MAKANAN LEMAK VS SIMPANAN LEMAK.


Konsumsi lemak tidak akan menambah simpanan lemak di tubuh, karena tubuh memerlukan lemak utk banyak hal spt:

1. membantu pemecahan vitamin A, D, E, K supaya bisa diserap oleh tubuh.
2. Membentuk membran sel.
3. Meningkatkan kesehatan otak (mencegah penyakit pikun).
4. Sumber energi.
5. Mengurangi simpanan lemak di tubuh.
6. Membantu penyerapan kalsium ke dalam tulang (mencegah osteoporosis).
7. Meningkatkan kesehatan liver.
8. Meningkatkan kesehatan paru-paru & jantung.
9. Meningkatkan sistim imun tubuh.
10. Konsumsi lemak jenuh justru menaikkan Kolesterol HDL di dalam tubuh.


Itulah tugas MAKANAN LEMAK yg dikonsumsi.


LALU APA BEDANYA DGN SIMPANAN LEMAK DI TUBUH?

Simpanan lemak di tubuh terbentuk dari kalori yg berlebihan yg melebihi kebutuhan kalori kamu (TIDAK PEDULI ITU dari protein, karbo atau lemak).

Simpanan lemak di tubuh juga terbentuk AKIBAT dari proses berantai HORMON INSULIN.

Hormon Insulin secara otomatis mengambil semua lemak di darah & di makanan yg kamu konsumsi LANGSUNG MENJADI SIMPANAN LEMAK.

Dengan kata lain = Jangan konsumsi Karbo dgn lemak SECARA BERSAMAAN (kecuali sayur).

Jadi, SIMPANAN LEMAK = cadangan energi yg tidak terpakai.

Sedangkan makanan lemak = makanan yg akan dipakai utk banyak fungsi & keperluan di dalam tubuh.

Jangan termakan & langsung percaya oleh mitos di iklan TV maupun mitos-mitos yg beredar di masyarakat.

NOTE:
Lemak yg jahat = TRANS-FAT buatan.

Trans-Fat Buatan terdapat pada:

1. Margarin (biasa dipakai di tukang martabak manis, biskuit, roti, & kue).
2. Minyak Jagung.
3. Minyak Kedelai.
4. Minyak Canola.
5. Minyak goreng yg sudah dipakai lebih dari 2 kali.

Semoga info ini bermanfaat...

Sumber: