BANJAR,(PRLM).-Pemungutan suara pemilihan wali kota dan wakil wali Kota Banjar yang berlangsung Rabu (28/8/2013) berlangsung aman dan tertib. Ade Uu Sukaesih salah satu dari lima calon wali Kota Banjar diprediksi bakal memenangkan pemilihan wali kota dan wakil Wali kota Banjar hanya dalam satu kali putaran.

Dari lima pasangan calon yang ada, hanya ada lima orang yang memiliki hak pilih di Kota Banjar. Lima orang tersebut yakni calon wali kota dan wakil wali Kota Banjar Ade Uu Sukaesih - Darmadji Prawirasetia, Akhmad Dimyati - Muin Abdurochim, serta calon wali kota Maman Suryaman.

Sedangkan pasangan Ijun Judasah - Mochammad Shoddiq, Herli Rusli Suyatin - Wawan Gunawan serta calon wakil wali kota Wawan Ruswandi (yang berpasangan dengan Maman Suryaman) tidak bisa mencoblos.

Pantauan saat dilaksanakannya pemungutan suara Suasana Kota Banjar yang biasanya ramai, terlihat sepi. Setidaknya hal itu terlihat di jalan protokol serta Pasar Gede Kota Banjar.

Wali Kota Banjar Herman Sutrisno bersama istri Ade Uu sukaesih yang juga merupakan salah satu kandidat Wali Kota Banjar, datang ke TPS 4 Cibulan Kota Banjar sekitar pukul 8.30 WIB. Keduanya berjalan kaki menuju TPS yang letaknya tidak jauh dari rumah dinas Wali Kota Banjar.

Setelah mendaftar, Herman bersama Ade Uu Sukaesih langsung mendapatkan panggilan untuk mencoblos di bilik suara. Khawatir bisa mempengaruhi konsentrasi pemilih, Herman memilih langsung pulang ke rumah dinas, tanpa meninjau pelaksanaan pemungutan suara di lain tempat.

“Saya khawatir dituding mempengaruhi pemilih. Jadi lebih baik dan agar lebih objektif, saya di rumah saja. Sebenarnya sebagai wali kota yang bertanggung jawab digelarnya pemilihan dapat melihat langsung kegiatan tersebut di lapangan,” tuturnya.

Sementara itu usai mencoblos, Ade Uu Sukaesih, menyatakan optimistis dapat memenangkan pemilihan wali kota dan wakil wali Kota Banjar dalam satu putaran. Meski demikian, ia menegaskan siap untuk menang atapun kalah.

“Harus siap menang dan kalah dengan legowo. Bagi saya pemimpin Banjar yang terpilih nanti harus mampu membawa Banjar lebih maju dan sejahtera. Satu putaran saja, kasihan anggaran yang digunakan,” tuturnya.

Dia kembali menegaskan apabila terpilih bakal melanjutkan pekerjaan wali kota sebelumnya. Di antaranya, membawa Kota banjar lebih maju serta mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya.

“Kami bersama akan meneruskan program kebijakan wali kota sebelumnya. Tentunya juga dengan dukungan seluruh masyarakat, Kota Banjar,” ujar Ade Uu Sukaesih yang didampingi suaminya Herman Sutrisno.

Secara terpisah Wakil Wali Kota Banjar yang juga saat ini maju sebagai calon wali Kota Banjar, Akhmad Dimyati mencoblos di TPS 19 Hegarsari, Kecamatan Pataruman. Dimyati datang ke TPS dengan ditemani kedua orang tuanya.

Ada hal menarik, ketika orang nomor dua di Kota Banjar itu hendak meninggalkan lokasi pemungutan suara. Dimyati tampak menggendong ayahnya dari TPS menuju kendaraan mobil Kijang yang diparkir cukup jauh dari TPS. Pemandangan itu tidak disia-siakan oleh awak media.

Sebelum meninggalkan lokasi, Dimyati mengaku tetap optimistis bakal memenangi pilwalkot saat ini. Dia juga masih menilai ada beberapa kecurangan yang semestinya tidak terjadi saat berlangsungnya kampanye. “Isya Allah siap menang. Doa kan dan mohon restunya saja,” tuturnya.

Sementara itu, calon wali kota dari jalur independen Maman Suryaman mencoblos di TPS Lingkungan Cipadung. Maman bersama istri dan anaknya datang ke lokasi sekitar pukul 9.30 WIB. Mengenakan kemeja batik, ia menyalami sejumlah orang sesaat sebelum masuk ke dalam TPS.

Seperti halnya calon lain, ia juga mengaku optimistis dapat mendulang suara cukup banyak, serta memenangkan pemilihan. Selain itu, ia menyatakan siap untuk menang atau kalah dalam pemilihan yang diharapkan berjalan secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil.

“Siapa pun calonnya, harus siap menang dan kalah. Kami optimistis bisa menang. Jika pun kalah, saya tetap mendukung yang menang serta kembali ke perkerjaan awal,” tuturnya.

Sementara itu berdasarkan hasil penghitungan suara di TPS 4 Cibulan perolehan suara terbanyak diraih pasangan Ade Uu Sukaesih - Darmadji Prawirasetia.

Sesuai nomor urut, pasangan nomor 1, Maman Suryaman - Wawan Ruswandi (mendapat 69 suara), nomor 2, Ijun Judasah - Mochammad Shoddiq ( 7 suara), nomor 3, Herli Rusli Suyatin - Wawan Gunawan ( 18 suara), nomor 4, Ade Uu Sukaesih - Darmadji Prawirasetia ( 195 suara) Nomor 5. Akhmad Dimyati - Muin Abdurrochim ( 8 suara). Dari sebanyak 416 pemilih yang masuk DPT, sebanyak 110 tidak hadir.

Perolehan suara di TPS 19 Hegarsari tempat mencoblos Wakil Wali Kota Banjar yang juga calon Wali Kota Akhmad Dimyati, menempati nomor dua. Secara berurutan pasangan nomor 1 mendapat 56 suara. Nomor 2, sebanyak 4 suara. Nomor 3, sebanyak 15 suara. Nomor 4, sebanyak 158 suara dan nomor 5, meraih 106 suara.

Hingga malam hari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Banar belum mengeluarkan hasil perhitungan. Lembaga pelaksana pemilu itu menyatakan bahwa perhitungan yang sah adalah hasil rekapitulasi suara yang tertulis.

Kemenangan mutlak pasangan Ade Uu Sukaesih - Darmadji Prawirasetia juga sudah dirilis oleh Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Citra Komunikasi LSI yang melaksanakan kegiatan hitung cepat atau quick count. Lembaga survey tersebut berhasil menuntaskan pendataan pukul 15.00 WIB.

Hasil hitung cepat LSI, pasangan nomor 4 yakni Ade Uu Sukaesih - Darmadji Prawirasetia menang mutlak dibandingkan empat pasangan lainnya. Berdasar peroleh suara, pasangan nomor 1, Maman Suryaman - Wawan Ruswandi meraih 17,61 persen. Nomor 2, Ijun Judasah - Mochmmad Shoddiq (1,83 persen). Nomor 3, Herli Rusli Suyatin - Wawan Gunawan ( 4,27 persen). Nomor 4, Ade Uu Sukaesih - Darmadji Prawirasetia ( 67,48 persen). Nomor 5, Akhmad Dimyati - Muin Abdurrochim (8,82 persen).

“Kemenangan Ade UU Sukaesih - Darmadji Prawirasetia termasuk fenomenal karena di atas 60 persen,” tutur Direktur Eksekutif Citra Komunikasi Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Toto Izul Fatah, di Kota Banjar, Rabu (28/8/2013).

Dia mengatakan hitung cepat pemilihan wali kota dan wakil wali Kota Banjar merupakan yang paling cepat dilaksanakan. Pukul 15.00 WIB, LSI sudah memiliki seluruh atau seratus persen hasil perolehan suara.

“Hitung cepat kali ini juga yang paling cepat dibandingkan kegiatan serupa lainnya. Hasilnya sudah sertaus persen dengan tingkat kesalahan hanya lebih kurang satu persen,” ungkapnya.

Toto mengungkapkan secara kualitatf Ade Uu Sukaesih lebih unggul dibandingkan calon lainnya. Diantaranya adalah tingginya angka pengenalan serta kesukaan terhadap Ade Uu Sukaesih .

“Itu merupakan modal utama. Dengan tingkat pengenalan dan kesukaan yang sangat tinggi, merupakan kunci untuk kemenangannya,” ungkapnya.

Selain itu ada factor keberhasilan Wali Kota herman sutrisno dalam membangun Kota Banjar. Tidak kalah pentingnya, Toto menambahkan terkait dengan karakter personal Ade Uu Sukaesih yang dinilai sederhana, merakyat serta peduli terhadap sesama.

“Banyak hal yang melandasi kemenangan yang bersangkutan. Kami moptimis hasil perhitungan tidak bakal jauh dari hasil akhir perhitungan KPU,” tuturnya.(A-101/A-89)***
sumber : pr