TRIBUNNEWS.COM - Petinju pahlawan Filipina, Manny Pacquiao mengandaskan perlawanan penantangnya yang 7 tahun lebih muda dari AS, Brandon Rios. Pertarungan yang digelar Minggu (24/11/2013 WIB, berlangsung menegangkan sejak ronde pertama dimulai, dan Pacquiao dinyatakan menang angka.

Di ronde awal, Rios sempat terjatuh. Namun begitu wasit tidak menghitung karena manganggap bukan karena pukulan, tetapi karena terpeleset.

Meski lebih tua, namun Pacman (julukan Pacquiao/34 tahun) tetap menunjukkan semangat bertarung yang gigih. Kecepatan Pacman jauh lebih unggul dibanding Rios, meski bebera[a pukulan juga mendarat di wajah Pacman.

Namun demikian, Brandon Rios bukan petinju yang mudah dikalahkan. Meskipun menerima pukulan telak berkali-kali, Rios tetap memberikan perlawanan yang merepotkan Pacquiao. Bahkan setiap menerima pukulan telak, Rios masih mampu tersenyum.

Pukulan Rios mulai tidak akurat pada ronde 7. Lebih banyak menerpa angin, sedangkan gempuran Pacman semakin menjadi-jadi. Bahkan beberapa kali pukulan Rios mendarat di daerah terlarang, sehingga dia harus mendapatkan teguran wasit.

Untuk kemenangan itu, pPromotor Top Rank, Bob Arum berjanji akan mewujudkan mega tarung Manny Pacquiao dan Floyd Mayweather Jr pada 2014 .

Pertarungan Pacquiao dan Mayweather telah menjadi impian besar dunia tinju sejak lima tahun terakhir. Impian tersebut buyar setelah Pacquiao mengalami dua kali kekalahan menghadapi Timothy Bradley dan Juan Manuel Marquez pada 2012 lalu.

Mega tarung kedua petinju tersebut diperkirakan akan menjadi pertarungan termahal sepanjang sejarah tinju pro.

Menurut Arum yang memegang kendali terhadap pertarungan Pacquiao, pihaknya bersikap terbuka terhadap kemungkinan tersebut. "Kami berharap pertarungan tersebut terwujud," kata Arum. "Kedua belah pihak sebaiknya menghentikan retorika dan mewujudkan pertarungan ini. Banyak yang bilang sekarang tergantung pada pihak Mayweather. Tetapi menurut saya, hal itu bisa terwujud tergantung pada kedua belah pihak."

Hal yang mungkin menghambat terwujudnya mega tarung ini adalah masalah hak siar. Para petinju Top Rank -termasuk Pacquiao- terikat kontrak dengan HBO, sementara mayweather terikat kontrak dengan Showtime.

Arum sendiri menganggap hal tersebut dapat diatasi. "Pada masa lalu, Lennox Lewis yang dikontrak HBO dapat bertarung dengan Mike Tyson yang terikat Showtime. Kedua jaringan televisi ini terlibat dalam promosi pertarungan ini.

http://www.tribunnews.com/sport/2013...medium=twitter