Jakarta, Aktual.co — Boy Thohir kakak kandung pemilik klub elite sepakbola Italia, Inter Milan Erick Thohir terseret kasus suap mantan Kepala SKK Migas Rudi Rubiandini. Hal ini diungkapkan oleh orang kepercayaan Rudi yang juga berstatus tersangka, Deviardi, kepada penyidik saat diperiksa 16 Agustus 2013 lalu.

Terseretnya nama Boy Thohir berawal dari perkenalan Deviardi dengan Febri Prestyadi Soeparta. Febri sendiri merupakan konsultan tambang yang sempat menjabat sebagai Assistance to Director Presiden Direktur PT Adaro Indonesia. Deviardi dikenalkan oleh Rudi kepada Febri.

"Saudara Rudi memanggil saya dan memanggil Febri, kemudian saudara Rudi menyampaikan "feb ini Ardi" dan saya berkenalan dengan saudara Febri, dari saudara Rudi saya mengetahui bahwa Febri adalah orang kepercayaan Boy Thohir," ujar Rudi kepada penyidik KPK, seperti tercatat dalam dokumen hasil pemeriksaan yang diterima Aktual.co, Selasa (26/11).

Devi mengakui Febri adalah orang yang memberikan uang sebesar 400 Ribu USD yang disampaikan pada tanggal 13 Agustus 2013 saat dirinya ditangkap di kediaman Rudi. "Bahwa total uang yang diberikan saudara Febri kepada saudara Rudi Rubiandini melalui saya di Singapura adalah 700 ribu USD," ujar Devi.

Sebelum tertangkap Rudi sudah terlebih dahulu menerima uang dari tangan kanan Boy pada tanggal 26 Juli 2013. Uang itu diserahkan oleh Febri di Hotel Mandarin Orchid Singapura pada tanggal 19 Juli. Namun karena Febri tidak mengetahui cara membawa uang tersebut ke Indonesian ia meminta Widodo Ratanachaitong, bos Kernel Oil Pte Ltd di Hotel Fullerton, Singapura untuk mentransfer.

Saat transaksi antara Febri dan Deviardi terjadi Widodo dan Rudi juga sedang berada di Singapura. Uang tersebut baru diambil oleh Deviardi pada tanggal 25 Juli di lobby Equity Tower SCBD, dari tangan Simon Gunawan Tanjaya.

Boy Thohir tercatat pernah menjadi Bendahara Tim Pemenangan Capres Susilo Bambang Yudhoyono-Boediono pada tahun 2009. Boy dan Erick terus mentereng sebagai pengusaha papan atas di Indonesia. Terlebih setelah Erick mengakuisisi 70 persen saham club sepakbola Inter Milan

SELENGKAPNYA: http://www.aktual.co/hukum/122020nah...udi-rubiandini