"Allahu Akbar (Allah Maha Besar). Aku bisa melihat," kata seorang nenek asal Sudan salah satu peziarah mulai berteriak-teriak di dalam Masjid Nabawi di Madinah. Ketika orang-orang berkumpul mengelilingi dia, ia mengatakan kepada mereka di tengah-tengah air mata kebahagiaan bahwa dia tiba-tiba bisa melihat kembali, tujuh tahun lalu ia mengalami kebutaan.

Fatima Al-Mahi, umur 60-an, mengatakan bahwa dia mengalami kebutaan sekitar tujuh tahun yang lalu dan menambahkan bahwa telah menjalani berbagai operasi, namun semua gagal dalam membantu dirinya mendapatkan kembali penglihatannya. Dia tidak mengatakan bagaimana dia mengalami kebutaan, namun dia sangat bersyukur kepada Allah SWT yang telah memberinya penglihatan kembali.

"Aku berdo'a dalam Masjid Nabi meminta Allah untuk memberkati saya dengan penglihatan saya. Pada saat ajaib saya mulai melihat cahaya. Aku berbalik kiri dan kanan dan bisa melihat masjid sangat jelas. Aku pergi mengigau dengan kebahagiaan ketika saya melihat anak saya yang menemani saya, "katanya.

Fatima mengatakan ia melihat wajahnya untuk pertama kalinya selam lebih dari tujuh tahun. "Saya juga melihat anak saya yang mulai menangis dengan sukacita. Aku melihat peziarah lainnya Sudan dalam kelompok kami. Saya bisa bergerak sendiri tanpa bantuan," katanya.

Dia mengatakan bahwa meskipun ia hidup selama dalam kegelapan, dia tidak pernah kehilangan harapan bahwa kepada Allah SWT akan memberinya kembali penglihatannya. Dia bilang dia tidak pernah berhenti berdoa kepada Allah untuk memberikan kembali penglihatannya.