Duel Bayern Munchen vs Chelsea di Piala Super Eropa yang akan digelar pada Sabtu, 31 Agustus 2013 pukul 01.45 WIB bukan hanya sekadar pertemuan antara juara Liga Champions vs Europa League semata. Bukan pula duel strategi Jose Mourinho dan Pep Guardiola yang sama-sama menjadi pelatih anyar kedua tim.

Para punggawa Bayern belum melupakan kejadian di Allianz Arena di ujung musim 2011-2012. Ketika itu, Chelsea era Roberto Di Matteo yang berstatus underdog mampu mencuri gelar Liga Champions setelah memenangi drama adu penalti dari tuan rumah. Rasa penasaran terhadap The Blues itulah yang akan tertumpah di Eden Arena, Praha.

Pep Guardiola berpeluang memenangi trofi pertamanya bersama Bayern Munich. Setelah sebelumnya, klub Bavaria disikat 4-2 oleh Dortmund di DFL-Super Cup 2013. Mengenai kemungkinan perseteruan dengan Mou, Guardiola memilih berbicara santai.

“Saya memiliki respek besar terhadap karier Mourinho. Dia adalah master dalam urusan menciptakan lini pertahanan yang hebat dan serangan balik cepat. Namun, alasan orang menonton laga ini adalah menyaksikan dua tim hebat, bukan karena pelatihnya,” sebut Pep seperti dikutip laman UEFA.com.

Bayern Munchen

Bayern Munchen di Duel Terakhir (vs Freiburg 1-1)

Jose Mourinho memilih menggunakan ajang ini sebagai tes kelayakan Chelsea meraih trofi yang lebih prestisius. Katanya, “Bagus untuk kami bisa bersua Bayern Munchen. Saya tidak ingin tim kami stagnan cuma mengira bisa memenangi trofi Europa League. Kami bisa berkompetisi dengan Bayern. Di mana pun Anda bermain, senantiasa ada kemungkinan untuk menang. Dan, saya pikir kami mampu melakukan hal tersebut.”

Kedua tim sama-sama meraih hasil seri menjelang duel ini. The Blues menahan tuan rumah Manchester United 0-0 di Premier League, sedangkan Munich cuma imbang dengan Freiburg 1-1 di Bundesliga. Dua jawara ini pun, belum menampilkan permainan yang terlalu bagus di kompetisi masing-masing. Bayern terlalu asyik mengumpan, sedangkan Chelsea selama ini ‘pelit’ dan lebih suka meraih poin daripada menyuguhkan laga yang enak ditonton.

Chelsea 2

Baik Chelsea maupun Bayern juga sama-sama bisa memainkan skuad terbaik. Juara Liga Champions memang terlihat lebih komplet dengan materi pemain kelas wahid. Namun, tak ada yang bisa meremehkan Jose Mourinho dalam duel meraih trofi semacam ini.

Perkiraan Susunan Pemain

Bayern Munchen (4-1-4-1): Neuer; Lahm, Boateng, Dante, Alaba; Schweinsteiger; Muller, Kroos, Robben, Ribery; Mandzukic
Chelsea (4-2-3-1): Cech; Ivanovic, Luiz, Terry, Cole; Lampard, Ramires; Mata, Oscar, Hazard; Torres

TAHUKAH ANDA?

Kemenangan 2-1 atas Dortmund di Wembley menjadikan Bayern tim pertama setelah AC Milan (1993, 1994) yang menjuarai Liga Champions setelah musim sebelumnya kalah di final.

Sementara itu, keberhasilan Chelsea memenangi Liga Europa 2013 menahbiskan mereka sebagai klub keempat setelah Juventus, Ajax Amsterdam. dan Bayern yang mampu merengkuh trofi di tiga kejuaraan utama UEFA: Liga Champions, Liga Europa (dulu Piala UEFA). dan Piala Winners yang sekarang sudah dihapuskan.

Termasuk laga di Allianz Arena tahun lalu. kedua klub sudah tiga kali bertemu di ajang kompetitif. Sepasang pertemuannya terjadi di babak perempat-final Liga Champions 2004/05. Saat itu Chelsea besutan Mourinho mengalahkan Bayern arahan Felix Magath 4-2 di Stamford Bridge sebelum menyerah 3-2 di Jerman, tapi tetap lolos dengan keunggulan agregat 6-5.

Bayern punya rekor buruk kala berhadapan dengan utusan Inggris dalam partai final sebuah kejuaraan Eropa. Mereka tumbang empat kali dan hanya sekali menang. Namun bila ditinjau secara keseluruhan catatan mereka terbilang positif: menang 14 kali, seri 13, dan kalah 11 sekali dengan selisih gol 55 berbanding 47.

Chelsea secara overall sudah melewati 14 pertandingan melawan wakil Jerman dengan rekor M7 S3 K4 dan selisih gol 19-11, sementara khusus untuk laga puncak di kompetisi Eropa mereka selalu sukses keluar sebagai kampiun dalam dua percobaan. Sebelum membungkam Bayern tahun lalu, The Blues mengatasi VfB Stuttgart 1-0 di final Piala Winners 1998 berkat gol tunggal Gianfranco Zola.

Sejauh ini telah tergelar selusin pertandingan final ajang Eropa antara klub Jerman dan Inggris. Inggris pantas menepuk dada dengan mengepak sepuluh kemenangan, sedangkan utusan Bundesliga cuma berjaya dua kali.

Guardiola dan Mourinho total telah 15 kali mengadu kebolehan meracik strategi. Hasilnya? Pep memimpin dengan tujuh kemenangan berbanding tiga kepunyaan Mou, tetapi pertarungan terakhir menghasilkan kemenangan untuk skuat besutan Mou, tepatnya kala Real Madrid membekap Barca 2-1 di Camp Nou pada jornada 35 La Liga 2011/12.