Makassar - Dua jurnalis terluka saat meliput bentrokan mahasiswa dan polisi, dalam aksi unjukrasa Hari Anti Korupsi di kampus Universitas Muslim Indonesia, jalan Urip Sumoharjo, Makassar, senin sore (9/12).

Kedua jurnalis malang yaitu Andi Hajramurni (41), reporter harian The Jakarta Post dan Hariandi Hafied (25) fotografer Koran Tempo. Keduanya mengalami luka di kepalanya akibat terkena lemparan batu.

Hajra kini menjalani perawatan intensif dan akan dilakukan CT-Scan di RS Wahidin Sudirohusodo, sedangkan Hariandi dirawat di RS Awal Bross, Makassar.

Bentrokan antar mahasiswa dan polisi ini terjadi saat petugas kepolisian berupaya membubarkan aksi mahasiswa UMI yang menutup ruas jalan depan kampusnya. Selain di kampus UMI, bentrokan serupa juga terjadi di kampus Univ. Negeri Makassar, Univ. Islam Negeri Alauddin, Univ. 45 Makassar dan di kantor Gubernur Sulawesi Selatan.

Sementara itu, terkait Hari Anti Korupsi, Kabid Humas Polda Sulselbar Kombes Endi Sutendi merilis pencapaian penuntasan pengusutan kasus korupsi di wilayah Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat sebanyak 87 kasus, lebih dari target 64 kasus yang dicanangkan ditahun ini.
Penuntasan 87 kasus tindak pidana korupsi ini diklaim Polda Sulselbar telah menyelamatkan uang negara sebanyak Rp 82 miliar.
[URL="http://news.detik..com/read/2013/12/09/222318/2437117/10/dua-jurnalis-terluka-saat-meliput-bentrokan-di-kampus-umi-makassar?n991103605"]sumber[/URL]