- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita Luar Negeri
Main Dokter-Dokteran, Gadis 10 Tahun Dituduh rudapaksa Temannya
TS
dragonroar
Main Dokter-Dokteran, Gadis 10 Tahun Dituduh rudapaksa Temannya
Quote:

Anak-anak selalu suka bermain. Mulai dari bermain tanah, bersepeda, main game sampai bermain seperti profesi favorit mereka yaitu dokter dan polisi. Banyak mainan yang dibuat menyerupai alat kedokteran dan anak-anak suka memainkannya bersama teman-temannya. Bermain dokter dan pasien, memberikan resep dan memeriksa temannya yang menjadi pasien, tentu menyenangkan sekali. Namun gadis kecil di Texas Amerika Serikat ini malah dituduh melecehkan teman bermainnya karena bermain dokter-dokteran.
Polisi menuding Ashley, nama samaran, merudapaksa teman bermainnya berusia empat tahun. Gadis yang berusia sepuluh tahun di Kota Houston, Negara Bagian Texas, Amerika Serikat ini mengajak temannya untuk bermain dokter-dokteran. Dalam permainan itu, Ashley mengajak korban bermain kuda-kudaan seperti gaya bercinta. Ashley dan temannya itu bermain di taman dan tetangga yang melihatnya menyangka bahwa Ashley melakukan pelecehan seksual.
Tetangga yang melihat melaporkan hal itu kepada ibu bocah lelaki. Akhirnya kasus ini dilaporkan kepada polisi. Polisi langsung 'menjemput' Ashley bahkan gadis mungil ini dipenjara selama 4 hari dan tidak boleh bertemu dengan orang tuanya. Ibunda Ashley syok dan sedih luar biasa karena menurutnya tidak mungkin gadis kecil seusia Ashley melakukan pelecehan.
Quannell X yang menjadi pengacara keluarga Ashley merasa kasus ini tidak masuk akal. "Saya belum pernah menangani kasus anak terlibat kejahatan," katanya seperti dilansir surat kabar The Daily Mail, Selasa (27/8) dikutip dari merdeka.com. Quannell mengatakan bahwa anak-anak belum paham apa itu hubungan seksual dan tidak mungkin melakukan hal seperti itu, terlebih Ashley adalah anak perempuan.
Polisi menginterogasi Ashley 45 menit dan ibunya tidak dibolehkan mendampingi. Sehabis diperiksa, Ashley menangis lantaran takut. Ashley juga menangis saat dibawa masuk ke mobil polisi. Gadis yang baru bersekolah di sekolah dasar itu tidak menyangka bahwa permainan yang dilakukannya membuatnya masuk penjara. Bulan Oktober besok, Ashley akan menjalani persidangan.
Ibunda Ashley mengatakan bahwa hatinya hancur dan tidak kuasa menahan kesedihan karena putrinya terkena masalah hukum seperti ini. Ashley terus menangis, tidak doyan makan dan dijauhi oleh teman-temannya. itu bayi saya dan memikirkan kasus membelit dia benar-benar melukai perasaan saya," ujar Ibunda Ashley dengan wajah yang sangat sedih.
sumber
Versi Liputan6
Quote:
Main Dokter-dokteran, Gadis 10 Tahun Dituduh rudapaksa Balita

Seorang gadis 10 tahun di Kota Houston, negara bagian Texas, Amerika Serikat diduga merudapaksa seorang balita laki-laki yang masih berusia 4 tahun.
Seperti dilansir News.com.au, Selasa (27/8/2013), ketika itu, si bocah perempuan itu, sebut saja namanya Ashley, sedang bermain dokter-dokteran dengan teman-teman tetangganya, termasuk balita yang disebut-sebut menjadi korban.
Kemudian salah satu orangtua anak tetangga mengadukan perilaku si gadis kepada orangtua balita. Tak lama berselang, mobil polisi datang dan menahan gadis malang itu.
Ashley mengaku tak tahu apa-apa. Ia hanya bisa menangis saat ditangkap. "Aku menangis dan mereka membawaku ke mobil. Aku tak mau masuk. Dan ibuku bilang, 'tenang'," ungkapnya.
Gadis itu kemudian didakwa atas kasus pelecehan seksual. Ia pun harus mendekam di penjara anak selama 4 hari. "Setiap kali ibuku menjenguk, aku selalu bilang ingin pulang. Dan ia (ibu) tahu aku sangat menginginkannya," jelas Ashley.
Sementara ibu dari bayi yang menjadi korban mengaku kecewa dengan perbuatan yang dilakukan Ashley. "Ini adalah mimpi buruk. Aku sakit hati. Dia bayiku," ungkap ibu yang tak disebutkan namanya itu.
Kepolisian Houston menolak memberi pernyataan atas kasus Ashley ini yang jelas merupakan pidana untuk anak di bawah umur. Ashley akan disidang pada Oktober mendatang.
"Aku belum pernah melihat seorang bocah kecil didakwa kasus kriminal seperti ini. Ini tidak benar, masa seorang anak 10 tahun didakwa melakukan rudapaksaan parah?" kata Quanell X, wanita yang bekerja di keluarga Ashley. (Riz/Yus)
sumber

Seorang gadis 10 tahun di Kota Houston, negara bagian Texas, Amerika Serikat diduga merudapaksa seorang balita laki-laki yang masih berusia 4 tahun.
Seperti dilansir News.com.au, Selasa (27/8/2013), ketika itu, si bocah perempuan itu, sebut saja namanya Ashley, sedang bermain dokter-dokteran dengan teman-teman tetangganya, termasuk balita yang disebut-sebut menjadi korban.
Kemudian salah satu orangtua anak tetangga mengadukan perilaku si gadis kepada orangtua balita. Tak lama berselang, mobil polisi datang dan menahan gadis malang itu.
Ashley mengaku tak tahu apa-apa. Ia hanya bisa menangis saat ditangkap. "Aku menangis dan mereka membawaku ke mobil. Aku tak mau masuk. Dan ibuku bilang, 'tenang'," ungkapnya.
Gadis itu kemudian didakwa atas kasus pelecehan seksual. Ia pun harus mendekam di penjara anak selama 4 hari. "Setiap kali ibuku menjenguk, aku selalu bilang ingin pulang. Dan ia (ibu) tahu aku sangat menginginkannya," jelas Ashley.
Sementara ibu dari bayi yang menjadi korban mengaku kecewa dengan perbuatan yang dilakukan Ashley. "Ini adalah mimpi buruk. Aku sakit hati. Dia bayiku," ungkap ibu yang tak disebutkan namanya itu.
Kepolisian Houston menolak memberi pernyataan atas kasus Ashley ini yang jelas merupakan pidana untuk anak di bawah umur. Ashley akan disidang pada Oktober mendatang.
"Aku belum pernah melihat seorang bocah kecil didakwa kasus kriminal seperti ini. Ini tidak benar, masa seorang anak 10 tahun didakwa melakukan rudapaksaan parah?" kata Quanell X, wanita yang bekerja di keluarga Ashley. (Riz/Yus)
sumber
Diubah oleh dragonroar 30-08-2013 12:50
0
3.7K
Kutip
6
Balasan
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan