[PENTING BAGI PARA ORANG TUA] Deteksi Dini AUTISME Anak Anda dengan METODE-METODE Ini
TS
akbarsp
[PENTING BAGI PARA ORANG TUA] Deteksi Dini AUTISME Anak Anda dengan METODE-METODE Ini
Terima Kasih Sebelumnya Agan-Agan ataupun Aganwati sudah berkenan mengunjungi trit pertama saya
Semoga trit ini bisa bermanfaat bagi semuanya
Langsung Aja..
Autismeadalah suatu kondisi mengenai seseorang sejak lahir ataupun saat masa balita, yang membuat dirinya tidak dapat membentuk hubungan sosial atau komunikasi yang normal. Akibatnya anak tersebut terisolasi dari manusia lain dan masuk dalam dunia repetitive, aktivitas dan minat yang obsesif. Karakteristik anak dengan autisme adalah adanya 6 gangguan dalam bidang:
interaksi sosial,
komunikasi (bahasa dan bicara),
perilaku-emosi,
pola bermain,
gangguan sensorik dan motorik
perkembangan terlambat atau tidak normal.
Gejala ini mulai tampak sejak lahir atau saat masih kecil; biasanya sebelum anak berusia 3 tahun.
Biasanya para orang tua, di Indonesia khususnya, termasuk saya, tidak menyadari gejala-gejala autis yang sebenarnya dapat terlihat langsung melalui perilaku sang anak. Bahkan, banyak orang tua yang justru menganggap enteng gejala-gejala autis dengan bersikap mengabaikan atau tidak memperdulikan sama sekali perilaku "unik" sang anak. Parahnya, lebih banyak lagi para orang tua yang justru memperparah gejala autis dengan pendekatan yang salah kepada anak. Misalnya, membiarkan anak menonton TV secara berlebihan dan tanpa bimbingan, atau membiarkan anak bermain game di gadget (Smartphone ataupun Tablet) dan/atau laptop hanya agar sang anak tidak merepotkan..
Berikut Ini adalah beberapa Metode yang Dapat Digunakan Untuk Mendeteksi Autisme pada Anak Anda sehingga dapat diberikan penanganan yang tepat bagi Anak Anda dan juga Anda sebagai Orang Tua dapat mendukung perkembangan Anak Anda dengan baik..
Spoiler for Pertama:
Simtoma klinis The National Institute of Child Health and Human Development (NICHD)menyebutkan 5 jenis perilaku yang harus diwaspadai dan perlunya evaluasi lebih lanjut :
Anak tidak bergumam hingga usia 12 bulan
Anak tidak memperlihatkan kemampuan gestural (menunjuk, dada, menggenggam) hingga usia 12 bulan
Anak tidak mengucapkan sepatah kata pun hingga usia 16 bulan
Anak tidak mampu menggunakan dua kalimat secara spontan di usia 24 bulan
Anak kehilangan kemampuan berbahasa dan interaksi sosial pada usia tertentu
Adanya kelima ‘lampu merah’ di atas belum berarti bahwa anak tersebut menyandang autisme tetapi karena karakteristik gangguan autisme yang sangat beragam maka seorang anak harus mendapatkan evaluasi secara multidisipliner yang dapat meliputi; Neurolog, Psikolog, Pediatric, Terapi Wicara, Paedagog dan profesi lainnya yang memahami persoalan autisme.
Spoiler for Kedua:
Simtoma klinis DSM IV (Diagnostic And Statistical Manual Rev.IV
Secara khusus dalam kategori Gangguan Perkembangan Perpasiv (Pervasive Developmental Disorder/PDD):
Autisme ditunjukkan bila ditemukan 6 atau lebih dari 12 gejala yang mengacu pada 3 bidang utama gangguan, yaitu:
Interaksi Sosial (minimal 2)
Tidak mampu menjalin interaksi sosial non verbal: kontak mata, ekspresi muka, posisi tubuh, gerak-gerik kurang tertuju
Kesulitan bermain dengan teman sebaya
Tidak ada empati, perilaku berbagi kesenangan/minat
Kurang mampu mengadakan hubungan sosial dan emosional 2 arah
Komunikasi Sosial (minimal 1)
Tidak/terlambat bicara, tidak berusaha berkomunikasi non verbal
Bisa bicara tapi tidak untuk komunikasi/inisiasi, egosentris
Bahasa aneh & diulang-ulang/stereotip
Cara bermain kurang variatif/imajinatif, kurang imitasi sosial
Imaginasi, berpikir fleksibel dan bermain imaginatif (minimal 1)
Mempertahankan 1 minat atau lebih dengan cara yang sangat khas dan berlebihan, baik intensitas dan fokusnya
Terpaku pada suatu kegiatan ritualistik/rutinitas yang tidak berguna
Ada gerakan-gerakan aneh yang khas dan berulang-ulang. Seringkali sangat terpukau pada bagian-bagian tertentu dari suatu benda
Catat: dari 3 kategori utama diatas, dengan 11 ciri-ciri, jika minimal 4 dari 11 ciri-ciritersebut terdapat pada Anak Anda, maka Anak Anda dapat dikategorikan autis..tapi jangan khawatir,segera konsultasikan ke dokter untuk penanganan lebih lanjut
Spoiler for ketiga:
M-CHAT
Menurut autismspeaks.org, The Modified Checklist of Autism in Toddlers (M-CHAT) is a list of informative questions about your child. The answers can indicate whether he or she should be further evaluated by a specialist such as a developmental pediatrician, neurologist, psychiatrist or psychologist.atau daftar pertanyaan terkait informasi sang anak yang evaluasinya dapat mengindikasikan apakah sang anak tersebut harus ditangani lebih lanjut oleh terapis yang sesuai
Daftar Pertanyaannya adalah sebagai berikut:
Spoiler for M-CHAT:
Apakah anak anda tertarik untuk bermain dengan anak lain?
Apakah anak anda suka memanjat benda-benda, misalnya tangga?
Apakah anak anda senang bila diajak bermain cilukba atau petak umpet?
Apakah anak anda pernah bermain pura-pura, misalnya berbicara menggunakan telepon atau merawat boneka-bonekanya atau bermain pura-pura lainnya?
Apakah anak anda pernah menggunakan jari telunjuknya untuk menunjuk, untuk meminta sesuatu?
Apakah anak anda pernah menggunakan jari telunjuknya untuk menunjuk, untuk menyatakan bahwa dia tertarik pada sesuatu?
Apakah anak anda mampu bermain dengan menggunakan alat permainan kecil (seperti mobil-mobilan atau balok-balok), tidak sekedar dimasukkan ke dalam mulut, dimainkan tanpa tujuan atau dibuang-buang?
Apakah anak anda pernah membawa benda-benda kepada anda (orangtua) untuk menunjukkan sesuatu?
Apakah anak anda pernah menatap mata anda selama satu detik atau lebih?
Apakah anak anda pernah tampak sangat sensitif terhadap suara? (misalnya dengan cara menutup telinga, menangis atau berteriak)?
Apakah anak anda tersenyum sebagai respon terhadap wajah anda atau senyuman anda?
Apakah anak anda meniru anda? Misalnya anda membuka mulut pada saat anda menyuapi makan anak anda, apakah anak anda menirukan?
Apakah anak anda memberikan respon jika namanya dipanggil?
Jika anda menunjuk ke suatu benda atau alat permainan, apakah anak anda melihat ke arah benda yang anda tunjuk tersebut?
Apakah anak anda bisa berjalan?
Apakah anak anda ikut melihat pada benda yang sedang anda lihat?
Apakah anak anda menggerakkan jari-jari tangannya dengan cara yang tidak biasa di dekat wajahnya?
Apakah anak anda mencoba untuk menarik perhatian anda terhadap kegiatan yang sedang dilakukannya?
Pernahkah anda berpikir bahwa anak anda tuli?
Apakah anak anda memahami apa yang dikatakan orang?
Apakah anak anda kadang-kadang menatap dengan tatapan kosong atau melihat sekitar ruangan (matanya mengembara) tanpa tujuan?
Apakah anak anda ,melihat wajah anda untuk mengetahui reaksi anda pada saat dia sedang menghadapi sesuatu yang tidak biasa?
Dari pertanyaan-pertanyaan tersebut diatas, kemudian dievaluasi oleh terapis atau dokter yang berkompeten dengan pemberian skor sebagai berikut:
Anak GAGALM-CHAT bila 2 atau lebih ITEM KRITIS gagal atau bila gagal pada 3 item apa saja. Jawaban Ya/Tidak menggambarkan respon Lulus/Gagal. Di bawah ini adalah daftar respon gagal dari tiap item pada M-CHAT. Huruf besar yang dicetak tebal adalah ITEM KRITIS. Tidak semua anak yang gagal terhadap checklist memenuhi kriteria diagnosis autisme. Walaupun demikian, anak yang gagal terhadap checklist,harus dievaluasi lebih dalam oleh dokter atau dirujuk ke spesialis untuk evaluasi perkembangan lebih lanjut.
Spoiler for Skor Kritis M-CHAT:
Tidak
TIDAK
Tidak
Tidak
Tidak
Tidak
TIDAK
Tidak
TIDAK
Tidak
Ya
Tidak
TIDAK
TIDAK
TIDAK
Tidak
Tidak
Ya
Tidak
Ya
Tidak
Ya
Oke..Mungkin segitu aja sharing dari saya..semoga bisa membantu agan-agan dan aganwati semua..perlu diingat, jika memang ternyata sang anak terdeteksi dengan gejala autis, tidak perlu khawatir, segera konsultasikan ke dokter, dan hentikan semua tindakan yang memperparah gejala autis..