JAKARTA - Pria paruh baya berinisial LS (42), terpaksa harus berusan dengan petugas, lantaran terbukti memiliki 2.650 botol minuman keras (miras) berbagai jenis yang disimpan dalam 221 kardus di rumahnya di Jalan Kawi-Kawi, Johar Baru, Jakarta Pusat.

Akibatnya, pria tersbeut digelandang ke Mapolres Metro Jakarta Pusat tadi malam.

Miras tersebut akan di distribusikan ke pengecer, kemudian di perjualbelikan kepada warga secara bebas. Para tengga tersangka sama sekali tidak mengetahui kegiatan pria setenggah baya ini.

"Pemilik kita bawa ke kantor untuk dimintai keterangan," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Sitinjak, melalui pesan singkatnya kepada wartawan, Rabu (13/11/2013).

Menurut tersangka setiap miras dijual dengan harga bervariatif, tergantung merk yang akan dibeli warga. Namun, LS tidak menjelaskan Miras yang didapatkanya tersebut.

"Setiap satu Brandy Rp225 ribu, kalau Rajawali Rp125 ribu, dia ngakunya cuma telepon, barang diantar," papar Sitinjak.

Bisnis haram yang dilakukan LS terbilang cukup lama, namun rumahnya yang dijadikan gudang peenyimpanan miras tersebut pelaku mengaku baru beberapa bulan lalu. "Kalau nyimpen di sini katanya baru beberapa bulan," tututpnya

Hingga saat ini LS masih diamankan di Mapolres Metro Jakarta Pusat, dan akan di Jerat Tindak Pidana Ringgan (Tipiring).

Sumber : http://jakarta.okezone.com/read/2013...di-jeruji-besi
============
waduhh,... Tobat kek... ingat umur 42, udh mulai bau tanah...