Layaknya sekolah sihir Hogwarts di saga Harry Potter yang tersembunyi jauh dari manusia, di Papua juga ada. Di Timika, sebuah institut yang dilengkapi teknologi tercanggih di dunia tersembunyi di belantara rimbanya!

Institut Pertambangan Nemangkawi adalah sebuah institusi pelatihan khusus yang didirikan PT Freeport Indonesia untuk melatih putra-putri terbaik Bumi Cendrawasih dalam bidang pertambangan. Sejak didirikan tahun 2003, institusi ini telah melatih lebih dari 2.900 siswa yang mereka sebut sebagai The Apprentice.

The Apprentice sendiri adalah orang-orang pilihan. Dengan mengutamakan perekrutan bagi warga asli Papua, selama tiga tahun, The Apprentice akan dilatih bukan hanya skil, manajemen tapi juga sikap dan perilaku. The Apprentice selama mengikuti masa pendidikan dibebaskan dari segala biaya bahkan diberi tunjangan hidup, transportasi, gaji bahkan THR.

Boleh dikatakan, siapapun bisa menjadi siswa di Institut Pertambangan Nemangkawi, dengan batasan umur yang sangat lebar dari usia 18 hingga 30 tahun. Mereka yang hanya tamatan SD pun berkesempatan menjadi The Apprentice, setelah sebelumnya mengikuti Pre-Apprentice Program.

Berbeda dengan institusi lain, Institut Pertambangan Nemangkawi tidak memberikan ikatan dinas apapun kepada para lulusannya. Sehingga para lulusannya bebas menentukan jenjang karir dan pekerjaan yang mereka minati.

Tidak kalah uniknya, jurusan pendidikan yang ditawarkan oleh Institut Pertambangan Nemangkawi juga sangat beragam. Mulai dari jurusan operator alat berat, mekanik, elektrik hingga jurusan penambang bawah tanah!

Walau lokasinya yang terpencil, fasilitas di Institut Pertambangan Nemangkawi sama sekali jauh dari kesan tertinggal. Berbagai simulator-simulator tercanggih di dunia berada di Institut ini. Di kiri-kanan jalan terdapat banyak barak yang menjadi kelas-kelas para The Apprentice, truk-truk raksasa terparkir rapi di sudut-sudut lapangan.

Saya memandang ke dalam lorong gelap di depan mata, di sisi lorong terparkir sebuah kendaraan ekskavasi bawah tanah. Bentuknya yang menyerupai tikus sepertinya didesain khusus untuk kondisi penambangan.

Bukan hanya simulasi di sini, The Apprentice juga berkesempatan untuk menunjukkan kemampuan mereka dalam simulasi langsung di Grasberg yang terletak di dataran tinggi Timika dan bagi mereka yang memiliki kemampuan yang bagus, dapat langsung direkrut oleh perusahaan. Sungguh beruntung mereka yang terpilih menjadi The Apprentice!