- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita Luar Negeri
Ini HACKER Terbaik Dunia dan kasus Peretas NEW YORK TIMES
TS
psycho182
Ini HACKER Terbaik Dunia dan kasus Peretas NEW YORK TIMES


Quote:

Hacking atau peretasan tidak melulu bersifat negatif, seperti membobol atau mencuri data. Meretas merupakan keahlian tersendiri yang memiliki nilai kompetitif. Berikut merupakan tim peretas terbaik versi kompetisi hacking yang dilansir situs CTF Time, Kamis, 31 Oktober 2013. Penilaian berdasarkan keahlian mereka mengutak-atik sistem keamanan, bukan berapa kali mereka membobolnya. Berikut ini daftar mereka:
Plaid Parliament of Pwning
Ahmad Muammar, anggota Tim Rentjong, yang menjadi peserta di ajang Capture The Flag (CTF) Hack in the Box di Malaysia, menyebut Plaid Parliament Pwning sebagai tim favoritnya. Disingkat PPP, tim ini merupakan gabungan peneliti berbasis sistem keamanan yang dibentuk pada 2009 di Carnegie Mellon University, Pittsburgh, Amerika Serikat. Tim ini diketuai oleh asisten profesor di departemen teknik elektro dan teknik komputer, David Brumley.
Adapun anggota aktif PPP berjumlah 23 orang dengan beragam latar belakang, seperti programmer, serta anggota komunitas digital. Sepanjang tiga tahun terakhir, PPP sukses meraih prestasi di ajang kompetisi hacking di Amerika Serikat maupun antarnegara.
PPP rutin mengadakan kompetisi dengan tema "Capture The Flag", permainan berbasis peperangan sistem keamanan komputer, di mana setiap pesertanya bersaing untuk memperoleh kunci berupa bendera dengan cara memecahkan masalah. Beragam cara yang dilakukan, yaitu meretas situs, melakukan binary reverse engineering, mengeksploitasi sistem, forensik, kriptografi, dan sebagainya.
Situs CTF.org menempatkan mereka di peringkat pertama di antara tim terbaik, dengan poin 1461.205. Mereka sukses menjuarai beragam kompetisi bergengsi seperti DEF CON, CSAW CTF Quality Round, dan Boston Key Party.
Smoked Leet Chicken
Dari Rusia, tim ini merupakan gabungan dari tim Leet More dan Smoked Chicken yang sebelumnya sama-sama berpartisipasi di kompetisi bertema "Capture The Flag". Dilihat di situs resminya, Smoked Chicken dibentuk pada 14 Mei 2006. Dibentuknya tim ini bersamaan dengan diadakannya kompetisi CTF di Rusia bernama UralCTF.
Penggabungan kedua tim rupanya membawa hoki. Selanjutnya mereka kerap memenangkan beragam kontes, seperti PHDays 2012 CTF, PlaidCTF 2012, HITB 2012, CODEYUT 2012, dan HackIM 2013.
Tim Lainnya
Dragon Sector adalah nama sebuah tim asal Polandia yang masuk di jajaran teratas tim terbaik versi situs CTF.org. Poin yang mereka raih yaitu 697.429.
Sayangnya, tidak banyak informasi mengenai tim ini. Blog mereka, blog.dragonsector.pl tidak memberikan informasi mengenai kiprahnya di kompetisi hacking. Mereka banyak menampilkan kode dan link untuk mengutak-atik suatu sistem. Selanjutknya, ada Eindbazen asal Belanda. Tim ini dibentuk pada Maret 2011. Anggotanya terdiri atas mahasiswa dan kalangan profesional di bidang teknologi informasi.
sumber
DIBAWAH INI BERITA TERKAIT TENTANG RETAS
Quote:
Situs The New York Times Diretas Lagi
New York - Situs The New York Times kembali dibajak pada Selasa, 27 Agustus 2013, waktu setempat. Pembajakan kali ini adalah yang kedua dalam kurun waktu sebulan terakhir.
Juru bicara The New York Times, Eillen Murphy, mengatakan kemungkinan besar serangan berasal dari pihak eksternal. Pada serangan sebelumnya, 14 Agustus 2013 lalu, situs The New York Times tidak bisa diakses selama beberapa jam. Awalnya publik mengira yang terjadi bukan peretasan, melainkan suatu perbaikan pada situs itu.
Dalam beberapa bulan ini, bukan The New York Times saja yang telah disusupi hacker. Situs yang dimiliki CNN juga diserang. Pada Agustus 2013 ini, pembajak yang mengaku sebagai panglima perang elektronik Suriah, Syrian Electronic Army (SEA), secara simultan mentarget situs Time dan The Washington Post.
Manajer bidang intelijen keamanan dan kejahatan dunia maya lembaga FireEye, Darien Kidlund mengatakan, identitas para pembajak tidak dapat segera dipastikan. Mengidentifikasi asal serangan internet pun sering sulit karena para peretas mampu menyembunyikan alamat dengan mengalihkan traffic melalui situs atau jaringan.
"Bisa jadi tidak akan mengejutkan kalau ini dilakukan oleh SEA," katanya. Dugaannya didasari oleh motif peretasan yang dilakukan SEA. Sebab, serangan di dunia maya terjadi tidak lama setelah pemerintah Amerika Serikat menyatakan persiapannya untuk menyerang Suriah.
FireEye bersama sejumlah lembaga pengamanan melaporkan, serangan di dunia maya dilakukan untuk menunjukkan adanya kekuasaan melalui Internet. Meski mudah diatasi, peretasan sulit dicegah. Kata analis senior serangan global dunia maya FireEye, Kenneth Geers, merusak sistem suatu situs adalah propaganda yang biasa dilakukan SEA. "Situs Times merupakan yang terpopuler di Amerika Serikat dengan total pengunjung mencapai 30 juta per bulannya," ujarnya.
Masalah teknis yang dialami The New York Times pun tidak merata karena sebagian pengunjung masih bisa mengakses situs berita itu. Analis menyebutkan, terjadi kesenjangan dalam serangan ini. Para peretas diperkirakan mendistribusikan sistem denial-service attack, yang sebenarnya adalah virus, kepada para pengguna Internet. Sementara ini, perusahaan masih berjuang keras untuk mengatasi masalah untuk memenuhi permintaan para pengunjung setia situs tersebut.
Pada insiden dua pekan lalu, perusahaan mengatakan terdapat masalah teknis pada pagi hari karena adanya perbaikan rutin. Mereka menyebutkan, baik situs maupun aplikasinya di perangkat mobile dapat diatasi dalam waktu satu jam.
SUMBER
mereka pada ga takut ditangkap gan . dan target mereka adalah MEDIA yang sering MEMUTAR BALIKAN FAKTA
psycho182 was heRe
0
2.5K
Kutip
2
Balasan
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan
Kompetisi Treadh BPLN