Maaf! hanya meluruskan aja, banyak koment/yg bicara dari tmn2 yg tdk percaya akan kebesaran fisik Nabi Adam a.s. Bismillah.. dalam sebuah hadits dijelaskan, bahwa ketika Rasulullah s.a.w. isra' mi'raj, beliau melihat manusia besar yg bila menoleh ke kanan, ia tersenyum, namun bila menoleh ke kiri, ia menangis. Rasulullah bertanya kpd Jibril; wahai Jibril, siapakah dia..? dan mengapa tatkala ia menoleh ke kanan ia tersenyum bahagia, dan bila ia menoleh ke kiri, ia menangis tersedu-sedu..? Jibril menjawab; dia adalah Nabi Adam a.s. bila ia melihat ke kanan tesenyum, sebenarnya ia melihat anak-cucunya (manusia) yg hidup bahagia di dlm syurga. dan bila ia melihat ke kiri menangis, itu pertanda ia sedang melihat anak-cucunya (manusia) yg hidup dlm kesengsaraan dlm neraka. Dan dlm riwayat lain, Rasuullah s.a.w. bersabda; Nabi Adam itu tingginya adlah 60 hasta (lebih kurang 30 meter). Kenapa manusia dari zaman ke zaman semakin kecil..? hikmahnya adalah; jika manusia zaman skrg atau akhir zaman sebesar Nabi Adam a.s. pastinya dunia ini sempit! bagaimana rumahnya..? bagaimana jalannya..? bagaimana mobilnya..? dll. Bukankah sejarah menjelaskan adanya manusia purba..? dan ada juga binatang purbakala..? yg begitu besar..? sama halnya dgn kita skrg yg bila melihat kerbau, gajah, dll. Semua sesuai dgn zamannya.. Binatang purbakala itu sama halnya bagi Nabi Adam a.s. dgn kita mlihat Binatang yg ada di zaman kita skrg. semoga bermanfaat, wAllahu a'lam bishawab.