PDIP: Ada Persekongkolan Jahat di Mahkamah Konstitusi

Wakil Sekjen Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristianto mengungkapkan, dirinya mendengar ada persekongkolan jahat di Mahkamah Konstitusi (MK).

Hasto menegaskan, persekongkolan jahat yang dimaksud melibatkan oknum panitera di MK dan pembela hukum yang mencari rejeki di MK.

"Sejak awal kami tahu dan dengar hal seperti itu," kata Hasto di gedung DPR RI Jakarta, Kamis (10/10/2013).

Menurut Hasto pengalaman PDIP mengajukan sengketa Pilkada ke MK paling drastis terjadi dalam Pilkada Gubernur Bali tahun lalu.

"Apalagi belajar dari (Pilkada) Jawa Barat kami hati-hati saat menggugat ke MK," kata Hasto.

Menurut Hasto, PDIP mengajukan sengketa Pilkada ke MK bukan meminta untuk dimenangkan tetapi bagaimana prinsip demokrasi harus dipegang oleh setiap hakim MK.

"Persoalannya adalah ketika hakim mengambil keputusan ternyata tidak punya jia kenegarawanan lalu bagaimana keputusannya," kata Hasto.

Dari dua kasus sengketa Pilkada Bali dan Jawa Barat yang diajukan PDIP ke MK, Hasto yakin ada persoalan serius yang melibatkan oknum hakim MK yang tercela.

"Demi tanggungjawab bersama membangun demokrasi semoga Tuhan Yang Maha Esa memberikan keadilan itu bagi kita semua," kata Hasto.