Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

ramachyntaAvatar border
TS
ramachynta
Iis Dahlia dan Yuni Shara Jadi Alat Suap TVRI?
JAKARTA - Dua penyanyi terkenal dikaitkan dengan praktek tindak pidana korupsi di lingkungan Senayan. Mereka adalah penyanyi dangdut Iis Dahlia dan penyanyi pop era 1990-an, Yuni Shara. Keduanya diduga disewa untuk menemani tiga orang anggota Komisi I DPR di sebuah tempat karaoke di Bandung, Jawa Barat.

Hal itu terungkap dari sebuah pesan singkat yang berisi tentang pemberian suap untuk tiga orang anggota Komisi I DPR terkait pemecatan Direksi TVRI. Mereka adalah Tantowi Yahya (Fraksi Partai Golkar, Evita Nursanty (Fraksi PDI Perjuangan), dan Hayono Isman (Fraksi Partai Demokrat).

Kabar disewanya dua orang penyanyi itu diperkuat oleh pernyataan anggota Komisi I DPR dari Fraksi Partai Demokrat, Max Sopacua. Max mengaku mendapat telefon dari salah satu rekannya yang berperan sebagai pengantar dua artis itu ke lokasi karaoke.

"Orang itu mengatakan akan menceritakan langsung kepada saya. Karena dia sendiri yang mengantarkan Iis Dahlia dan Yuni Shara," kata Max di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (18/11/2013).

Saat dikonfirmasi, Evita membantah hal tersebut. Dia juga menegaskan sama sekali tidak pernah melakukan karaoke dengan kedua artis terkenal tersebut. "Karaoke ya, sama Yuni Shara dan Iis Dahlia ya. Ngapain jauh-jauh ke sana (Bandung). Itu tidak benar," kata Evita.

Senada dengan Evita, Tantowi pun mengungkapkan hal sama. Menurutnya, tudingan itu hanyalah sebuah fitnah yang dilayangkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab. "Itu fitnah dan hasutan dari kelompok-kelompok di TVRI yang merasa akan tersingkir karena revitalisasi TVRI," kata Tantowi.

Untuk menindaklanjuti kabar tersebut, Komisi I DPR baru saja menggelar rapat internal. Dalam rapat tersebut diputuskan akan memanggil pihak-pihak yang disebut dalam pesan singkat itu untuk dimintai klarifikasi. Komisi I bahkan mengancam akan melaporkan pengirim pesan singkat tersebut ke Kabareskrim Mabes Polri.

sumber : http://news.okezone.com/read/2013/11...alat-suap-tvri
===
0
3.1K
28
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan