Lantaran suka disuruh-suruh oleh Casrudin (22), Umar Hadi (30) nekat menusuk temannya itu dengan menggunakan belati. Pria asal Brebes, Jawa Tengah itu terbakar emosinya karena merasa diremehkan.

Meski berprofesi sebagai pemulung, Umar mengaku tak mau diremehkan. Alhasil, dia harus berurusan dengan Polsek Tangerang.

Kanit Reskrim Polsek Tangerang IPDA Eko Hanindyto menjelaskan, awalnya korban bersama dengan Umar sedang menghabiskan waktu bersama rekan lainnya dengan berpesta minuman keras. Pesta itu pun terhenti secara tiba-tiba karena korban yang juga warga RT 04/04, Buaran Indah, Kota Tangerang, di Jalan Soepomo, berkelahi dengan pelaku.

"Tersangka kesal, karena korban tak senang sering disuruh-suruh oleh tersangka, hingga akhirnya terjadilah perkelahian. Itu menurut saksi dan tersangka," kata IPDA Eko Hanindyto, kepada wartawan, Selasa (30/07).

Eko juga menjelaskan, akibat perkelahian itu korban mengalami luka tusuk di dada, punggung, leher serta jari tangan. Sampai saat ini korban masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Tangerang.

"Korban kritis. Pada peristiwa ini kami juga mengamankan barang bukti sebuah pisau belati tanpa gagang," terangnya.

Akibat perbuatannya, tersangka melanggar Pasal 351 KUHP tentang penganiayaan, dengan ancaman penjara maksimal lima tahun penjara.
http://www.merdeka.com/peristiwa/kes...ai-kritis.html