iPhone adalah produk smartphone revolusioner yang dikeluarkan oleh Apple. Dukungan aplikasi, integrasi ke Internet secara instan, serta penggunaan hardware dan desain yang revolusioner, membuat produk ini menjadi ‘Role Model’ bagi produk sejenis.
Perlahan tapi pasti, iPhone menjadi salah satu tonggak kokoh yang menopang bisnis gadget yang diprakarsai oleh sosok karismatik Steve Jobs. Seperti produk sejenis yang lain, sejak pertama kali diciptakan tahun 2007, produk ini juga melakukan evolusi besar-besaran, sampai pada akhirnya kita diperkenalkan sosok iPhone 5 dengan kelebihan kecepatan transfer data, dukungan kamera yang meningkat, dan desain tertipis yang pernah dibuat Apple untuk produk iPhone.

iPhone pertama kali diperkenalkan pada 29 Juni 2007 di Amerika, dengan varian dua jenis produk. Yakni versi 4 Gb (US$499) dan versi 8 Gb (US$599) dan bekerja sama dengan porovider AT&T selama 2 tahun.
Produk ini dilengkapi dengan prosessor 412 MHz ARM 11, memiliki dimensi layar 320×480 pixels dengan 3.5 inci. Dilengkapi dengan WiFi built in dan masih menggunakan jaringan Edge. Memiliki kamera 2 megapiksel, tak ada kamera depan, tanpa GPS dan masih ‘miskin’ aplikasi tambahan. Meski sederhana, kemunculan produk ini mengawali kemunculan berbagai macam produk sejenis yang lain.
Sadar memiliki banyak kelemahan, setahun berikutnya, atau tepatnya pada 11 Juli 2008, Apple kembali merilis iPhone generasi kedua dengan lompatan penggunaan jaringan 3G. Karena hal ini, produk ini dinamai iPhone 3G. seperti produk sebelumnya, iPhone 3G dijual dalam dua versi dengan harga yang lebih murah, yakni model 8 Gb US$199 dan US$299 untuk model 16GB (kontrak dengan AT&T selama 2 tahun).
Tak banyak perubahan yang dibawa dari seri sebelumnya. Hanya saja pada iPhone 3G, ini menggunakan koneksi HSDPA 3,6 Mbps, membawa fitur GPS dan dilengkapi dengan ratusan aplikasi tambahan.
Selang setahun kemudian, Apple terus menjalankan tradisi dengan merilis model terbaru iPhone generasi ke tiga, kali ini bernama iPhone 3GS, tepatnya pada 17 Juni 2009. Versi ini dijual dengan harga sama, namun memiliki jumlah penyimpanan internal lebih besar, yakni US$199 16GB dan US$299 untuk model 32GB (kontrak dengan AT&T selama 2 tahun).

Lompatan evolusi produk iPhone ini lebih terasa karena perubahan prosessor menjadi ARM Cortex A8 600 MHZ. Selain itu, produk ini menggunakan jaringannya HSDPA 7.2 Mbps serta didukung aplikasi tambahan lebih banyak (Sekitar 50.000 aplikasi).
iPhone kian populer saat Apple merilis generasi terbaru pada akhir Oktober 2010, dengan nama iPhone 4. Perubahan sangat terasa, karena pertama kalinya iPhone menggunakan prosesor A4 1GHz mengawali generasi prosesor cepat selanjutnya. Produk ini juga dilengkapi dengan layar lebih besar 640×960 pixels, 3.5 inci dengan retina display. Peningkatan lain terlihat dalam penggunaan jaringan HSPA dan EV-DO REv.A. Perubahan positif lain, iPhone 4 menggunakan kamera dengan sensor lebih besar, yakni 5 Mp dan dilengkapi denga auto fokus dan mulai menggunakan kamera depan, dengan dukungan dua ratusan ribu aplikasi.
Karena memiliki banyak perubahan, generasi ke Lima iPhone paling dinanti kemunculannya. Secara resmi, produk bernama iPhone 4S ini dirilis pada Oktober 2011 dengan membawa beberapa perubahan. Seperti fitur suara (Siri), iMessage dan Smart Reminder (pengingat pintar). Sayangnya, pengguna produk ini juga sering mengeluh, hal ini dikarenakan banyaknya masalah pada baterai yang mudah drop. Produk ini juga diperkenalkan dengan prosessor A5 dengan dukungan iOS 5 serta peningkatan sensor kamera sampai 8 mp.
Setelah diberikan lompatan revolusioner yang sangat besar, wajar orang memiliki ekspektasi besar pada generasi ke Enam iPhone. Sempat menebak-nebak bagaimana bentuk, fungsi dan fitur produk ini, berbagai prediksi pun muncul secara visual di ratusan video di Youtube dan ribuan gambar yang tersebar di Internet tentang produk ini.
Karena sampai tanggal 12 September, Apple masih merahasiakan segala sesuatu yang pada akhirnya diketahui sebagai iPhone 5. Ekspektasi masyarakat juga didorong karena produk ini masih di desain oleh Steve Jobs sebelum dirinya meninggal.
IPhone 5 dirilis dengan kecepatan data meningkat dua kali lipat dari seri sebelumnya (iPhone 4S), karena penggunaan prosessor 6A terbaru dari Apple. Selain itu, peningkatan juga terlihat dari fitur panorama dengan ukuran kamera yang lebih kecil 8 mp. Melalui produk ini, Apple juga memperkenalkan earphone revolusioner dengan bentuk seperti kepala kuda.