Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

artogaAvatar border
TS
artoga
Kala Dinasti Ratu Atut Diusut
Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah kembali diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta, Selasa (19/11/2013). Dia diperiksa sebagai saksi terkait kasus pengadaan alat kesehatan di Banten.

"Saya diperiksa atau dimintai keterangan terkait pengadaan sarana dan prasarana di Pemprov Banten," kata Atut singkat.

Juru Bicara KPK Johan Budi menyatakan, penyelidikan proyek alat kesehatan Banten ini berbeda dengan penyelidikan proyek alat kesehatan di Tangerang Selatan.

Meski demikian, dua proyek ini diduga berkaitan dengan pengusaha Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan yang juga adik kandung Ratu Atut dan suami Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany, yang ditetapkan KPK sebagai tersangka kasus dugaan korupsi alat kesehatan Tangsel dan dugaan suap Pemilihan Kepala Daerah Lebak, Banten.

1. Gubernur Banten, Ratu Atut Chosiyah meninggalkan Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Jumat (11/13/2013). Ia diperiksa sebagai saksi dalam perkara dugaan suap terhadap mantan Ketua MK Akil Mochtar yang melibatkan adik kandungnya, Tubagus Chaeri Wardhana yang telah menjadi tersangka.
Spoiler for :

2. Gubernur Banten, Ratu Atut Chosiyah usai diperiksa penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi, Jumat (11/10/2013). Atut diperiksa sebagai saksi dengan tersangka Susi Tur Andayani terkait penyidikan kasus dugaan suap penanganan perkara Pilkada Lebak, Banten di Mahkamah Konstitusi.
Spoiler for :

3. Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah diperiksa penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi di Jakarta, Selasa (19/11/2013). Atut dimintai keterangan terkait dugaan korupsi dalam pengadaan alat kesehatan di Provinsi Banten tahun anggaran 2010-2012.
Spoiler for :

4. Gubernur Banten, Ratu Atut Chosiyah memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi di Jakarta, Jumat (11/13). Ia diperiksa sebagai saksi dalam perkara dugaan suap terhadap mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Akil Mochtar yang melibatkan adik kandungnya, Tubagus Chaeri Wardhana yang menjadi tersangka.
Spoiler for :

5. Gubernur Banten, Ratu Atut Chosiyah (tengah) tiba di kantor Komisi Pemberantasan Korupsi untuk diperiksa penyidik, Jumat (11/10/2013). Atut diperiksa sebagai saksi dengan tersangka Susi Tur Handayani terkait penyidikan kasus dugaan suap penanganan perkara Pilbup Lebak, Banten di Mahkamah Konstitusi.
Spoiler for :

6. Mahasiswa berunjuk rasa dengan menggelar aksi teatrikal penahanan Gubernur Banten Ratu Atut, di depan Gedung KPK, Jakarta, Selasa (19/11/2013). Mereka menuntut agar KPK menangkap Atut yang diduga terlibat dalam sejumlah kasus korupsi.
Spoiler for :

7. Mahasiswa berunjuk rasa dengan menggelar aksi teatrikal penahanan Gubernur Banten Ratu Atut, di depan Gedung KPK, Jakarta, Selasa (19/11/2013). Mereka menuntut agar KPK menangkap Atut yang diduga terlibat dalam sejumlah kasus korupsi.
Spoiler for :

8. Gubernur Banten, Ratu Atut Chosiyah memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi di Jakarta, Jumat (11/10/2013). Ia diperiksa sebagai saksi dalam perkara dugaan suap terhadap mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Akil Mochtar yang melibatkan adik kandungnya, Tubagus Chaeri Wardhana yang telah menjadi tersangka.
Spoiler for :

9. Mahasiswa berunjuk rasa di depan Gedung KPK, Jakarta, Senin (7/10/2013). Mereka meminta KPK ikut mengusut Gubernur Banten Ratu Atut, terkait dugaan korupsi Ketua MK Akil Mochtar yang ikut menyeret adiknya, Tubagus Chaery Wardhana yang juga suami Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmy Diani.
Spoiler for :

10. Mahasiswa berunjuk rasa di depan Gedung KPK, Jakarta, Senin (7/10/2013). Mereka meminta KPK ikut mengusut Gubernur Banten Ratu Atut, terkait dugaan korupsi Ketua MK Akil Mochtar yang ikut menyeret adiknya., Tubagus Chaery Wardhana yang juga suami Wali Kota Tangerang Selatan.
Spoiler for :

11. Mahasiswa Untirta Movement Community (UMC) Banten berunjuk rasa menuntut Komisi Pemberantasan Korupsi segera mengusut Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah, di depan Gedung KPK Jakarta, Senin (7/10/2013).
Spoiler for :

12. Front Revolusioner Selamatkan Banten (Foros Banten) berunjuk rasa di kantor Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Senin (18/11/2013). Mereka menuntut agar KPK menangkap Gubernur Banten Ratu Atut karena diduga terlibat dalam sejumlah kasus korupsi.
Spoiler for :

13. Front Revolusioner Selamatkan Banten (Foros Banten) berunjuk rasa di kantor Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Senin (18/11/2013). Mereka menuntut agar KPK menangkap Gubernur Banten Ratu Atut karena diduga terlibat dalam sejumlah kasus korupsi di Banten.
Spoiler for :
Info:
Spoiler for :

Jika penyimak berkenan wajib comment & nungguin:
Spoiler for :
atau
Spoiler for :

emoticon-I Love Kaskus
0
1.1K
5
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan