Original Posted By pudaxstgal►
ane dan mayoritas msyrkat bali pd umumnya jg gk stuju anjing dijadikan kuliner/bhan makanan dan tokoh2 agamapun dgn tegas mlarang hal ini.
dlm Hindu tdk diajarkan utk membenci mahluk hidup lainya trmsuk anjing etc

Original Posted By Renan►Kasian

Original Posted By suganux►Sudah pada edan kali ya

Original Posted By cs50kliknklik►udah ngk waras tuh orang2!!!!!!

Original Posted By Arfan Syah►aseeem !!! mirisss

Original Posted By rickykweren►ane islam tapi liat berita ini miris gan bacanya,tega bgt itu orang

Original Posted By blackbanditzpwk►Kasian Gan Meskipun ane islam Dan Di agama ane anjing itu haram... Tapi kalau dimakan gitu ane juga kasian liatnya

Original Posted By Steve Fox►Orang Bali gak pernah mengharamkan apapun dari ciptaan-Nya
Tapi, saya sebagai orang Bali yang tinggal di Jakarta, turut sedih dengan anjing yang menjadi korban (saya juga punya peliharaan anjing).

Terserah orang menilai warga Bali itu seperti apa atau jika kalian juga kesal terhadap orang Bali, mereka pun tidak peduli dengan omongan kalian semua

Original Posted By awwardhana►Biarlah Neraka membalas perbuatan manusia manusia rakus ini.
Apa mereka gak punya kitab suci? anjing haram dimakan bahkan di semua kitab suci. Taruh page one gan

Original Posted By ecko.►Ane mau nanggepin pernyataan agan. Agan ini orang bali asli gak. Kalau agan orang bali asli udah pasti tau kan istilah "Sate RW". Tau sate RW itu apa? itu sate anjing. Memang gak semua orang bali makan daging anjing tapi ampir semua tau kalau ada warung yang jualan daging anjing. Pertama kebanyakan yang makan juga orang bali, terus menjadi populer. Dan yang orang luar bali yang pingin tau rasanya dan berani ekstrem kuliner ketantang juga.
Pict yang dikasih TS mungkin cuma ilustrasi aja. Dan itu, anjingnya masih keliatan bagus ato sehatlah secara kasar. Karena sekarang mulai banyak warung-warung yang menyediakan makanan dari daging anjing, diambil dari anjing yang penyakitan dan rabies. Anjing yang banyak lukanya dipotong untuk dijual di rumah makannya. Itu lebih mengerikan, dan efeknya bahaya banget buat yang makan. Bayangain anjing rabies dimakan manusia. Dah pasti mati tuh manusia. Karena banyak yang gak mau ngluarin modal buat beli anjing yang emang diternakin. Ya secara beli itu pasti keluar uang.

Efek makan daging anjing menurut kepercayaan orang bali, dan sudah bisa dibuktikan.
Makan sedikit daging anjing aja, misal 10 tusuk sate. Itu buat badan menjadi panas sekali. Dan seperti punya tenaga yang banyak. Malah mungkin jadi susah tidur kalau kebanyakan. Dan bisa jadi obat kuat sama obat asma. Agan tau babi hutan alias celeng bukan babi biasa ya. Efek panas ke badan 10 kalinya dari makan babi hutan.

Kenapa ane bisa bilang itu semua karena ane orang bali, ane lahir di bali. Tapi, ane muslim. Dan ane pernah makan daging anjing. Kenapa kok ane muslim ane pernah makan daging anjing. Gara-gara ane dikerjain temen ane waktu smp pas ultahnya. Dibilang daging sapi, taunya daging anjing pas dah slese ane makan. Dan efeknya badan ane panas, bukan di luar ya tapi panasnya dari dalem. Kalau di luar suhu tubuh ane normal. Dan semaleman gak bisa tidur ampe bsok pagi sekolah gak Tidur-tidur.


Nb. Kalau agan bilang agan tinggal di gianyar trus bilang gak ada yang jual daging anjing. Ane bisa anterin di warung yang jual makanan dari daging anjing. Memang sejak rabies mewabah di bali mulai berkurang yang jualan itu. Tapi ane tau tempat di gianyar, denpasar ama kuta yang jualan. Dan mang gak ada larangannya sih. Loem ada undang-undang nya dilarang makan daging anjing.

Original Posted By delfac►

Barusan ane Googling dengan keyword: "masakan daging anjing". Salah satu hasil teratas:



Ane lama tinggal di Jogja dan sering ke Solo... di sana banyak sekali ditemui warung-warung yang terang-terangan menyajikan menu makanan B1/sate jamu/sengsu. Kalau cerita teman ane yang tinggal di Manado.. di sana daging anjing, daging tikus, daging kelelawar, daging kera sudah biasa di jual di pasar-pasar tradisional.

Ane Muslim jadi gak makan daging anjing, tapi ane pecinta binatang yang sedih sekali lihat anjing-anjing tersebut diperlakukan dengan kejam sebelum diolah menjadi makanan hidangan warung hingga restoran. Dulu ane waktu masih kecil tinggal di Sulawesi pernah punya peternakan, satpam ane 2 ekor anjing yang setiap hari ane ajak maen sampe pernah pantat ane digigit ampe celana ane jebol. Jadi apapun bentuk kekejaman pada hewan, ane ikut marah.


Warung tenda seperti banyak di temui di pinggir jalan


Iwak Asu (daging anjing) yang dibalik jadi KAWI USA.