Jakarta - Hilangnya 4 artefak emas dari Museum Nasional atau Museum Gajah menarik perhatian publik. Salah satunya Wakil Ketua Badan Pelestarian Pusaka Indonesia (BPPI), Hashim Djojohadikusumo. Dia menyayangkan hal tersebut terjadi pada museum yang terletak di ibu kota.

"Agar tidak terjadi lagi ya ke depannya agar ditambah pengamanan dengan CCTV, kemudian mengenai petugas penjaga juga harus lebih sejahtera," ujar Hashim di Pusat Primata Schmutzer, Taman Margasatwa Ragunan, Selasa (8/10/2013).

Ia bercerita pada tahun 2008 saat berkunjung ke Museum Nasional dikagetkan dengan pengakuan petugas keamanan. Saat itu gaji petugas keamanan masih jauh di bawah UMR DKI Jakarta.

"Saat itu di Museum Nasional petugas keamanannya ada 24 orang yang harus berjaga pada 3 shift. Berarti satu shift ada 8 orang yang menjaga museum segitu besarnya. Nah mereka digaji hanya Rp 600 ribu per bulan, sedangkan UMR saat itu saja Rp 1,6 juta," paparnya.

Baginya kesejahteraan petugas keamanan akan menghindari kemungkinan petugas keamanan berperan dalam pencurian artefak. Selain itu petugas akan lebih maksimal dalam melaksanakan tugasnya.

[url]http://news.detik..com/read/2013/10/08/182035/2381735/10/artefak-museum-gajah-hilang-hashim-penjaga-harus-lebih-sejahtera?n991102605[/url]

model pemikiran kayak gini bikin negara dan perusahaan bangkrut. TEGAKKAN HUKUM niscaya pelaku kejahatan akan ciut. selama hukumnya kacaw maka semua akan suka suka nya okwkoawokakw