Mohon baca baca trid ini baik2 sebelum berkomentar, karena tidak sedikit komentar tanpa membaca keseluruhan hanya sekedar ngejar ISO.
Seperti yg sudah marak dibicarakan akhir2 ini media santer memberitakan perseteruan seorang artis ibu kota dengan seorang paranormal/panutan/guru spiritual/dukun/atau apa masyarakat menyebutnya. Untuk sekarang orang mungkin tidak akan menggunakan istilah dukun, bahkan dukun sekalipun enggan dipanggil dukun malah lebih suka paranormal atau ahli spiritual dsb.
sebelumnya kita membuat batas dahulu bahwa yg kita bahas adalah Ajaran Islamyg sudah terkontaminasi oleh tindakan dan ritual2 yg menyimpang.
Quote:
jaman dahulu ada istilah untuk kaum tertentu dengan istilah jahiliah yg artinya kaum jahiliah terambil dari akar kata jahil yg artinya bodoh. Kaum Jahiliah ini disebut bodoh karena mereka pada saat itu mereka bertindak dan beribadah tanpa dasar yg jelas dan alasan yg jelas. misalnya: mengawini ibunya, memelihara budak, mengubur hidup2 anak perempuan, dan membuat berhala lalu menyembah berhala itu. maka Tuhan mengutus nabi untuk mengembalikan ke jalan yg benar.
Quote:
Terkait di negeri kita sepertinya Kaum Jahiliah ini ada dan kita bisa lihat sendiri misalnya, korupsi, pemimpin yg tidak peduli, sogok menyogok, orang berduyun2 pergi ke makam/kuburan/tempat keramat, datang dan minta tolong sama "orang pintar"/paranormal/dsb, percaya pada batu temuan Ponari, mengkultuskan keris2, jimat dan batu2an, dsb. (ingat dalam konteks ini ajaran Islam).
Quote:
semua itu tidak lepas dari hal gaib, dalam Islam sendiri hal gaib itu nyata memang ada spt tertulis pada surat:
Katakanlah: “tidak ada seorang pun di langit dan di bumi yang mengetahui perkara yang ghaib, kecuali Allah”, dan mereka tidak mengetahui bila (kapan) mereka akan dibangkitkan. (An-Naml: 65)
makna gaib sendiri adalah hal2 yg tidak bisa diungkapkan dengan panca indra, seperti rejeki, ajal maut, jodoh, nasib. perkara gaib adalah mutlak hak Allah maka praktek seperti penerawangan nasib atau ramal nasib adalah bertentangan dengan hak Allah.
istilah lain adalah "alam gaib" jelas artinya alam yg tidak bisa kita tembus dengan panca indra, di alam ini hidup berbagai macam jin, dalam Al-Qur'an dijelaskan:
Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku. (Adz-dzariyat: 56).
Quote:
Santet atau Sihir. orang yang mempraktekkan ilmu sihir adalah orang yang meminta bantuan kepada para syaitan dari kalangan jin (khodam) untuk melancarkan aksinya adalah termasuk dosa besar.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Jauhilah dari kalian tujuh perkara yang membinasakan!” Para shahabat bertanya, “Wahai Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, Apakah tujuh perkara tersebut?” Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata,
[1]menyekutukan Allah
[2]sihir
[3]membunuh seorang yang Allah haramkan untuk dibunuh, kecuali dengan alasan yang dibenarkan syariat
[4]mengkonsumsi riba (bunga pinjaman)
[5]memakan harta anak yatim
[6]kabur ketika di medan perang, dan
[7]menuduh perempuan baik-baik dengan tuduhan zina”
(HR. Bukhari dan Muslim, dari shahabat Abu Hurairah)
Quote:
Ilmu Khodam adalah ilmu gaib yang menggunakan jasa kegaiban sesosok mahluk gaib sebagai khodam ilmu (jin, kuntilanak, gondoruwo, dsb) dalam pengamalan kegaiban ilmunya. Dilakukan dengan cara mengucapkan mantra atau amalan-amalan tertentu atau dengan berkomunikasi langsung dengan mahluk gaibnya. Khodam adalah istilah untuk sesosok mahluk halus yang bisa dimintai bantuannya bisa juga berasal dari khodam jimat atau pusaka, bisa menjadi khodam ilmu / pendamping, atau pun dipanggil / dihadirkan (ilmu hadiran) untuk diperintah melakukan perbuatan gaib tertentu. sedangkan Ilmu Nujum adalah ilmu gaib yang digunakan untuk peramalan-peramalan atau untuk terawangan gaib. Dalam prakteknya ilmu ini biasa digunakan untuk meramal masa depan atau meramal kehidupan seseorang, dilakukan dengan cara penglihatan gaib atau dengan menggunakan alat-alat bantu seperti bola kristal, pendulum, kartu bergambar, papan ramalan atau alat-alat seperti dalam permainan jaelangkung. Ilmu itu juga biasa digunakan untuk terawangan, untuk melihat suatu lokasi di tempat yang jauh atau untuk melihat atau mencari keberadaan seseorang di tempat lain.
Quote:
Allah ta’ala berfirman, “Dan Nabi Sulaiman tidaklah kafir, akan tetapi para syaitan lah yang kafir, mereka mengajarkan sihir kepada manusia” (Al Baqarah : 102)
dengan ayat di atas untuk menegaskan bahwa orang yang mempraktekkan ilmu sihir, maka dia telah kafir. Karena tidaklah para syaitan mengajarkan sihir kepada manusia melainkan dengan tujuan agar manusia menyekutukan Allah ta’ala. sihir, santet dalam Islam apapun alasannya adalah terlarang
Quote:
Di Indonesia, terutama di Jawa, sehubungan dengan penyebaran agama Islam, istilah ilmu sihir, tenung dan nujum sudah disingkirkan dan dianggap sesat, dan digantikan dengan ilmu gaib dan ilmu khodam bernuansa Islam yang "dianggap" halal.
Quote:
Penggunaan mahluk halus sebagai khodam tetapi istilah ilmu gaib dan ilmu khodam pun seringkali ditutup-tutupi karena ada yang menganggap haram, sehingga istilahnya disamarkan dan disamakan dengan ilmu kebatinan rohani / karomah. Dalam hubungannya dengan budaya Islam, terutama di Jawa, ilmu-ilmu gaib, ilmu gaib kejawen dan ilmu-ilmu kebatinan seringkali dikatakan sesat / musryk / syirik, dan dikonotasikan sebagai ilmu-ilmu perdukunan atau disamakan dengan budaya animisme / dinamisme. Di sisi lain, semua keilmuan gaib yang dilakukan oleh tokoh-tokoh agama Islam dianggap sebagai karomah, dan ilmu-ilmu gaib yang menggunakan amalan-amalan bernuansa agama Islam sering disebut sebagai "Ilmu Allah" namun apakah ilmu itu diajarkan oleh Allah atau Nabi Muhammad?
Quote:
Keilmuan gaib aliran Islam Kejawen adalah ilmu gaib kejawen yang dilakukan oleh penganut agama Islam, yang dalam prakteknya ilmu gaib kejawen itu sudah ditambahkan dengan basmalah dan kalimat syahadat supaya terkesan bernuansa agama Islam dan tidak dibilang sesat.
Quote:
Di Arab Saudi, negara kiblat agama Islam, keberadaan ilmu-ilmu gaib sudah tidak kelihatan lagi sehubungan dengan adanya larangan penggunaannya dalam agama Islam.
Sebelum lahirnya agama Islam, di tanah Arab keilmuan gaib sangat membudaya. Selain kondisi moralitas kehidupan manusia jaman itu yang mayoritas rendah sekali (seperti kondisi moralitas masyarakat kota Sodom dan Gomora yang dibinasakan Allah), ilmu sihir atau ilmu gaib juga biasa digunakan di masyarakat untuk tujuan yang tidak baik, semua orang memuja dewa-dewanya sendiri, dan masing-masing bangsa menciptakan sendiri dewa-dewa yang lebih "hebat" daripada dewa-dewa bangsa lain, sehingga kondisi moralitas manusia pada masa itu benar-benar disebut jaman Jahiliyah.
Quote:
Keilmuan gaib juga digunakan dalam peperangan, salah satunya digunakan untuk membentuk pasukan khusus yang patuh luar biasa kepada tuannya (karena dihipnotis / digendam), tubuhnya kuat dan tidak merasakan sakit ketika dikenai senjata lawan.
Quote:
Di Eropa, seiring dengan perkembangan peradaban dan agama, banyak pelaku ilmu sihir yang dikucilkan atau dihakimi massa (dibunuh), karena dituduh sebagai orang yang melakukan perbuatan-perbuatan jahat (tenung) terhadap orang lain.
Quote:
Banyak sekali kejadian, baik di masa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam atau pun masa-masa setelahnya yang menunjukkan secara kasat mata bahwa sihir memiliki hakikat dan pengaruh. Bukankah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah disihir oleh Lubaid bin Al A’shom Al Yahudi hingga beliau jatuh sakit? Kemudian karenanya Allah ta’ala menurunkan surat al Falaq dan surat An Naas (al mu’awidaztain) sebagai obat bagi Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Hal ini sangat jelas menunjukkan bahwa sihir memiliki hakikat dan pengaruh terhadap orang yang terkena sihir.
Quote:
Jika menemui kesulitan hendaknya kita berpasrah kpd Allah, dan berikhtiar/berusaha, kalau pun harus minta tolong itu sangat fitrah karena sesama manusia harus tolong menolong, namun harus secara halal dan tidak menyimpang dari ajaran Islam.
Quote:
Tuhan memberikan kemurahan hati. Tuhan menjadikan manusia sebagai umat paling sempurna karena Tuhan menjadikan manusia sebagai Khalifah (pemimpin) di bumi ini, manusia mendominasi alam ini, bumi ini berikut isinya kekayaan alam dan hewani untuk memanfaatkan segala bentuk material dan energi kepada penghuni bumi, dengan kata lain Tuhan memberikan mandat untuk dipergunakan oleh penghuni bumi mulai dari melempar batu, bom atom dan orang yg melakukan sihir/santet akan dibiarkan-Nya karena kelak semua perbuatan manusia ini akan dipertanggungjawabkan di akhirat kelak, meskipun pada momen2 tertentu Tuhan ikut membantu dengan kuasanya dalam bentuk mukjizat.
Quote:
pertanyaannya bagaimana menjadi muslim yg baik? sangat mudah dan sederhana: Al-Qur'an sebagai pedoman dan Sunnah/ajaran Nabi Muhammad, tanpa dilebihkan dan tanpa dikurangi!!!
akhir kata ane cuma mau ngingetin, kita hidup di dunia hanya sementara karena lambat laun kita pasti mati, jangan tertipu oleh kilauan duniawi, sangat wajar jika manusia menginginkan sesuatu karena manusia memiliki nafsu namun sebagai manusia yg beriman kita harus menggunakan cara yg halal untuk mendapatkan keinginan itu, karena kalau pun kita berhasil memiliki sesuatu yg kita inginkan malah kita ngerasa loh kok cuma gini ya? karena godaan dan tipuan dunia itu jgn sampai kita keluar dari jalur yg benar, karena kelak kita pasti mati tidak ada harta atau apapun yg dibawa mati kecuali amal kebaikan dan kain kafan.
Demikian yg dapat ane sampaikan