Bandarlampung (ANTARA News) - PT. Kereta Api Indonesia (KAI) Subdivre III.2 Tanjungkarang Provinsi Lampung siapkan gerbong tambahan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang menjelang bulan Ramadhan 1434 H.

"Gerbong yang beroprasi saat ini ada tujuh, kami saat ini telah menyiapkan tiga gerbong tambahan jika ada lonjakan penumpang," kata Humas PT. KAI Subdivre III.2 Tanjungkarang Provinsi Lampung, Muhaimin saat di Bandarlampung, Senin.

Dia mengatakan, untuk harga tiket tidak ada kenaikan, tetap sama yakni menggunakan tarif batas bawah (TBB), Rp120.000 untuk eksekutif, Rp70.000 kelas bisnis dan Rp56.000 anak. Sedangkan untuk harga tiket kelas ekonomi Rp40.000.

"Tiket disediakan sesuai dengan kursi gerbong yang ada, untuk menjaga kenyamanan para penumpang," kata dia.

Tarif batas atas (TBA) dan TBB, katanya, langsung diatur dari pusat dengan sistem online. Jadi harga setiap harinya tidak sama dan sudah jadi ketetapan pusat.

Untuk tiket menjelang Idul Fitri 1434 H, diprediksi akan naik namun kenaikannya belum diketahui.

Sementara itu, warga meminta PT. KAI Tanjungkarang dapat memperbaiki kualitas pelayanan yang selama ini dinilai buruk.

"Kualitas pelayanan harus diperbaiki seperti kebersihan, keamanan dan kenyamanan sehingga penumpang lebih diutamakan," kata Paryono warga Kelurahan Kemiling.

Ia mengatakan, setasiun sering kali memberikan pengumuman tiket habis secara tiba-tiba, padahal penumpang yang menganteri sangat banyak. "Itu sangat merugikan," kata dia.

Selain itu, calon penumpang juga mengeluhkan masih banyaknya calo tiket yang berkeliaran, serta ruang tunggu untuk kelas bisnis yang dibiarkan kotor.