Bandung - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menggelar Pemilihan Raya (Pemira) calon presiden (capres) RI periode 2014-2014. PKS Jabar menilai Ahmad Heryawan (Aher) memiliki kans terpilih sebagai capres. Bahkan Gubernur Jabar tersebut diyakini bisa melenggang masuk lima besar dari 22 nama capres PKS.

"Kami berpikir pokoknya Aher for president," tegas Ketua Umum DPW PKS Jabar Tate Qomaruddin saat konferensi pers di kantor DPW PKS Jabar, Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung, Jumat (29/11/2013).

Pemira diputuskan di Election Update ke-3 PKS di Jakarta pada 21 November lalu. Ada 22 kandidat capres PKS yang siap bertarung terbuka. Lima orang disebut-sebut sebagai kandidat terkuat yaitu Presiden PKS Anis Matta, Ketua FPKS Hidayat Nurwahid, Gubernur Jabar Ahmad Heryawan, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, dan Menkominfo Tifatul Sembiring.

Jadwal pemungutan suara dalam Pemira capres dari PKS berlangsung serentak di seluruh Indonesia pada Sabtu 30 November 2013. Menurut Tata, jumlah pemilih di Jabar tercatat sebanyak 13.209 orang yang semunya kader PKS.

"Kami melihat peluang, yakin Aher bisa masuk lima besar. Bahkan kami yakin satu besar. Tentu idealnya Aher jadi presiden. Jabar ini punya penduduk terbesar di Indonesia dibandingkan provinsi lain. Aher juga memiliki latar belakang dua kali terpilih jadi gubernur Jabar, artinya masyarakat memercayainya," tutur Tate.

Terkait bergulirnya Pemira, sambung Tate, peluang Aher sangat terbuka lebar mengungguli nama-nama capres PKS lainnya. Raihan suara di Jabar diprediksi kuat dimenangkan Aher. "Kami melihat, Aher juga kuat di Banten dan DKI Jakarta. Aher juga punya kans didukung kader PKS di provinsi lainnya," ungkap Tate.

Kader PKS dari stuktur paling bawah akan memilih 5 dari 22 calon yang muncul untuk diajukan ke Majelis Syuro PKS. Sebanyak 5 orang yang terpilih dan disampaikan ke DPP PKS itulah kemudian dibawa ke Majelis Syuro PKS beranggotakan
99 orang.

[url]http://news.detik..com/bandung/read/2013/11/29/130810/2427365/486/dpd-pks-jabar-yakin-ahmad-heryawan-masuk-5-besar-capres?n991102605[/url]

duluk ngolok2 Jokowi yang digadang2 jadi capres katanya fokus jakarta dulu, lah ini kok malah nyalonin wakilnya yang belum lama jd gubernur jabar