Menteri Pekerjaan Umum (PU) Djoko Kirmanto ternyata sepaham dengan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo yang jengkel kepada Bank Dunia. Pasalnya, terlalu berbelit dan bertele-tele dalam pembiayaan proyek Emergency Dredging Initiative (JEDI).

"Sama saya juga jengkel," kata Djoko kepada wartawan ketika ditanyakan terkait langkah Jokowi membatalkan rencana peminjaman dana ke Bank Dunia untuk Proyek JEDI, di Kantor Ditjen Sumber Daya Alam Kementerian PU, Senin (1/4/2013).

Djoko juga meminta setiap proyek jangan lagi meminjam dana dari Bank Dunia. "Lain kali jangan pinjem lagi, tulis itu," tegasnya.

Djoko kembali menegaskan jika ada proyek-proyek besar sebisa mungkin dibiayai oleh APBN murni, dan tidak perlu rasanya pinjam dana ke Bank Dunia atau kepihak lain.

"Kalau saya, selama proyek-proyek kita itu bisa dibiayai dari APBN murni, tidak perlu rrasanya pinjam-pinjam seperti itu," ujarnya.

Pasalnya ketika proyek mengandalkan pinjaman dari pihak lain seperti Bank Dunia, semua harus mengikuti aturannya, bahkan kadang tidak masuk akal.

"Kita harus ikuti aturannya, seperti sudah melakukan tender masuk pra kualifikasi tapi tidak bisa jalan karena mereka curiga ini dan itu, padahal yang tahu kan kita, lalu ini itu dicoret ya itukan menyakitkan kita," tandasnya.

Seperti diketahui Jokowi membatalkan rencana peminjaman ke Bank Dunia guna mengembangkan proyek. Alasannya, aturan Bank Dunia terlalu berbelit-belit. Sebelumnya, Bank Dunia akan meminjamkan Rp 1,2 triliun, proyek JEDI sendiri merupakan proyek besutan Fauzi Bowo.

sumber : [url]http://finance.detik..com/read/2013/04/01/130441/2208236/4/sama-dengan-jokowi-djokir-juga-jengkel-dengan-bank-dunia?991104topnews[/url]

***** Setuju pak, ndak usah minjem Bank Dunia. Baiknya Minjem duitnya Bank Djoko Susilo aja