- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita Luar Negeri
AS Gelar Olimpiade Hacker Khusus Mahasiswa


TS
ZaoldyeckFamily
AS Gelar Olimpiade Hacker Khusus Mahasiswa

Quote:
Sebanyak 100 hacker terbaik dari perguruan tinggi di Amerika Serikat berkumpul di San Francisco dalam University Hacker Olympics (UHO) atau disebut juga dengan Hackathon. Perhelatan tersebut akan berlangsung 13 – 15 September 2013 mendatang. Acara yang diadakan kedua kalinya itu, diklaim sebagai pertandingan hacker tingkat universitas paling epik.
Mahasiswa ilmu komputer dari 35 universitas IT top di AS akan berkompetisi dalam kompetisi tersebut. Mahasiswa tersebut diminta untuk mengisi profil rincian prestasi teknis mereka dan dua hingga tiga mahasiswa dari tiap universitas akan dipilih oleh sekelompok kapitalis ventura dan chief technolgi officer dari perusahaan iT ternama di AS. Acara ini juga disponsori nama-nama besar, seperti Samsung, Amazon, Google, Pinterest, dan sponsor lainnya.
Banyak keuntungan yang akan didapatkan oleh mahasiswa tersebut dalam mengikuti ajang ini, terutama untuk masa depan karir mereka di dunia IT. “Ini merupakan grup elit mahasiswa. Anda tidak bisa membelinya untuk bisa masuk ke olimpiade ini, Anda mesti dipilih terlebih dahulu. Tujuannya adalah untuk mengidentifikasi bakat terbaik dan membuat mereka bekerja sama dengan perusahaan teknologi. Mereka akan mendapatkan startup nyata dan teknologi yang mengagumkan dan bisa berdampak pada karir mereka,” kata event organizer UHO, Ahmed Siddiqui dalam sebuah wawancara dengan VentureBeat.
Para peserta tersebut akan dipecah menjadi beberapa tim yang saling berkompetisi. Nantinya, mereka akan melakukan proses peretasan bersama hacker ahli selama 24 jam terhadap program atau sistem yang telah disediakan panitia. Dan pada akhirnya, hanya ada satu tim yang keluar sebagai pemenang. Menurut Ahmed, nilai rill dari menggabungkan hacker amatir dengan para ahli agar mereka yang muda dapat pengalaman lebih banyak. Selain itu, supaya mereka tidak terjerumus ke lembah hitam dunia kejahatan cyber, namun beralih menjadi hacker “topi putih” yang dapat menemukan kelemahan suatu program komputer.
Dari jumlah peserta yang ada, sekitar 60 mahasiswa merupakan karyawan magang di perusahaan IT papan atas di AS. Dan rata-rata dari mereka juga sudah mendapatkan tiga tawaran untuk kerja di perusahaan setelah mereka lulus. Akhir-akhir ini, para perusahaan IT di AS memang tengah berkompetisi dalam merekrut pengembang muda berbakat. Mahasiswa berbakat ini yang paling dicari raksasa IT di AS, seperti Google, Yahoo, Microsoft, Facebook, dan yang lainnya. “University Hacker Olymphics ini akan membawa bakat mereka,” ungkap Ahmed.
Mahasiswa ilmu komputer dari 35 universitas IT top di AS akan berkompetisi dalam kompetisi tersebut. Mahasiswa tersebut diminta untuk mengisi profil rincian prestasi teknis mereka dan dua hingga tiga mahasiswa dari tiap universitas akan dipilih oleh sekelompok kapitalis ventura dan chief technolgi officer dari perusahaan iT ternama di AS. Acara ini juga disponsori nama-nama besar, seperti Samsung, Amazon, Google, Pinterest, dan sponsor lainnya.
Banyak keuntungan yang akan didapatkan oleh mahasiswa tersebut dalam mengikuti ajang ini, terutama untuk masa depan karir mereka di dunia IT. “Ini merupakan grup elit mahasiswa. Anda tidak bisa membelinya untuk bisa masuk ke olimpiade ini, Anda mesti dipilih terlebih dahulu. Tujuannya adalah untuk mengidentifikasi bakat terbaik dan membuat mereka bekerja sama dengan perusahaan teknologi. Mereka akan mendapatkan startup nyata dan teknologi yang mengagumkan dan bisa berdampak pada karir mereka,” kata event organizer UHO, Ahmed Siddiqui dalam sebuah wawancara dengan VentureBeat.
Para peserta tersebut akan dipecah menjadi beberapa tim yang saling berkompetisi. Nantinya, mereka akan melakukan proses peretasan bersama hacker ahli selama 24 jam terhadap program atau sistem yang telah disediakan panitia. Dan pada akhirnya, hanya ada satu tim yang keluar sebagai pemenang. Menurut Ahmed, nilai rill dari menggabungkan hacker amatir dengan para ahli agar mereka yang muda dapat pengalaman lebih banyak. Selain itu, supaya mereka tidak terjerumus ke lembah hitam dunia kejahatan cyber, namun beralih menjadi hacker “topi putih” yang dapat menemukan kelemahan suatu program komputer.
Dari jumlah peserta yang ada, sekitar 60 mahasiswa merupakan karyawan magang di perusahaan IT papan atas di AS. Dan rata-rata dari mereka juga sudah mendapatkan tiga tawaran untuk kerja di perusahaan setelah mereka lulus. Akhir-akhir ini, para perusahaan IT di AS memang tengah berkompetisi dalam merekrut pengembang muda berbakat. Mahasiswa berbakat ini yang paling dicari raksasa IT di AS, seperti Google, Yahoo, Microsoft, Facebook, dan yang lainnya. “University Hacker Olymphics ini akan membawa bakat mereka,” ungkap Ahmed.
Spoiler for Sumber:
http://www.jagatreview.com/2013/09/as-gelar-olimpiade-hacker-khusus-mahasiswa/
0
890
Kutip
4
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan