempuan-perempuan jaman sekarang. Kayaknya bagi yang belum laku, jadilah agak-agak perempuan maka Kpopers akan mengejar anda.

Lalu bagaimana dengan perspektif islam, dalil dalam suatu hadits mengatakan bahwa kiamat akan datang ketika laki-laki menjadi perempuan dan sebaliknya. Ini sebenernya seperti pertanda kiamat.
Kpop-Kiamat Populer..

Itu aja yang gue mau sharing.
Mau jadi SR, mau jadi Junker, mau jadi apa aja, silahkan gan..

Gue doakan kalian sukses dunia akhirat.

Byeh!