Yang baik mbakk mass Kasih ane cendol dong aus nih

New Delhi (AFP/ANTARA) - Empat orang bersaudari di India utara mengalami luka bakar setelah dua orang pria melemparkan zat asam ke arah mereka dalam perjalanan pulang dari sekolah, dan salah seorang diantaranya dilarikan ke rumah sakit, tutur pihak kepolisian pada Rabu.


Insiden tersebut terjadi di distrik Shamli, negara bagian Uttar Pradesh, sekitar 100 km dari New Delhi pada Selasa malam ketika bersaudari tersebut yang tiga dari mereka berprofesi sebagai guru dalam perjalanan pulang dari sebuah sekolah negeri.


œKorban sedang berjalan beriringan saat dua orang pria mengendarai sepeda motor mengeluarkan kata-kata tidak senonoh dan salah seorang diantaranya melemparkan zat asam ke korban,” tutur Abdul Hammed, polisi senior yang menginvestigasi kasus tersebut.


Hameed menyatakan belum ada penangkapan dan motif di balik kasus tersebut masih belum jelas. “Korban yang termuda mengalami luka bakar berat dan harus dilarikan ke rumah sakit di Delhi.”


Kasus penyerangan terhadap wanita telah menjadi agenda nasional sejak Desember 2012 ketika seorang mahasiswa kesehatan diserang dan dirudapaksa oleh enam orang pria di dalam sebuah mobil yang sedang melaju. Ia meninggal dua minggu kemudian akibat luka yang dideritanya.


Akibat kemarahan publik, parlemen mempertegas undang-undang kekerasan seksual termasuk menggandakan hukuman penjara bagi pelaku pemerkosaan massal hingga 20 tahun penjara, namun parlemen menolak untuk menghukumpelaku serangan menggunakan zat asam dihukum seumur hidup.


Pelaku penyerangan dengan zat asam dapat dipenjara selama 8-12 tahun tergantung luka yang diakibatkan, akan tetapi dapat dibayar dengan uang denda.


Para aktivis telah menyerukan agar India meregulasi peredaran zat asam jenis “Tezaab” . Zat kimia tersebut dibuat untuk membersihkan perkakas yang berkarat tetapi sering digunakan untuk melakukan penyerangan.(ab/ml)
Sumber
Yang berkenan kasih ane sama ya kirim aja ke kulkas panas nih hauss

Fotonya gan.Miris banget ya