Kaskus

News

jakartapeduliAvatar border
TS
jakartapeduli
Ini pandangan PKS, PDIP, PAN dan Golkar di Paripurna BBM
Ketua Badan Anggaran (Banggar) Achmadi Noor Supit dalam rapat paripurna hari ini menjelaskan kepada pimpinan DPR soal pandangan fraksi terkait RAPBN Perubahan (RAPBN-P) 2013. Partai Golkar setuju untuk menaikkan harga BBM dan PKS tetap menolak kenaikan harga BBM.

"Fraksi Partai Golkar menyetujui penyaluran BLSM sebagai kompensasi penyesuaian harga BBM yang akan di laksanakan oleh pemerintah. Fraksi Partai Golkar berharap agar peningkatan belanja negara dapat dimaksimalkan oleh pemerintah untuk menstimulasi perekonomian nasional di tengah ketidakpastian global yang ada saat ini," jelas Supit dalam pidatonya di ruang paripurna DPR, Jakarta, Senin (17/6).

Sementara Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) berpendapat, selama keuangan negara masih sanggup untuk melakukan pembiayaan pemberian subsidi kepada rakyat, PDIP menilai, pemerintah tidak perlu menaikkan harga BBM. "Fraksi PDIP mengusulkan program padat karya di daerah sebagai upaya stimulasi perekonomian masyarakat dalam melawan pertumbuhan ekonomi dan inflasi yang disebabkan inflasi yang tinggi dari bahan makanan menjelang Lebaran dan hari raya yang dipicu oleh ketidak pastian pemerintah dalam kebijakan BBM. Fraksi PDIP memiliki postur APBN tanpa kenaikan harga BBM. Sebagai bagian tak terpisahkan dari RAPBN-P dengan pemerintah," tambahnya.

Selain itu, Fraksi PKS yang jelas-jelas menolak kebijakan Pemerintah ini, berpendapat kenaikan BBM saat ini tidak tepat. Sebab, pemerintah belum berhasil memunculkan kebijakan tata kelola energi nasional yang baik.

"Kenaikan BBM akan meningkatkan jumlah rakyat miskin. Mereka berpandangan program infrastruktur desa akan lebih baik untuk meningkatkan lapangan kerja," tambahnya.

Kemudian dari Fraksi Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) yang disampaikan dalam pidatonya, Hanura menilai, kebijakan pemerintah menaikkan harga BBM, itu bertolak belakang dengan tujuan bernegara. "Seharusnya penerimaan dari sektor pajak bisa dioptimalkan bila sistem dalam sektor perpajakan berjalan dengan baik," jelasnya.

PAN justru mengapresiasi pengajuan RAPBN-P 2013 yang diusulkan pemerintah. Bahkan, PAN meminta agar BLSM diberikan kepada rakyat miskin sebesar Rp 300 ribu tiap bulan.

"Pengajuan RAPBNP oleh pemerintah patut diapresiasi dalam rangka menyelamatkan perekonomian nasional ke arah yang lebih baik. Serta mendukung BLSM sebesar Rp 300ribu per bulan minimal selama 5 bulan," tandasnya.

SUMBER

semoga rakyat cerdas menilai pandangan para wakil rakyat terkait kenaikan BBM ini dan semoga rakyat tidak tertipu oleh "KEDOK" PKS yaaaemoticon-Ngakak
0
972
7
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan