Kriiiing!!! Sura jam weker ku berbunyi dengan keras di sebelah telingaku, dan itu menandakan pukul 06.30 wib yang artinya aku telat untuk berangkat sekolah. Wuanjrit !! telat meeen, segeralah aku bergegas mengambil handuk dan secepat kilat berlari menuju kamar mandi yg sedikit bau dan dingin,
Eiiiits sebelum terlalu jauh perkenalkan nama aku joni umur 15 tahun dan aku masih bersekolah di SMA yang cukup ternama di bandung.
Se-usai mandi aku segera bergas memakai baju seragamku dan melihat kalender di kamarku menunjukan tanggal 12 – 12 – 12, langsung bergegas pergi dan tak lupa berpamitan terhadap orang tua lalu kutancap gas motorku sampe mentok sementok mentoknya sambil badan rada membungkuk mengikuti gaya pembalap motor GP, bruuuuuuuuuuuuum
Akhirnya sampai juga di sekolah tercinta, tapi sial pintu gerbang sudah di tutup, tak hilang akal aku simpan motorku di warung tempat biasa nongkrong, lalu aku memanjat tembok yang lumayan tinggi, bersyukur di kelas belum ada guru
Di mulai lah pelajaran aku duduk bersama teman ku yang sangat baik terhadap ku namanya agus, dia sangat care terhadapku.
Aku bertanya pada agus “gus lu udh ngerjain PR?” , jawab agus dengan santainya “ pasti lu belum ngerjain PR kan? , tenang jon udh gue tulisin PR buat lu, jawabku sambil tertawa “ tau aja lu gus,ahahahah. Aku tratir di kantin deh gus.
Teng tong teng tong!! Alhamdulillah akhirnya istirahat, aku bersama agus, reza, dan sandy menuju kantin bersama sama, memang reza dan sandy tidak satu kelas bersama ku tapi mereka dan aku sering bermain bersama terutama reza, dia adalah teman semasa SMP dan sekarang satu sekolah di SMA ternama di bandung,kami ngobrol sambil bercanda-canda tak terasa jam ke 2 pun segera di mulai yaitu jam pelajaran olahraga, reza bekata “ coy ayo cepet ganti baju! Pak ade kan galak suka nelenin orang yang telat ” , sambil dengan nada meledek, kami bergegas untuk ganti baju di WC sekolah terdekat, meskipun tidak sekelas bersama sandy dan reza tetapi jika pelajaran olahraga semua kelas di satukan, kebetulan guru olahraga di sekolah kami ada 3 orang jadi kami murid-murid di bagi kedalam beberapa grup, kebetulan aku sandy agus dan reza satu grup di pelajran olahraga, “ yah se-grup nih pasti enggak bakalan bener nih “ sambil sandy nepuk jidat, aku berkata tenang coy kita ramaikan grup ini, kebetulan pelajaran kali ini bebas dan kami memlilih untuk bermain futsal bersama kawan kawan yg lain,” aduh jon aku enggak bisa maen futsal “ ,reza berkata sambil garuk garuk kepala, udah za lu jadi keeper aja kan gampang, kata agus, “ ok gus gue jadi keeper deh kalo kemasukan jangan salahin yah “ .
Permainan pun dimulai dengan asiknya, kami membuka skor lebih dulu. menjebol gawang lawan akibat sandy yang menendang begitu keras menuju ke gawang lawan. Akibat kami yang berteriak kegirangan karena sandy behasil menjebol gawang lawan, ternyata lawan kami tidak terima dan mulailah lawan yang masih temang sekolah kami bermain kasar terhadap grup kami, sampai akhirnya salah seorang dari lawan yang berniat mengambil bola dari ku mengjegal ku dengan kerasnya, aku pun terjatuh dan kepalaku membentur batu tapi bersyukur aku hanya luka kecil. Aku di bawa ke UKS oleh wanita yang kebetulan dulu satu SMP dengan ku namanya risma.
Pelajaran olahraga pun berakhir dan aku meminta izin terhadap guru piket untuk pulang karena tidak kuat kepalaku benar benar pusing akibat tadi terjatuh. Sesampainya di rumah tidak ada siapa siapa, “ oh sialnya hari ini, bangun kesiangan datang ke sekolah harus manjat tembok jatuh kepala berdarah dan yang terakhir pulang ke rumah tidak ada siapa siapa “ , aku segera masuk rumah ku.
Sembari menunggu keluarga ku pulang, aku nyalakan computer yang selalu setia menemaniku di saat kesepian. Mulailah aku browsing browsing di internet dan aku mulai mencari cerita-cerita seram, kebetulan aku suka hal-hal mistis atau yang tidak masuk logika. Tidak terasa sudah beberapa jam aku berselancar di googel untuk mencari cerita kesukaan ku.
Ketika aku membuka sebuah halam website yang membahas tentang cerita hantu yang berjudul “ hantu di rumah kostku “ , cerita ini sangat menarik karena ini adalah pengalaman nyata dari seseorang di daerah bekasi sana, dan aku terus membaca karena penasaran dengan apa yang di kisahkan oleh cerita itu, aku ingat betul kejadian itu menujukan pukul 18.08 wib sewaktu aku membaca cerita di pertengahan aku mulai merasakan keanehan di rumahku sendiri, mulai bulu kuduk ku berdiri memang di rumahku itu banyak sekali hal hal gaib, kata ayahku rumahku ini pernah di kirim makhluk makhluk gaib oleh orang yang ingin membeli rumahku,makanya banyak hal-hal yang tidak masuk akal di rumah ku.
Bukan hanya bul kuduk ku yang merespon adanya aktifitas gaib, mata ku mulai melihat hal-hal yang kasat mata, lampu nyala mati nyala mati aku mulai merasakan hal yang janggal di sekelilingku, mana sendiri lagi di rumah. Aku memutuskan untuk tidur karena takut dan tak ada lagi hal yang bisa aku lakukan untuk mengatasi rasa takut ku ini.
Setelah beberapa waktu berselang aku terbangun dari tidurku dan melihat semuanya hitam kelam. Serasa aku memasuki alam gaib, aku berteriak meminta bantuan terhadap orang rumah tidak ada respon apapun kecuali suara gema dari suaraku tadi, aku mulai menapaki setiap sudut ruang di rumahku untuk mencari ayah ibu kakek dan yang lainya, tapi ternyata