Hari ini, telepon seluler genap berusia 40 tahun.



Tahukah Anda berapa usia teknologi bernama telepon seluler? Ya, hari ini, ponsel telah genap menginjak usianya yang ke 40 tahun.

Tepat pada 3 April 1973, telepon seluler atau populer disebut ponsel telah "lahir" di dunia. Panggilan bersejarah pertama dilakukan oleh Martin Cooper, insinyur senior Motorola.

Ketika itu, Cooper menggunakan ponsel jadul DynaTAC 800x Motorola, dengan berat 2,5 pon atau 1,1 kg, untuk berkomunikasi dengan koleganya, Joel Engel, di departemen riset Bell Labs.

Motorola dan Bell kemudian diketahui telah mengembangkan ponsel portabel dalam beberapa waktu.

Uniknya, ponsel pertama itu hanya kuat melakukan panggilan selama 30 menit saja. Setelah itu terputus dengan sendirinya.



Cooper, yang telah berusia 85 tahun, dikenal sebagai bapak ponsel. Dia mengaku, cita-citanya untuk membuat ponsel pertama kali disusun sekitar akhir tahun 1960, ketika telepon mobil telah diciptakan oleh AT&T.

Ia juga menceritakan biaya awal untuk mengembangkan perangkat jadul pada 1983 mencapai US$ 3.500, setara Rp33,9 juta.

Tapi, ia sudah berpikir bahwa suatu saat harga dan dimensi ponsel akan menyusut. Seperti hari ini, ponsel termurah bisa mencapai harga US$10-12, alias sekitar Rp100 ribu.

"(Saat itu) kami telah membayangkan bahwa suatu hari nanti telepon akan menjadi sangat kecil, bisa Anda gantungkan di telinga atau bahkan tertanam di bawah kulit Anda," kata Cooper, dilansir BBC.

Enam Miliar Ponsel


Pada tahun 2012 lalu, International Telecommunication Union (ITU) melaporkan, bahwa ada enam miliar unit ponsel yang tersebar di seluruh dunia, dengan total populasi warga dunia saat ini tujuh miliar.

"Dalam 40 tahun, ponsel bertransformasi sangat cepat, dari alat penunjang bisnis, kini menjadi alat konsumer dan pengakses Internet terbesar yang menghubungkan segalanya," tutur Dr Mike Short CBE, mantan presiden Institute of Engineering and Technology & Vice President of Telefonica Europe.

"Di masa depan, kita akan melihat perkembangan perangkat ini lebih luas lagi, dengan varian bentuk yang bermacam-macam," tambahnya.

Short menyebutkan, perkembangan saat ini telah bergerak dengan teknologi terkini, misalnya ponsel yang menggunakan teknologi pengendalian mata untuk menggunakannya.

"Perangkat wearable seperti jam tangan pintar akan datang. Kita juga akan melihat rompi pengukur kesehatan tubuh yang dapat berkomunikasi dengan ponsel dan dokter Anda. Begitu impresif," kata Short.

Kini, sadar tidak sadar, ponsel yang berusia 40 tahun telah membantu manusia dalam berkomunikasi dan saling terhubung. Tak bisa dibayangkan jika hari ini belum ada ponsel. Sudah sepatutnya berterima kasih Cooper, sang penemu.

Terima kasih, Cooper. Selamat ulang tahun, ponsel!



Sumber