Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

azroel3Avatar border
TS
azroel3
Kemendikbud Ogah Hapus MOS
TEMPO.CO, Jakarta-Wakil Menteri Pendidikan Musliar Kasim menilai pelaksanaan Masa Orientasi Siswa tidak perlu dihapuskan. “MOS penting untuk untuk wawasan siswa baru,” ujar dia ketika dihubungi, Minggu, 21 Juli 2013.

Musliar mencontohkan, siswa SD yang melanjutkan ke SMP, harus mengenal sistem pengajaran yang baru. Selama belajar di SD, mereka diajarkan oleh guru yang sama untuk semua mata pelajaran. Sedangkan di SMP, lanjut dia, setiap pelajaran diajarkan guru yang berbeda.

Pendapat berbeda dilontarkan aktivis dari Koalisi Pendidikan Jimmy Paat yang meminta penghapusan MOS. Ia menilai MOS tidak ada gunanya sama sekali. Selain menimbulkan korban jiwa, ia menilai, MOS yang dijalankan sejak era dekade sejak 1970-an tidak berpengaruh pada wawasan siswa baru. “Apa mau tunggu anak pejabat yang jadi korban?” kata dia.

Pemerintah, kata Jimmy, harus tegas menghapuskan pelaksanaan MOS, tanpa ada kegiatan pengganti yang hanya berganti nama. Repotnya, kata dia, sebagian besar masa sekolahnya, guru-guru yang kini mengajar juga mengalami MOS, “Jadi dianggap bagus, padahal enggak,” katanya.

Kegiatan MOS kembali menelan korban setelah siswi baru SMKN 1 Pandak Bantul, Anindya Ayu Puspita, meninggal saat mengikuti kegiatan ini pada Jumat lalu. Remaja 16 tahun itu meninggal setelah mendapat hukuman squat jump dari panitia MOS karena dianggap tak mematuhi aturan seragam. Usai menjalani hukuman, Anindya kelelahan. Tak punya daya lagi, siswi ini jatuh pingsan di tengah barisan peserta MOS.

Panitia MOS dan guru olah raga membawa Anindya ke Puskesman Pandak, Bantul. Namun, dokter puskesmas meminta Anindya dirujuk ke RS PKU Muhammadiyah Bantul saja. Malang, begitu sampai ke RS PKU Muhammadiyah Bantul dan menjalani pemeriksaan beberapa menit, nyawa Anindya tidak tertolong.

http://www.tempo.co/read/news/2013/0...Ogah-Hapus-MOS

kementrian pendidikan dan budaya. karena MOS dan OSPEK sudah jadi budaya nasional makanya gak dihapuskan emoticon-Ngakak (S)
or jangan2 pak wakil mentri mantan supir BEMo or pemakan sOSIS ya? emoticon-Shutup




ps: kalau mau hapus jangan MOS doang, OSPEK sekalian dihapuskan emoticon-thumbsup
0
4.4K
51
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan