Agan sudah membaca salah satu hot threadhari ini yang di-publish oleh Agan abuariibah apa belum? Judul thread-nya - Jejak intel di tragedi bom Boston: Full gambar dan misteri FBI membohongi PUBLIK (mohon berfikir rasional).

Pada thread tersebut dipaparkan fakta yang menunjukkan adanya konspirasi dan usaha militer US (khususnya Navy SEALs) seolah menutupi kebenaran.



Pada Kamis (18/4/2013), FBI secara resmi merilis foto Tsarnayev bersaudara di hadapan publik, mengklaim mereka sebagai tersangka. Bahkan FBI mengatakan bahwa mereka “bersenjata dan sangat berbahaya!”

Selain itu FBI juga dengan tegas mengklaim bahwa Tsarnayev bersaudara bersenjatakan senjata api dan peledak, tanpa memberikan bukti konkrit. Dan menyeru kepada warga bahwa siapapun yang melihat mereka berdua jangan mendekati mereka.

Tamerlan, dilaporkan telah meninggal dunia (semoga Allah menerimanya) ditembak oleh polisi sementara adiknya Dzhokar ditangkap dalam keadaan terluka parah.Kasus bom Boston ini dan penetapan Tsarnayev bersaudara ini masih penuh tanda tanya. Mereka berdua dikenal baik oleh keluarga, para tetangga dan teman-temannya. Tuduhan FBI terhadap Tsarnayev bersaudara membuat orang-orang di sekitar mereka sangat terkejut.

Sementara itu, perlu diketahui bahwa otoritas AS sama sekali tidak menjelaskan soal keberadaan orang-orang yang diduga kuat anggota Navy SEALs di sekitar TKP sebelum dan sesudah insiden ledakan terjadi.


Disini ane akan mempublikasikan foto penembakan yang dilakukan FBI terhadap Tamerlan Tsarnayev yang dipublikasi oleh Alex Jones, pemilik infowars.com.



Berikut foto-foto penembakan Tamerlan Tsarnayev yang ane ambil dari akun facebook Alex Jones, [URL="https://www.S E N S O Rt=a.10151537437438459.1073741826.6499393458&type=1"][B]barusan diupload[/B][/URL] (kita lihat, jika dihapus facebook, berarti benar terdapat sesuatu yang ganjil).

Terlihat perebutan senjata api/pistol di Watertown antara saudara Tsarnaev dengan polisi pada dini hari Jumat lalu. Gambar yang dirilis oleh saksi mata yang mengatakan ia mengambil foto menggunakan ponsel dari kamar tidurnya.



"Saya berada di ruang tamu, saya sedang bekerja dengan komputer saya ketika saya mendengar beberapa keributan 'muncul' yang datang dari arah luar. Ketika aku melihat di luar jendela, aku bisa melihat dengan jelas dua orang (saudara Tsarnaev) berlindung di balik sebuah SUV dan terlibat dalam baku tembak,"Kitzenberg menulis. "Pada saat itu saya tidak tahu bahwa saya akan menjadi saksi mata untuk berita terbesar di negara ini," Ia menambahkan.

Dikatakan lebih lanjut, foto berikutnya menunjukkan beberapa kendaraan polisi di ujung blok, sekitar 75-80 meter dari penembak.



Foto berikutnya menunjukkan salah satu orang membidik polisi.



“As he got closer to the officers, within 10 -15 yards of them he was taken down. From my vantage point I did not see whether he was tackled to the ground or brought down by gunshots,”tulisnya didalam blog.

The next photo is said to show the black SUV charging the officer vehicles:



A zoom in from the last image is purported to show the moment Dzhokhar charged at police and his brother in the SUV.



Kitzenberg says that the suspect “drove in between the two cars at the top of the picture.”But he does not mention whether he drove over his older brother in his attempt to get away, as police and the FBI are now claiming.
“The SUV side swiped both cars taking out doors and windows and ultimately broke through the vehicle barricade and continued driving west on Laurel St. This was the last I saw of the black SUV.” Kitzenberg adds.

If Dzhokhar did indeed drive over his brother, would this not be worthy of mentioning when presenting the photos? Why did Kitzenberg leave out this detail if he witnessed it?

A witness calling into Opie and Anthony said that he saw Dzhokhar run over his brother at 60-80 miles an hour, an impact that dragged him 30 feet right and deposited him in front of the witnesses house. This same witness, Mike Doucette of Watertown, seems to be where this angle originated from, having been quoted in The New York Times on April 20th, last Saturday. Since that time, this information has become part of the official narrative.

Other alleged witnesses have said that it was police that ran over Tsarnaev with an SUV, not his brother.

Yet, Kitzenberg, the man who took several photos of the shootout, does not mention anyone running over the suspect at all.

Doctors at the hospital where Tamerlan Tsarnaev was taken said that they did not see any wounds on his body that were consistent with being run over by a vehicle. This does not jive with descriptions of him being run over at high speed and dragged 30 feet down the street.

For many, this will raise even more questions, especially in light of the video of the naked man who looks very much like Tamerlan being apprehended unharmed at the scene and escorted to a police car.



Polisi mengatakan bahwa pria telanjang pada video, bukanlah Tamerlan, dan bahwa ia diperintahkan untuk menari sebagai tindakan pencegahan sebelum akhirnya dilepaskan. Namun, dalam gambar sebelumnya seorang pria berpakaian lengkap diperintahkan untuk berbaring telungkup di jalan oleh polisi tidak muncul sepertinya bukan orang yang sama seperti laki-laki telanjang didalam video.






nanti ane coba update, sepertinya semakin rumit dan bakalan berkembang biak kasus ini