[url=http://news.detik..com/read/2013/04/02/120746/2209192/10/pegadaian-di-yogya-dirampok-kerugian-ditaksir-rp-67-m][size="5"]Pegadaian di Yogya Dirampok, Kerugian Ditaksir Rp 6,7 M[/size][/url]

Quote:
Yogyakarta - Pegadaian Syariah Unit Ngampilan, Yogyakarta, dirampok. Pelaku mengancam karyawan dengan senjata api. Mereka berhasil membawa kabur uang dan perhiasan. Kerugian ditaksir miliaran rupiah.
Keterangan saksi mata, saat kejadian, sekitar pukul 10.00 WIB, kondisi tak terlalu sepi. Ada beberapa konsumen di Pegadaian yang terletak di Jalan Letjen Suprapto itu. Pelaku datang dan langsung menodongkan senjata api.
"Mereka mengambil uang Rp 13 juta dan perhiasan yang totalnya kira-kira Rp 6,7 miliar," kata salah satu karyawan Pegadaian, Slamet, sesaat sebelum dibawa aparat Polresta Yogyakarta di lokasi, Selasa (2/4/2013).
Setelah memasukkan hasil rampokan ke tas ransel, pelaku pergi sambil tetap menodongkan senjata api. Karyawan dan warga sekitar tak berkutik.
Seorang tukang parkir yang juga dibawa polisi, Supardi menyatakan, pelaku berjumlah 5 orang. Mereka datang dengan menggunakan 5 sepeda motor. "Sebagian yang masuk, sebagian berjaga di luar," katanya.
Saat ini, polisi telah mengamankan lokasi. Mereka menggelar olah Tempat Kejadian Pekara (TKP). Sejumlah orang yang dimungkinkan mengetahui peristiwa itu dibawa ke Mapolresta Yogyakarta. Warga berkerumun di lokasi.
(try/nrl)
ini penjahat semoga di dor aja juga, 6,7 M langsung kaya mendadak 
[url=http://news.detik..com/read/2013/04/02/130143/2209252/10/kapolda-diy-cek-lokasi-perampokan-pegadaian-rp-67-m?]Kapolda DIY Cek Lokasi Perampokan Pegadaian Rp 6,7 M [/url]
Quote:
Yogyakarta - Kapolda DIY Brigjen Sabar Rahardjo meninjau kantor Pegadaian Syariah Unit Ngampingan, Yogyakarta, yang dirampok di siang bolong. Informasi soal jumlah kerugian yang ditaksir mencapai Rp 6,7 miliar dan indikasi pelaku, belum bisa disampaikan karena polisi baru sebatas mencari informasi.
"Belum, belum. Masih interogasi, masih didalami," kata Sabar sebelum meninggalkan lokasi, Jalan Letjen Suprapto Yogyakarta, Selasa (2/4/2013).
Sabar tak lama di lokasi. Pucuk pimpinan Polri DIY ini sempat masuk ke ruang pegadaian, lalu keluar lagi 5 -10 menit kemudian.
Apa pelakunya teroris, Pak Kapolda? "Belum, masih kami selidiki," katanya sambil meninggalkan lokasi.
Perampokan terjadi sekitar pukul 10.00 WIB. Pelaku yang diperkirakan berjumlah 5 orang mengancam karyawan dengan senjata api. Seorang karyawan, Slamet menyebut, pelaku mengambil uang Rp 13 juta dan perhiasan. Total kerugian diperkirakan Rp 6,7 miliar.
Setelah memasukkan hasil rampokan ke tas ransel, pelaku pergi dengan sepeda motor sambil tetap mengacungkan senjata api. Karyawan dan warga sekitar tak berkutik.
Polisi telah mengamankan lokasi dan menggelar olah Tempat Kejadian Pekara (TKP). Sejumlah orang yang dimungkinkan mengetahui peristiwa itu dibawa ke Mapolresta Yogyakarta.
secepatnya pak di seldiki dan ditumpas 
kenapa kota sebesar Yogya dipimpin oleh Brigadir Jenderal yah?
[url=http://news.detik..com/read/2013/04/02/123723/2209226/10/perampokan-pegadaian-rp-67-m-di-yogya-5-pelaku-kabur-dengan-motor?nd771104bcj]Kawanan Perampok Kabur dengan Motor[/url]
Quote:
Yogyakarta - Kantor Pegadaian Syariah Unit Ngampilan, Yogyakarta, dirampok. Uang tunai Rp 13 juta dan perhiasan yang ditaksir senilai Rp 6,7 miliar digondol perampok. Ada 5 pelaku perampokan, mereka semua membawa senjata api.
"Mereka juga menggunakan 5 buah motor," kata saksi karyawan Pegadaian, Slamet, sebelum dibawa aparat Polresta Yogyakarta di lokasi, Selasa (2/4/2013).
Perampokan itu terjadi sekitar pukul 10.00 WIB. Perampokan terjadi begitu cepat. 5 Pelaku datang, kemudian memarkirkan motor. Masih memakai helm mereka masuk ke dalam pegadaian.
"Mereka pakai senjata api, kemudian menodongkan senjata minta uang," jelas Slamet.
Setelah mendapatkan uang dan perhiasan, mereka memasukkannya ke dalam 3 buah ransel. Kemudian para pelaku melarikan diri.
Saat ini, polisi telah mengamankan lokasi. Mereka menggelar olah Tempat Kejadian Pekara (TKP). Sejumlah orang yang dimungkinkan mengetahui peristiwa itu dibawa ke Mapolresta Yogyakarta. Warga berkerumun di lokasi.
kek di film film action nih.. sudah terencanakan