Ane bingung gan dengan yang ngurusin pertelevisian di negara ini kenapa sih acara pembodohan masyarakat tetep dibiarin misalnya kayak YKS ! Apa sih yang didapat dari ngeliatin YKS atau acara alay Dashyat atau inbox dan sejenisnya , apa sih gunanya bagi bangsa ini menyiarkan Sinetron yang penuh hayalan baik yang bertema gamis atau pun fantasi...

Acara petualangan pun sudah berganti dan di isi dengan Host yang lebay macam Ruben dan sejenisnya. Sepertinya bagian yang mengurus pertelevisian Indonesia ingin bangsa ini menjadi bangsa yang lebay yang bertipikal shemale alias banci.

Infotaiment disiarkan dari pagi sampai sore dengan berita dan pesohor yang sama .acara, ini cuma membahas perceraian, selingkuh, baju dan topik lainnya yang tidak jelas yang tidak ada manfaat bagi penonton.

Acara science , budaya dan olahraga sangat minim! Mungkin kita tidak bisa berbuat banyak mengenai tv swasta yang mengejar rating.tapikenapa dengan TVRI? Masyarakat sudah membayar pajak untuk siaran bermutu.

Betul sudah ada TV berbayar tapi apakah semuanya harus bayar? Katanya pendidikan adalah kunci kemajuan bangsa .tapi kenapa pembodohan publik yang selalu diumbar di media TV? Apakah pemerintah sengaja membodohi rakyatnya?

Ane cuma mau tanya bagaimana ide agan agan yang terhormat supaya rakyat mendapat suguhan yang bermutu untuk tontonan di telivisi.

Tolong jangan kasih solusi via streaming atau TV berlanganan yak.