Inilah 5 Konsep Supercar yang Tidak Jadi di Produksi
Quote:
Membuat sebuah supercar itu tidaklah mudah, terutama yang memiliki potensi untuk menjadi sebuah trendsetter. Para produsen mobil seringkali mengungkap supercar konsep dan benar-benar mulai mengujinya di trek. Tapi apapun alasannya, seringkali dibuat keputusan untuk membunuh proyek supercar ini sebelum mereka masuk ke jalur produksi. Berikut ini adalah lima contoh bukti bahwa tidak semua konsep supercar, bahkan yang paling indah, berhasil melewati tahap konsep atau pra-produksi. Dengan kata lain, tidak satupun dari supercar ini akan terlihat di jalan.
Quote:
Spoiler for 1:
Quote:
Kembali pada tahun 2010, duo ayah-anak yang kaya menugaskan Pininfarina untuk merancang dan membangun sebuah desain konsep baru yang terinspirasi oleh Lancia Stratos asli. Menggunakan Ferrari 430 Scuderia sebagai mobil donor, sasis sedikit dipendekkan dan mesin V8 4.3 liter di retune untuk dapat menemburkan 532 Hp dan torsi 383 lb-ft. Dengan berat total 2.749 lbs. Stratos baru ini seharusnya bisa berakselerasi dari 0-62 Mph dalam 3.2 detik dan top speed hingga 200 Mph. Sekitar 25 calon pembeli langsung berminat dengan mobil ini, tetapi meskipun pernah mengemudikan dan menyukai prototipe ini, chairman Ferrari, Luca di Montezemolo memutuskan untuk menutup proyek ini sebelum produksi bisa berlangsung.
Quote:
Spoiler for 2:
Quote:
Beberapa tahun yang lalu ada kehebohan tentang potensi supercar electric. Seiring dengan zero emission, Audi R8 E-Tron memiliki torsi instan 3.300 lb-ft yang benar-benar gila. Tapi tidak seperti Mercedes SLS AMG Electric Drive, tampak bahwa Audi telah menarik minatnya pada prospek produksi. Dalam beberapa bulan terakhir, Audi menyadari bahwa pasar masa depan untuk EVS dalam bentuk apapun tidak seperti yang dipikirkan. Dengan pesaing baru yang mulai bermunculan, Audi tampaknya siap untuk melanjutkan dengan rencana untuk membangun R10 diesel-electric.
Quote:
Spoiler for 3:
Quote:
Jaguar C-X75 concept memulai debutnya di Paris Motor Show pada tahun 2010 lalu dan langsung menjadi hit, dan tampaknya kemungkinan untuk mendapatkan lampu hijau untuk produksi sangatlah besar. Didukung oleh teknologi mesin turbin, C-X75 kemungkinan akan menggunakan mesin 4cyl 1.6-liter twin-charged dan sepasang motor listrik sebelum mencapai produksi yang terbatas. Tetapi bahkan dengan realitas seperti itu tidak cukup untuk menjaga proyek ini tetap berjalan. Pada akhirnya, Jaguar membatalkan pengembangan ini dan menyatakan bahwa unsur utama dari teknologi ini pada akhirnya akan berakhir dalam model yang akan datang.
Quote:
Spoiler for 4:
Quote:
Jaguar C-X75 concept memulai debutnya di Paris Motor Show pada tahun 2010 lalu dan langsung menjadi hit, dan tampaknya kemungkinan untuk mendapatkan lampu hijau untuk produksi sangatlah besar. Didukung oleh teknologi mesin turbin, C-X75 kemungkinan akan menggunakan mesin 4cyl 1.6-liter twin-charged dan sepasang motor listrik sebelum mencapai produksi yang terbatas. Tetapi bahkan dengan realitas seperti itu tidak cukup untuk menjaga proyek ini tetap berjalan. Pada akhirnya, Jaguar membatalkan pengembangan ini dan menyatakan bahwa unsur utama dari teknologi ini pada akhirnya akan berakhir dalam model yang akan datang.
Quote:
Spoiler for 5:
Quote:
Dari pertama kali terungkap pada bulan September lalu Paris Motor Show, Peugeot Onyx supercar concept memukau kerumunan orang banyak. Didukung dengan mesin diesel 3.7 liter twin-turbo bertenaga 600 Hp dan dipadukan dengan motor listrik 80 hp, Onyx mendefinisikan ulang desain avant-garde. Supercar ini terbuat dari lembaran tembaga, carbon fiber dan akrilik yang dibentuk oleh tangan. Tembaga yang mengkilap ini sangat kontras dengan cat hitam doff. Peugeot baru-baru ini menkonfirmasi ke Top Gear bahwa Onyx tidak akan mencapai produksi, tetapi produsen mobil dari Prancis tersebut masih tertarik untuk mengejar teknologi mesin diesel untuk aplikasi masa depan di jalan dan di trek.
Quote:
Desainnya oke-oke banget tuh
Padahal kalo jadi dibuat, ane mau beli, yaudahlah rejeki ga akan kemana-mana
