Iseng-iseng menghitung angka misal ane jadi Direktur Utama PT. SDSB (Persero):

Keterangan, target usaha, dan asumsi-asumsi:
1) Undian digelar 6 hari seminggu. Libur tiap Jum'at. Sebulan dihitung secara rerata ada 25 hari undian.
2) Asumsi rata-rata sumbangan per orang=Rp 15.000,-
3) Asumsi penyumbang rutin= Rata-rata 40 juta orang/ hari undian.
4) Biaya operasional perusahaan, termasuk alokasi dana untuk hadiah disiapkan maksimal sebanyak 30% dari total omset bulanan
5) Acuan peraturan tidak jauh berbeda dengan S E N S O R ang*a ala Singapura. Diberi penekanan besar hadiah yang lebih bagus, plus legalitas formal dari negara. 100% Fair. Diawasi secara terbuka oleh publik.
6) Keuntungan akan masuk kas negara dan diutamakan untuk disalurkan langsung ke seluruh desa/ kelurahan se-Indonesia. Asumsi jumlah desa/ kelurahan=79.500
7) Prinsip utama dari pengadaan SDSB adalah menggunakan kecenderungan berjudi dan melagak sebagian masyarakat agar bisa ditata sebaik mungkin. Menghimpun dana masyarakat guna dijadikan sumber pemasukan negara. Mengurangi ancaman kriminalitas dan S E N S O R gelap di masyarakat. Fungsi rekreatif. Masyarakat asing boleh membeli kupon di Indonesia.


Estimasi pendapatan bulanan:
Jumlah hari×jumlah pembeli×besar rata-rata per pembeli=
25×40juta×15.000
=15 Trilyun/ bulan

Biaya operasional:
30%×15 T=4,5 T

Penerimaan bersih:
Pendapatan-Biaya operasional=
15 T-4,5 T=
10,5 Trilyun/ bulan
(126 Trilyun/ tahun) LUMAYAN

Jika dibagi rata ke seluruh desa/ kelurahan se-Indonesia=
Pendapatan:Jumlah desa/Kel=
10,5 T:79.500=
Rp 132.075.472,-
atau 130 jutaan/ bulan
atau 1,560 milyar/ tahun
dana ini bisa dikelola desa secerdas dan sekreatif mungkin demi revolusi kesejahteraan masyarakat. Diadakan lomba inovasi tahunan untuk program penggunaan dana terbaik.

Note:
Hanya iseng gan, CMIIW moga berkenan urun kritik dan saran.
Terima kasih