“Manusia sama saja dengan binatang; semua perlu makan. Namun caranya berbeda dalam memperoleh makanan”. Penggalan syair lagu Iwan Fals ini mengingatkan saya pada pelajaran BIOLOGI waktu duduk dibangku SMP kelas satu beberapa waktu lampau. Salah satu ciri-ciri mahluk hidup ialah gerak (bergerak). Untuk dapat bergerak, manusia (termasuk binatang) memerlukan energi yang sebagian besar didapatkan dari makanan. Kesimpulan sementara untuk soal kebutuhan makan ini adalah Manusia sama dengan Binatang (tapi bisa jadi pula binatang tak ingin disamakan dengan manusia).

Rakus adalah sebuah ciri dan menjadi sifat beberapa jenis binatang tertentu. Manusia? Ada juga yang memiliki sifat itu (tapi tidak termasuk saya). hehehehehehehe…

Kerakusan binatang biasanya ditunjukkan dengan perilakunya sering merampas makanan milik temannya meski ia sendiri telah memiliki jatahnya sendiri. Manusia? Banyak juga yang berperilaku seperti itu (sekali lagi, tapi tidak termasuk saya). wakakakakakakakakakakaka…

Tetapi oleh karena manusia adalah mahluk yang mempunyai akal, pikiran, dan perasaan maka ia rakus juga karena alasan dan pertimbangan akal, pikiran, dan perasaan pula. Bahkan ada yang sama sekali tidak merasa bahwa ia telah sangat rakus menurut teman-temannya, adat-istiadatnya, bahkan pleh hukum sekalipun. Tragis!!!