5 Upaya Pembunuhan Hitler yang Gagal (Bagian II-Habis)
TS
irfan.nurdiawan
5 Upaya Pembunuhan Hitler yang Gagal (Bagian II-Habis)
Sebagai seorang nomor satu Nazi di Jerman, Hitler tidak bisa mengelak dari berbagai upaya pembunuhan terhadap dirinya, terutama dari para musuh dan orang-orang yang iri kepadanya. Bukan saja musuh yang jelas terlihat olehnya, bahkan teman-teman dekatnya pun iri dan berusaha membunuhnya. Dan ternyata upaya pembunuhan ini bukan hanya dikenal dengan Operasi Valkyrie saja, melainkan ada beberapa usaha lainnya yang juga dilakukan. Berikut uniknya.com merangkum 5 upaya pembunuhan Hitler yang gagal:
Spoiler for 1. Peristiwa Paris:
Silahkan Klik untuk Melihat Gambar atau Video...
Peristiwa Paris (sumber:blogspot.com,uniknya.com)
Pada musim panas 1940, beberapa perwira Nazi Jerman yang bertugas di Perancis memutuskan agar Hitler segera keluar dari Kota Paris. Saat itu Nazi Jerman baru saja berhasil merebut Perancis, dan berniat untuk melakukan sebuah parade kemenangan. Namun para perwira Nazi mencium adanya gerakan pemberontak yang dapat membahayakan Hitler, dan benar saja sebuah peristiwa pembunuhan berhasil dihindari karena kali ini Hitler tidak ada menghadiri parade kemenangan tentara Nazi atas Perancis.
Spoiler for 2. Bom di Dalam Pesawat:
Silahkan Klik untuk Melihat Gambar atau Video...
Bom di Dalam Pesawat (sumber:blogspot.com,uniknya.com)
Upaya pembunuhan terhadap Hitler kembali terjadi pada 1943, ketika itu dua perwira Nazi Jerman menyusun sebuah rencana untuk menanam sebuah bom di dalam pesawat yang akan ditumpangi oleh sang fuhrer. Mereka menyusun sebuah bom ke dalam dus botol Cognac dan menyurush seseorang untuk mengirimkannya ke pesawat yang nantinya di tumpangi oleh Hitler. Namun seseorang yang ada di dalam pesawat menyimpan paket tersebut ditempat yang dingin, sehingga mekanik yang akan memicu bom tersebut meledak, macet.
Spoiler for 3. Bom Bunuh Diri yang Gagal:
Silahkan Klik untuk Melihat Gambar atau Video...
Rudolf von Gersdorff (sumber:blogspot.com,uniknya.com)
Lain lagi yang terjadi di Maret 1943, seorang perwira Nazi, Rudolf von Gersdorff yang memperbolehkan Hitler untuk melakukan tur pribadi melihat-lihat Gudang Senjata di Berlin, Jerman. Dan kebetulan Gersdorff adalah salah seorang perwira Nazi yang membenci Hitler, sehingga ia menggunakan kesempatan tersebut sebagai salah satu upaya untuk menghabisi nyawa sang fuhrer meskipun hal tersebut adalah misi bunuh diri. Sama seperti upaya pembunuhan sebelumnya, bom sepertinya cara yang akan membuat Hitler terbunuh, hanya saja kali ini caranya berbeda. Gersdorff akan mengantongi dua rangkaian bom di dua saku pakaiannya dan berdiri di dekat Hitler, memeluk dan meledakkan sang fuhrer. Namun ketika saatnya tiba, Hitler datang di lokasi Gudang Senjata Berlin, ia menyalami semua perwira yang ada di hadapannya, namun ia melewatkan untuk bersalaman dengan Gersdorff.
Spoiler for 4. Attempt At HQ:
Silahkan Klik untuk Melihat Gambar atau Video...
Attempt At HQ (sumber:blogspot.com,uniknya.com)
Seperti halnya Gersdorff, Eberhard von Breitenbuch merupakan salah satu perwira Nazi yang menginginkan Hitler mati. Pada 1944 ia diangkat menjadi jendral dan bergabung dengan jajaran jendral lainnya di Markas Besar Nazi. Ketika ada rencana untuk mengumpukan semua jendral di dalam ruangan Hitler di Markas Besar Nazi. Dan Breitenbuch memandang pertemuan ini adalah sebuah peluang untuk dapat membunuh sang fuhrer. Ia pun merencanakan untuk membunuh Hitler dari jarak dekat dengan menggunakan pistol.
Seperti halnya Gersdorff, Eberhard von Breitenbuch merupakan salah satu perwira Nazi yang menginginkan Hitler mati. Pada 1944 ia diangkat menjadi jendral dan bergabung dengan jajaran jendral lainnya di Markas Besar Nazi. Ketika ada rencana untuk mengumpukan semua jendral di dalam ruangan Hitler di Markas Besar Nazi. Dan Breitenbuch memandang pertemuan ini adalah sebuah peluang untuk dapat membunuh sang fuhrer. Ia pun merencanakan untuk membunuh Hitler dari jarak dekat dengan menggunakan pistol.
Pertemuan itu pun berlangsung, dan Breitenbuch diperbolehkan masuk ke dalam Markas Besar. Namun sebelumnya Hitler telah memerintahkan pasukan SS untuk tidak memperbolehkan siapa pun masuk ke dalam ruangannya, dan ini adalah perintah tidak biasa. Sehingga ketika Breitenbuch berada di dalam Markas Besar ia tidak diperbolehkan untuk menemui Hitler.
Spoiler for 5. Hotel Attack:
Silahkan Klik untuk Melihat Gambar atau Video...
Hotel Attack (sumber:blogspot.com,uniknya.com)
Lain lagi dengan upaya pembunuhan yang dilakukan pada 1944, kali ini pembunuhan direncanakan oleh kaum perlawanan sipil Jerman. Mereka mencoba membunuh Hitler dengan menggunakan pistol dan bom saku yang disembunyikan. Sementara pihak sekutu yang disponsori Amerika Serikat merencanakan untuk menghujani Markas Besar Nazi dengan menggunakan bom yang dijatuhkan dari pesawat B-17. Namun rencana itu berubah, bahkan pihak Amerika malah menjatuhkan bom di atas sebuah hotel di Milan dan mengira Hitler berada di dalamnya. Namun setelah ditelusuri mata-mata yang ada di Italia menyebutkan bahwa sebenarnya Hitler berada di Prussia timur. Lagi-lagi upaya membunuh pria berkumis seperti Charlie Chaplin ini gagal.(**)