Quote:
Mantan staf Bendahara Korps Lalu Lintas Mabespolri Sulistiyanto, mengakui bekas atasannya, Djoko Susilo, dulu kerap meminjam uang dari Primer Koperasi Polri (Primkoppol). Tetapi, dia tidak tahu duit itu digunakan buat apa.
Sulistiyanto mengaku diperintahkan oleh atasannya, Kompol Legimo Pudjo Sumarto, buat mengambil uang ke Bendahara Primkoppol, Chalijah buat keperluan Djoko Susilo.
"Waktu itu saya dihubungi Legimo. Saya diminta tolong ke rumah Halijah mengambil uang karena yang di atas (Djoko) sudah tidak ada uang. Saya disuruh buru-buru makanya naik motor," kata Sulistiyanto ketika bersaksi dalam sidang Djoko Susilo, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Jumat (12/7).
Ketika dikonfirmasi oleh Hakim Anggota Amin Ismanto, apa maksud istilah 'di atas,' Sulistiyanto mengatakan mungkin yang dimaksud adalah Djoko Susilo. Sulistiyanto mengaku dua kali diperintahkan Legimo mengambil uang permintaan Djoko ke Chalijah.
"Yang pertama, uang diambil dalam kantong plastik warna hitam. Isinya, antara Rp 200 juta sampai 250 juta," ujar Sulistiyanto.
Lantas, Sulistiyanto juga mengaku kerap diperintahkan Legimo mencairkan cek yang diduga berasal dari Primkoppol. Menurut dia, duit dari hasil pencairan cek itu sebagian dipakai Djoko Susilo.
http://www.merdeka.com/peristiwa/djo...rimkoppol.html
Kebiasaan menyalahgunakan kewenangan sekarang jadi bumerang.