- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Bagi Pecinta Serie A Italy, ada berita penting...
TS
jemlyn
Bagi Pecinta Serie A Italy, ada berita penting...
Quote:
TVRI Lepas Hak Siar Serie A Bulan Desember, MNC Group Kandidat Terkuat
JAKARTA - Setelah sukses memuaskan penggemar Liga Italia di tanah air pada musim kompetisi 2012-13, rupanya TVRI benar-benar kembali dilanda “kontroversi hati” dan “labil ekonomi”. Pasalnya, pihak TVRI mengisyaratkan hanya akan menayangkan kompetisi Serie A musim ini hingga bulan Desember mendatang.
Melalui akun twitter resmi mereka di @serieatvri_2013 serta akun facebook resmi mereka di Serie A TVRI 2013-2014, pihaknya mengisyaratkan bahwa hak siar Liga Italia paruh musim kedua akan dialihkan ke stasiun TV lain.
Mereka beralasan, banyak stasiun relay daerah yang mengaku keberatan untuk menerapkan kebijakan wajib relay ke TVRI Nasional pada saat penayangan Serie A berlangsung, karena pada jam yang bersamaan(umumnya sore hari) mereka terikat kontrak dengan pengiklan lokal untuk penayangan konten daerah. Terlebih pada periode 2013-2014, TVRI menargetkan omzet penjualan iklan sebesar Rp 1 Milyar untuk Stasiun Pusat dan Daerah, yang dituangkan dalam Rakernas TVRI 2013-2014.
Pihak TVRI Daerah juga mengaku kehilangan beberapa client di daerah masing-masing akibat kebijakan wajib relay ke TVRI Nasional oleh Direktur Program dan Berita TVRI.
Sementara dari pihak TVRI Pusat, Erwin Aryanantha selaku Direktur Program dan Berita melakukan persiapan penayangan Liga Italia yang terkesan “mendadak”. Kasus pengadaan decoder yang tertahan di bea cukai selama 2 pekan berturut-turut, membuat TVRI baru bisa memulai siarannya pada giornata 3. Yang mengejutkan, beliau menyatakan bahwa penayangan Serie A di TVRI hanya berlangsung hingga giornata terakhir pada Desember tahun ini, alias hanya setengah musim.
Siapakah Kandidat Terkuat?
Beberapa grup media digadang-gadang akan menggantikan TVRI pada paruh musim kedua Liga Italia 2013-14. Salah satu kandidat terkuat peserta bidding rights Serie A paruh kedua musim ini adalah MNC Group. Perlu diketahui, bahwa MNC Group merupakan pemegang hak siar Serie A yang pertama dan terlama di Indonesia. Berawal dari kiprah RCTI yang membawa Serie A sejak 1990 hingga 2002 dan kembali menyiarkan pada musim 2009-10(hanya separuh musim), kemudian MNCTV(eks. TPI) pada musim 2002-03 dan 2006-07, serta Global TV pada musim 2006-07 dan 2009-10(hanya separuh musim). Selain free-to-air television, Indovision juga pernah menyiarkan acara ini melalui kanal Vision 1 Sports(sekarang MNC Sports) sejak 2005 hingga 2010.
Untuk paruh kedua musim ini, dikabarkan MNC Group akan menyiarkannya melalui saluran terrestrial Global TV sebanyak 2-3 pertandingan per pekan, serta kanal MNC Sports(melalui Indovision/Top TV/Okevision) secara full match untuk kategori televisi berbayar, jika berhasil memenangkan hak siarnya.
Sementara Transcorp juga dikabarkan ikut serta dalam proses bidding rights untuk kompetisi ini. Mereka dikabarkan akan membagi jatah sebanyak 2 partai dinihari untuk Trans TV dan 1 slot laga prime time pada hari Minggu malam Senin untuk Trans7, jika mereka berhasil memenangkan hak siarnya. Televisi berbayar Telkomvision juga diprediksi tetap memegang hak siar Serie A musim ini jika Transcorp memenangkan bidding dan akan menayangkan laga yang tidak disiarkan Trans TV maupun Trans7 melalui saluran Arena.
Demikian halnya dengan VIVA Media, perusahaan milik Ardiansyah Bakrie yang menaungi ANTV & TVOne. Mereka sempat digadang-gadang akan menjadi pemegang hak siar Serie A selama periode 2012-2015. Dan rumor yang menguatkan adalah dibelinya saham Inter Milan oleh Erick Thohir, CEO VIVA Media.
JAKARTA - Setelah sukses memuaskan penggemar Liga Italia di tanah air pada musim kompetisi 2012-13, rupanya TVRI benar-benar kembali dilanda “kontroversi hati” dan “labil ekonomi”. Pasalnya, pihak TVRI mengisyaratkan hanya akan menayangkan kompetisi Serie A musim ini hingga bulan Desember mendatang.
Melalui akun twitter resmi mereka di @serieatvri_2013 serta akun facebook resmi mereka di Serie A TVRI 2013-2014, pihaknya mengisyaratkan bahwa hak siar Liga Italia paruh musim kedua akan dialihkan ke stasiun TV lain.
Mereka beralasan, banyak stasiun relay daerah yang mengaku keberatan untuk menerapkan kebijakan wajib relay ke TVRI Nasional pada saat penayangan Serie A berlangsung, karena pada jam yang bersamaan(umumnya sore hari) mereka terikat kontrak dengan pengiklan lokal untuk penayangan konten daerah. Terlebih pada periode 2013-2014, TVRI menargetkan omzet penjualan iklan sebesar Rp 1 Milyar untuk Stasiun Pusat dan Daerah, yang dituangkan dalam Rakernas TVRI 2013-2014.
Pihak TVRI Daerah juga mengaku kehilangan beberapa client di daerah masing-masing akibat kebijakan wajib relay ke TVRI Nasional oleh Direktur Program dan Berita TVRI.
Sementara dari pihak TVRI Pusat, Erwin Aryanantha selaku Direktur Program dan Berita melakukan persiapan penayangan Liga Italia yang terkesan “mendadak”. Kasus pengadaan decoder yang tertahan di bea cukai selama 2 pekan berturut-turut, membuat TVRI baru bisa memulai siarannya pada giornata 3. Yang mengejutkan, beliau menyatakan bahwa penayangan Serie A di TVRI hanya berlangsung hingga giornata terakhir pada Desember tahun ini, alias hanya setengah musim.
Siapakah Kandidat Terkuat?
Beberapa grup media digadang-gadang akan menggantikan TVRI pada paruh musim kedua Liga Italia 2013-14. Salah satu kandidat terkuat peserta bidding rights Serie A paruh kedua musim ini adalah MNC Group. Perlu diketahui, bahwa MNC Group merupakan pemegang hak siar Serie A yang pertama dan terlama di Indonesia. Berawal dari kiprah RCTI yang membawa Serie A sejak 1990 hingga 2002 dan kembali menyiarkan pada musim 2009-10(hanya separuh musim), kemudian MNCTV(eks. TPI) pada musim 2002-03 dan 2006-07, serta Global TV pada musim 2006-07 dan 2009-10(hanya separuh musim). Selain free-to-air television, Indovision juga pernah menyiarkan acara ini melalui kanal Vision 1 Sports(sekarang MNC Sports) sejak 2005 hingga 2010.
Untuk paruh kedua musim ini, dikabarkan MNC Group akan menyiarkannya melalui saluran terrestrial Global TV sebanyak 2-3 pertandingan per pekan, serta kanal MNC Sports(melalui Indovision/Top TV/Okevision) secara full match untuk kategori televisi berbayar, jika berhasil memenangkan hak siarnya.
Sementara Transcorp juga dikabarkan ikut serta dalam proses bidding rights untuk kompetisi ini. Mereka dikabarkan akan membagi jatah sebanyak 2 partai dinihari untuk Trans TV dan 1 slot laga prime time pada hari Minggu malam Senin untuk Trans7, jika mereka berhasil memenangkan hak siarnya. Televisi berbayar Telkomvision juga diprediksi tetap memegang hak siar Serie A musim ini jika Transcorp memenangkan bidding dan akan menayangkan laga yang tidak disiarkan Trans TV maupun Trans7 melalui saluran Arena.
Demikian halnya dengan VIVA Media, perusahaan milik Ardiansyah Bakrie yang menaungi ANTV & TVOne. Mereka sempat digadang-gadang akan menjadi pemegang hak siar Serie A selama periode 2012-2015. Dan rumor yang menguatkan adalah dibelinya saham Inter Milan oleh Erick Thohir, CEO VIVA Media.
Quote:
Pesan TS
Quote:
berharap sih bisa diambil alih sama MNC grup,entah slotnya mau di Global TV atopun MNC TV cz RCTI udah ada hak siar buat La Liga
daripada trans,tar layarnya jadi wide screen lagi
daripada trans,tar layarnya jadi wide screen lagi
gimana klo pendapat agan2 sekalian..??
0
1.9K
Kutip
5
Balasan
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan