permisi agan-agan di melek hukum. saya mau menanyakan nih kejadian yang saya alami, karena belum ada penyelesaian.

IIMS kemarin saya baru saja membeli 1 unit mobil, si sales menawarkan apakah saya ingin membuat nomor plat cantik. setelah deal disetujui bahwa akhirnya saya melakukan pemesanan nomor cantik dengan 3 angka dan 3 huruf.
Setelah menunggu faktur selesai akhirnya bisa dilakukan pemesanan no cantik, setelah menunggu 2 minggu akhirnya jadi juga tuh STNK + Plat.

Disini masalahnya, karena ternyata nomor terakhir dari 3 angka tersebut salah, seharusnya 6 menjadi 0 . Si sales memang menggunakan biro jasa dealer, tapi biro jasa tersebut mengaku kesalahan ada di SAMSAT karena mereka juga sudah menginformasikan mengenai nomor yang saya pesan benar. Ketika biro jasa tersebut menghubungi polisi yang mengurusi plat nomor saya, malah dimarahi oleh polisi tersebut (polisi tidak mau tahu). Ni kejelekan orang indo gan, bukanya kasih solusi malah lepas tanggung jawab.

Si biro jasa ini memang menyalahkan polisinya, karena memang benar saya juga sudah melihat foto dari hp si biro jasa bahwa si biro jasa ini sudah menulis di memo untuk nomor yang saya pesan. Setelah dicari solusinya, ternyata si biro jasa menawarkan jika saya mau mengubah plat lagi karena ada kesalahan maka saya harus melakukan perubahan stnk dan bpkb (stnk dah terlanjur di cetak), memakan waktu lama biaya tambah mahal (bisa 5-10jt) dan harga jual mobil saya bisa jatuh (dikira mobil bekas bukan dari tangan pertama karena BPKB saya tebal). Dan ternyata hal ini ga cuma terjadi sekarang, banyak juga yang kasus seperti ini. Mohon pencerahanya?

karena sampai sekarang belum ada hukum yang mengatur mengenai human error yang dilakukan petugas SAMSAT, jadi saya takut ini tidak mendidik orang-orang seperti itu untuk kerja bener. Kalau kita nerima-nerima aja, pasti de mereka ga akan berubah dimana etika kerja mereka ya. Terimakasih. Dan jika ada solusi untuk mengatasi permasalahan seperti ini, kira-kira apa solusinya selain harus merubah bpkb. posisi bpkb sekarang belum jadi, baru stnk dan plat nomor.
Makasih agan-agan yang sudah membantu menjawab. Yang punya pengalaman sama mungkin bisa di share dimari,

Update 25 Oktober
saya menyempatkan diri datang ke kantor SAMSAT ditemani biro jasa dan sales, aslinya mau ketemu sama polisi yang mau ngurus nopol saya. Tapi tidak ada sehingga kita ngobrol sama polisi yang lagi jaga, dan setelah diceritakan kronologinya ane minta saran dari polisi yang sedang jaga tersebut. Memang untuk pencetakan nopol yang sudah jadi STNK terlebih sudah diurus BPKB harus melakukan ulang dari awal untuk pembuatan nopol baru, sehingga memakan waktu 1-2bulan sambil menunggu BPKB keluar. Beliau juga sempat meminta maaf apabila ada kesalahan dari pihak SAMSAT, atau ketidakjelasan penyampaian. Alhasil saya menerima saja nopol tersebut dengan tidak melakukan pembayaran pembuatan nopol sama sekali (sebagai ganti rugi, soalnya males ngurus - ngurus lagi lama), entah mereka urusan sendiri saya juga ga ngerti yang jelas ane ga perlu bayar.

result : dapat nopol cantik tanpa harus membayar
semoga kasus ini dapat menjadi pembelajaran bagi semua

KASUS SELESAI, MIN MENDING NI THREAD DI CLOSE DARIPADA DIHUNI KOMENG KOMENG GA JELAS, TERUTAMA AGAN MAHO YANG KOMENG PERTAMA DI THREAD ANE.