Seorang ahli GPS dan juga Professor di Universitas Texas, Todd Humpreys, berhasil mengeksploitasi kerentanan GPS dan mendapatkan kontrol navigasi kapal Yacht yang sedang berlayar di Laut Mediterania. Yang mengejutkan, Humpreys melakukannya hanya dengan menggunakan peralatan murah yang tersusun dari, antenna kecil, GPS serharga $3000 dan laptop.

Humpreys mendemonstrasikan kerentanan GPS ini pada suatu kapal Yahct “White Rose of Drachs” yang dikomandoi oleh kapten Andrew Schofield. Ketika pendemonstrasian, seluruh kru kapal terkejut akibat serangan yang dilakukan humpreys.

Dampak dari peretasan GPS tidak hanya terbatas pada kapal, jenis serangan yang sama juga dapat dilakukan pada pesawat ber-GPS. Pembajakan pada GPS dapat menyebabkan tabrakan atau kerusakan lain yang dapat menghilangkan banyak nyawa manusia. Tidak hanya itu, dampak permanen ke lingkungan pun dapat terjadi akibat serangan GPS.

Pemerintah AS sangat memperhatikan kemungkinan dari eksploitasi GPS. Humpreys mendapat panggilan untuk berdikusi dengan perwakilan dari FAA, CIA dan Pentagon sebelum konggres. Namun menurut peneliti dari departemen keamanan dalam negeri itu, sampai saat ini kerentanan pada GPS masih belum dapat diatasi. Mereka hanya melakukan sedikit cara untuk mengatasi ancaman dari kerentanan itu.

Belum hilang diingatan bahwa baru-baru ini Todd Humpreys berhasil mengeksploitasi pesawat mata-mata tak berawak (drone) milik pemerintah AS. Humpreys melakukakan pembajakan itu hanya dengan peralatan seharga $1000. Dia mengatakan bahwa dia berhasil menipu sistem GPS pesawat dengan cara meniru sinyal yang dikirim dan memanipulasi sinyal agar target melakukan perintah baru.

Pembajakan GPS ini Sungguh mengkhawatirkan karena sangat mudah bagi teroris melakukan hal yang sama. Dengan biaya yang sedikit para teroris bisa mengancam keamanan dan menimbulkan kerusakan yang serius. Untuk itu lah diperlukan kerjasama dari berbagai pihak untuk menanggulangi kerentanan dari GPS ini.

Berita lainnya (source : Kaskus) :
27 Mei 2013 : Akun Twitter ITV News London diretas...
27 Mei 2013 : Pentingkah Cyber Command Center menurut Anda? di India, CCC akan segera terwujud...
28 Mei 2013 : Blueprint Markas Baru Top Spy Agent Australia dicuri Gan...
28 Mei 2013 : Desain Senjata Terbaru milik Amerika diakses Peretas - Rudal berikut Pesawat Tempur...
29 Mei 2913 : Industri Hiburan di Amerika - Memerangi Pembajakan dengan Malware - Setujukah Anda bila diterapkan di Indonesia?
1 Juni 2013 : (Lagi - di negara lain) - Taiwan Buka Unit CyberWar yang ke-4 Gan...
1 Juni 2013 : Serangan DrDoS 167Gbps dilancarkan ke Industri Keuangan...
2 Juni 2013 : Google menentukan standar waktu pengungkapan celah keamanan - maksimal 7 hari
4 Juni 2013 : Meretas iPhone (dan iOS Device lainnya) dengan Charger
18 Juni 2013 : Tanggapan Microsoft, Facebook dan Apple terhadap Program Rahasia NSA - PRISM (1 thread)
22 Juni 2013 : Edward Snowden Meminta Perlindungan Suaka di 3 Negara
22 Juni 2013 : Amerika dan Rusia menjalin Kerja Sama dalam Menangani Cyber Crime
23 Juni 2013 : Program Rahasia serupa PRISM, Tempora – memata-matai pengguna melalui Jaringan Dunia
9 Juli 2013 : Satuan Militer Korea Selatan diserang Malware
11 Juli 2013 : Setelah Nintendo, Giliran Layanan Online Konami yang diretas
22 Juli 2013 : Official Ubuntu Forums diretas, 1.82 juta Data Pengguna pun Berhasil Dicuri
25 Juli 2013 : Setelah Operator TrueCaller dan Sistem TangoMe, Giliran Viber yang kena retas
27 Juli 2013 : Masaaki Kagawa - Juara Poker Jepang yang ditangkap karena tuduhan menyebarkan malware
29 Juli 2013 : Unik, Pria 21 Tahun Menyerahkan Diri Setelah Menerima “Pesan Peringatan dari FBI"