Quote:
TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo meminta agar pembinaan atlet di DKI Jakarta dilakukan sejak dini dan berkesinambungan. Menurut dia, Jakarta sudah memiliki fasilitas pelatihan atlet yang mumpuni, di antaranya di Rawamangun, Ragunan, dan Kuningan.
"Yang paling penting, kompetisi harus selalu ada dan rutin, karena dari situlah kita tahu mana atlet yang berprestasi," ujar Jokowi usai membuka Musyawarah Olahraga Provinsi DKI Jakarta X di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara, Sabtu, 5 April 2013.
Jokowi mengatakan alokasi dana untuk pengembangan olahraga di DKI Jakarta sudah cukup besar, yakni Rp 106 miliar untuk tahun 2013. Dia berharap dana tersebut bisa membuat Jakarta mempertahankan prestasi sebagai juara di PON XVIII di Riau. "Kalau kurang tidak apa-apa, nanti ditambah, tapi harus diiringi dengan prestasi," katanya.
Dalam acara tersebut, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi DKI Winny Erwindia mengatakan pihaknya sedang mempersiapkan atlet yang akan bertanding dalam PON Remaja pertama yang akan diselengarakan pada 2013. Dia berharap pihaknya dapat mempertahankan supremasi sebagai juara umum PON Riau 2013 dengan 110 medali emas, 101 medali perak, dan 112 medali perunggu.
SUMBER
betul itu, selalu diadakan kompetisi untuk melatih para atlet dan melihat siapa saja atlet yang berprestasi, kalau jarang kompetisi tapi cuma latihan saja kan kurang, maju terus atlet indonesia
Jokowi Beri Kursi Roda Baru bagi Atlet Difabel
Quote:
TEMPO.CO , Jakarta:Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberikan buah kursi roda baru bagi atlet difabel di DKI Jakarta. Kursi-kursi tersebut diberikan sebagai bentuk dukungan bagi atlet-atlet yang berprestasi meski memiliki kekurangan fisik.
"Kami memperhatikan kebutuhan mereka, jadi diganti dengan kursi yang lebih ringan dan cepat," ujar Jokowi usai membuka Musyawarah Olahraga Provinsi DKI Jakarta di Ancol, Jakarta Utara, Sabtu, 6 April 2013.
Keenam atlet yang menerima kursi roda baru secara simbolis adalah Nurdin dan Puju dari cabang olahraga tenis, Suherman dan Erwin dari cabang atletik, serta Didi dan Baharudin dari cabang tenis meja. Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia, Winny Erwindia mengatakan mereka merupakan atlet DKI Jakarta yang berprestasi dalam perhelatan Asian Paragames 2012 yang diselenggarakan di Solo, Jawa Tengah.
"Kami berharap dukungan dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dapat membuat Jakarta mempertahankan supremasi dalam pertandingan.olahraga di Indonesia," ujar Winny, Sabtu. Dalam PON Riau 2012 lalu, Jakarta menjadi juara umum dengan perolehan 110 medali emas, 101 perak, dan 112 perunggu. Mereka juga sedang mempersiapkan diri mengikuti PON remaja pertama yang akan digelar pada 2014 mendatang.
Jokowi mengatakan Pemprov DKI sudah mengalokasikan dana cukup besar dalam APBD 2013 untuk kegiatan olahraga, yakni Rp 106 miliar. "Jadi prestasinya harus bagus, apalagi pelatihan di Rawamangun, Ragunan, dan Kuningan sudah bagus-bagus," ujar Jokowi.
Pihaknya juga mendukung pemberian tunjangan hari tua bagi atlet yang sudah pensiun. "Saya rasa KONI bisa menjalankan, nanti kalu memang kurang bisa ditambah," katanya.
SUMBER
silakan memberikan komentar dan dukungan kamu untuk para atlet kita