Kalau lihat judulnya mungkin agak bingung ya..

Sebenarnya ini cuman curahan hati aja, (masak cowok curhat)
Gpp ya Gan/Sist sekali2..

Mungkin ada beberapa dari Kaskuser mengalami hal ini, yaitu di mana keadaan yang membuat kita sebagai Adik seharusnya diayomi,dijaga atau mungkin diperhatikan perasaannya malah tidak mendapatkan semua hal tersebut.

Coba kita tanyakan kepada orang tua kita, saat Kakak kita lahir, pasti orang tua kita sangat senang sekali, apalagi Kakek dan Nenek. Mereka bahagia mendapatkan anak/ cucu pertama.
Dan saat itu ekonomi keluarga juga masih bagus, maka apa yang diminta oleh Kakak pasti bisa didapat dengan mudah.

Setelah beberapa tahun berselang, akhirnya kita lahir(Adik), mereka juga pasti bahagia, orang tua dan kakek nenek. Tapi apakah kebahagian mereka sama seperti saat kakak kita lahir??


Sekarang pertanyaan kedua, apakah orang tua akan begitu loyal, dalam artian mereka menuruti semua yang kita minta, sama seperti Kakak kita???


Oke saatnya saya kemukakan pendapat saya (ini pendapat pribadi sekaligus curahan hati, jadi maaf ya kalau kata2nya tidak berkenan)

Mungkin untuk masalah kasih sayang pasti kedua orang tua tidak akan membeda2kan, Jika mereka bisa, pasti mereka mau melakukan untuk kita, bahkan jika tidak bisa pasti mereka tetap berusaha supaya bisa. Itulah orang tua..

Yang jadi permasalahan adalah, kita sebagai anak, akan terpengaruh dengan apa yang kita dapatkan semasa kecil, misalnya saat masa Kakak kita, orang tua kita ekonomi sedang bagus sehingga Kakak akan dengan mudah mendapatkan yang diinginkan. Lalu saat masa kita(Adik), ekonomi sedang susah maka orang tua akan sedikit berpikir untuk menuruti semua yang kita minta, katakan saja kita(Adik) tidak mudah mendapatkan yang kita inginkan.

Atau saat masa Kakak kita, di mana keadaan ekonomi masih bagus, maka sesuatu yang didapat oleh Kakak kita adalah sesuatu yang spesial original. Lalu saat masa kita(Adik) keadaan agak berkurang, maka yang kita dapat juga spesial tapi mungkin agak sedikit berbeda, let's say "KW Spesial"

Contoh kedua, misalnya saat masa Kakak kita, orang tua masih bisa melakukan multi tasking sehingga Kaka kita masih bisa "dimanja-manja". Lalu saat masa kita(Adik) orang tua agak susah untuk melakukan multi tasking sehingga mungkin kita hanya bisa mendapatkan "dimanja" saja.

Kesimpulan:

1. Saat kita bisa mendapatkan sesuatu hal yang kita inginkan dengan mudah, maka secara otomatis kita harus mendapatkan apa yang kita inginkan bagaimanapun keadaannya, sehingga untuk urusan mengalah atau menunda tidak akan ada tempat.
2. Saat kita mendapatakan perhatian yang lebih, maka secara otomatis kita akan meminta perhatian tersebut secara terus menerus sehingga untuk urusan mengalah atau menunda tidak akan ada tempat
3. Definisi kakak di kamus besar bahasa indonesia adalah saudara tua atau panggilan kepada orang yang lebih tua (dari googling)
Jadi bisa saja seorang Kakak tidak perlu menjaga perasaan atau mengayomi karena mereka sekedar saudara tua/orang yang lebih tua dari pada kita.



Terima Kasih kepada yang sudah menyempatkan untuk membaca