Kaskus

Entertainment

dodolicopAvatar border
TS
dodolicop
Ketika semangat menurun, obatnya lihatlah ini gan :-)) (sebuah prestasi)
Ketika semangat menurun, obatnya lihat web brikut. Diluarsana banyak orang berkarya, sampai sekarang apa karya kita untuk bangsa ini. Stidaknya melecut jiwa ini yg lg berada di zona nyaman.

Ketika semangat menurun, obatnya lihatlah ini gan :-)) (sebuah prestasi)

Mahasiswa ITS Surabaya memang tak ada habisnya menorehkan prestasi. Awal September lalu, salah satu kontingen kampus perjuangan yang berlaga di ajang Indonesia Information and Communication Technology Award (INAICTA) 2013 sukses finish di tempat kedua.

Mengusung konsep Autonomous Underwater Vehicle (AUV) tim ini berhasil menyabet predikat juara dua kompetisi yang dihelat Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) RI ini. Perjalanan menuju tangga prestasi tim yang digawangi oleh Fatmah Ayununing, Ahmad Mustofa, Aminuddin, Rizky Akbar Wiradika, Iska Putra dan Ismail Syahputra ini pun tidak mudah.

''Butuh waktu 24 jam bagi kami untuk bisa sampai ke tempat penyelenggaraan, itu pun menggunakan transportasi massal berupa bus. Benar-benar suatu perjuangan,'' kenang Fatmah Ayununing. Ia mengatakan timnya melalui momen-momen kebersamaan yang tak terlupakan selama melaksanakan perjalanan ke lokasi perlombaan.

''Di bus ada orang yang tanya tentang benda apa yang kami bawa, mereka heran mungkin dikira kami bawa rudal,'' kenangnya sembari tertawa kecil. Ia mengaku bentuk dari AUV sendiri memang menyerupai senjata rudal yang biasa orang ketahui. Namun, a menjelaskan hal tersebut terjadi lantaran bentuk seperti itulah yang paling membuat prototype surveyor bawah laut ini lebih efisien.

Tak hanya itu, Fatmah juga menerangkan sesampainya di Jakarta Convention Centre, pihaknya langsung menjalani sesi presentasi yang menjadi bagian awal kompetisi. ''Masih ingat betul ketika itu kita sampai belum mandi karena salah perhitungan waktu keberangkatan,'' ungkap wanita yang baru-baru ini mendapat gelar sarjana.

Menurutnya, ragam pengalaman tak terduga itulah yang membuat timnya semakin solid dan memiliki semangat juang yang tinggi. Ia sadar tidaklah mudah melewati tiga hari pelaksanaan (29 Agustus-1 September, red) lomba tanpa tim yang hebat. ''Selama di sana hampir setiap waktu kami menghabiskan waktu bersama-sama,'' ucapnya.

Perjuangan tim yang berasal dari berbagai disiplin keilmuan ini pun patut diacungi jempol. Bermacam usaha untuk mempersembahkan AUV bagi negeri tercinta rela mereka lakukan. Fatmah bercerita handphone salah satu anggota timnya sempat jatuh ke kolam ketika sedang melakukan uji coba AUV. ''Kami pun dahulu beranggotakan para mahasiswa tingkat akhir di ITS,'' papar wanita yang juga peserta Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) 26 ini.

Ia berharap karya ini dapat membantu pengembangan bangsa Indonesia di masa depan. Menariknya, mereka telah mendapatkan penawaran pembelian AUV sebesar Rp 250 juta dari PT Hutama Karya. ''Karena itu, mahasiswa ITS yang lain pun tidak boleh ketinggalan. Kalau merasa kita anak ITS yang CAK (Cerdas, Amanah, dan Kreatif), maka harus selalu mengembangkan diri kapanpun dan dimanapun,'' tutupnya. (man/ran)


sumber : https://www.its.ac.id/berita/12525/en

kesimpulan : sudah seberapa besar diri kita mengabdi pada negara, minimal dengan prestasi-prestasi kecil daripada kita sibuk menuntut ini itu.
"hidup ini seperti bersepeda, kalau kita diam maka kita akan jatuh, jadi teruslah berjalan"
0
3.3K
31
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan