azuladevilAvatar border
TS
azuladevil
Freeport & UNIPA Kerjasama di Bidang Lingkungan Hidup (1)
Perhatian PT Freeport Indonesia (PTFI) kepada masyarakat Mimika terus ditingkatkan. Salah satu perhatian Freeport adalah dalam bidang lingkungan hidup.

Teliti Tanaman dan Cara Merawat Agar Tumbuh Optimal di Lahan Tailing
Selain bersama Universitas Cenderawasih (Uncen), PTFI juga menjalin kerjasama dengan perguruan tinggi negeri terbesar lainnya di Provinsi Papua Barat, yaitu Universitas Negeri Papua (Unipa). Kerjasama itu dijalin berdasarkan kesepakatan bersama yang dilakukan pimpinan PTFI dan Rektor Unipa pada November 2006. Tahun 2007 kerjasama itu ditindaklanjuti dengan menyusun tim yang melibatkan sejumlah Department PTFI, antara lain Environmental, Social Local Development (SLD) maupun Green Team (LTRR - Lowland Tail Retention and Reclamation).

Jenis-jenis Penelitian Unipa
Ada sejumlah kegiatan penelitian yang disepakati oleh PTFI dan Unipa. Penelitian itu sendiri dirancang untuk menemukan cara meningkatkan daya tahan spesies-spesies tanaman tertentu pada kondisi yang sulit, yakni tumbuh pada area pengendapan tailing. Secara garis besar terdapat enam pokok kegiatan, yaitu:
1. Pengumpulan bibit sagu unggul. Misalnya diambil dari Jayapura untuk kemudian ditanam di Mimika. Pada Desember 2007 mulai dilakukan penelitian terhadap 450 bibit sagu.
2. Meningkatkan manajemen budidaya ternak sapi dalam rangka meningkatkan produktivitasnya, caranya dengan memberi sejumlah perlakuan makanan untuk mempercepat pertumbuhan berat badan sapi atau penggemukkan. Penelitian ini sudah berlangsung selama kurang lebih tiga bulan sejak akhir 2007.

3. Pengamatan suksesi alam (pengamatan terhadap karakteristik lapisan tanah di area reklamasi dengan mengambil contoh-contoh tanah untuk melihat kadar unsur haranya)

4. Pengumpulan buah merah (belum dilakukan).

5. Penelitian 20 tanaman pohon kayu terbaik yang tumbuh di rekalamsi MP 21, yang sudah dilakukan sejak November 2007 hingga sekarang.
ditanam duluan di lahan tailing di MP-21. Ada beberapa jenis tanaman yang ditanam, yaitu kopi, coklat, lada, duku, dan salak. Penanaman dilakukan disela-sela tumbuhan yang sudah jadi atau yang sudah tumbuh besar atau memakai cara tumpang sari.

Superintendent Lowland Tails Retention & Reclamation PTFI, Herman Dasril mengatakan manfaat penelitian ini untuk menghasilkan rekomendasi pada program penanaman beberapa tanaman. Misalnya, mengetahui berapa banyak pupuk yang dibutuhkan suatu tanaman agar tumbuh dengan baik di lokasi reklamasi.

Menurut Herman Dasril, berdasarkan penelitian Department Environmental PTFI sendiri, tanpa campur tangan manusia, lokasi tailing bisa menghutan sendiri akibat bibit yang terbawa oleh air dan binatang , ditemukan dibeberapa tempat seperti di MP-21.5. Dari kawasan pengamatan Suksesi Alami (NSDP), hasil penelitian menunjukkan terdapat 96 species flora, 13 species kupu-kupu, 16 species burung dan 10 aquatic fauna (Nov 2006).
0
829
1
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan