- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Pernyataaan BEM Kampus Terkait Kasus engasnge atau Sringengas


TS
AkuCintaNanae
Pernyataaan BEM Kampus Terkait Kasus engasnge atau Sringengas
Jakarta - Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia (BEM FIB UI) turut bersuara atas kasus dugaan pemerkosaan mahasiswi UI oleh Sitok Srengenge. BEM FIB UI menuntut Sitok untuk bertanggung jawab. Sedangkan dosen mahasiswi itu memberikan dukungan untuk terus mencari keadilan.
“Itu adalah perlakuan tidak pantas dan patut diduga sebagai perbuatan pidana asusila serta sikap tidak bertanggung jawab yang dilakukan oleh Sitok karena melukai moral, hak perempuan, masyarakat seni budaya, dan integritas pelaku sebagai seorang ‘seniman’ yang sejatinya menjadi teladan dan paham akan budaya Indonesia,” kata Ketua BEM FIB UI Saifulloh Ramdani di kampus FIB UI Depok dalam siaran pers yang diterima detikcom, Minggu (1/12/2013).
Saifulloh mengatakan, seluruh elemen mahasiswa yang diwakili oleh BEM FIB UI mendukung segala bentuk perlawanan yang dilakukan oleh korban. Perlawanan tersebut adalah bentuk gerakan moral penyadaraan agar tidak ada lagi korban dari kasus serupa di kemudian hari.
Menjawab pertanyaan beberapa pihak yang menanyakan mengapa laporan ke polisi dilakukan setelah korban hamil 7 bulan, menurutnya, ada beberapa hal yang harus kembali untuk ditekankan. Antara lain adalah korban mengalami trauma yang sangat dalam dan hampir tidak dapat berkomunikasi dengan baik karena keadaan psikologis yang sudah lemah sejak awal. Korban diakui Saifulloh baru dapat bercerita setelah mendapatkan dorongan untuk bersuara selama tiga bulan dari teman, keluarga dan para dosen.
[url]http://news.detik..com/read/2013/12/01/124153/2428836/10/2/ini-suara-bem-fib-ui-terkait-kasus-mahasiswi-dan-sitok-srengenge[/url]
Bikin malu arti liberal aja lu tong




“Itu adalah perlakuan tidak pantas dan patut diduga sebagai perbuatan pidana asusila serta sikap tidak bertanggung jawab yang dilakukan oleh Sitok karena melukai moral, hak perempuan, masyarakat seni budaya, dan integritas pelaku sebagai seorang ‘seniman’ yang sejatinya menjadi teladan dan paham akan budaya Indonesia,” kata Ketua BEM FIB UI Saifulloh Ramdani di kampus FIB UI Depok dalam siaran pers yang diterima detikcom, Minggu (1/12/2013).
Saifulloh mengatakan, seluruh elemen mahasiswa yang diwakili oleh BEM FIB UI mendukung segala bentuk perlawanan yang dilakukan oleh korban. Perlawanan tersebut adalah bentuk gerakan moral penyadaraan agar tidak ada lagi korban dari kasus serupa di kemudian hari.
Menjawab pertanyaan beberapa pihak yang menanyakan mengapa laporan ke polisi dilakukan setelah korban hamil 7 bulan, menurutnya, ada beberapa hal yang harus kembali untuk ditekankan. Antara lain adalah korban mengalami trauma yang sangat dalam dan hampir tidak dapat berkomunikasi dengan baik karena keadaan psikologis yang sudah lemah sejak awal. Korban diakui Saifulloh baru dapat bercerita setelah mendapatkan dorongan untuk bersuara selama tiga bulan dari teman, keluarga dan para dosen.
[url]http://news.detik..com/read/2013/12/01/124153/2428836/10/2/ini-suara-bem-fib-ui-terkait-kasus-mahasiswi-dan-sitok-srengenge[/url]
Bikin malu arti liberal aja lu tong

Quote:




Diubah oleh AkuCintaNanae 01-12-2013 13:53
0
3.5K
27


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan