- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Tata cara Mandi Wajib


TS
Rahmad19
Tata cara Mandi Wajib

Quote:
Hai Sahabat Muslim~ , kali ini Ane mau share Cara mandi wajib nih ,siapa sih yang ga tau apa itu mandi wajib. pasti udah tau kan.. sebelum mulai kita cek dulu repost apa nggak nih 

Spoiler for Buka:

Quote:

Quote:
Nah , sebelum kita mulai gimana cara nya mandi wajib , kita bahas dulu apa yang menyebabkan kita diharuskan untuk mandi wajib 

Spoiler for Pertama :
Keluarnya mani dengan disertai syahwat.
Quote:
1. Hadits Ummu Salamah radhiyallahu ‘anha, beliau berkata : "apakah wajib atas seorang wanita untuk mandi bila dia bermimpi?. Maka Nabi shollallahu ‘alaihi wa ‘ala alihi wa sallam menjawab : Iya bila ia melihat adanya air mani”
2.Hadits ‘Ali bin Abi Thalib radhiyallahu ‘anhu : “Sesungguhnya Rasulullah shollallahu ‘alaihi wa ‘ala alihi wa sallam bersabda : Jika kamu memancarkan mani dengan kuat) maka mandilah janabah dan jika tidak (keluar dengan kuat), maka tidak wajib mandi. Dan dalam lafazh yang lain : “Jika kamu melihat mani yang memancar dengan kuat maka mandilah”. Dan dalam lafazh yang lain : “Jika kamu memancarkan mani dengan kuat maka mandilah”
2.Hadits ‘Ali bin Abi Thalib radhiyallahu ‘anhu : “Sesungguhnya Rasulullah shollallahu ‘alaihi wa ‘ala alihi wa sallam bersabda : Jika kamu memancarkan mani dengan kuat) maka mandilah janabah dan jika tidak (keluar dengan kuat), maka tidak wajib mandi. Dan dalam lafazh yang lain : “Jika kamu melihat mani yang memancar dengan kuat maka mandilah”. Dan dalam lafazh yang lain : “Jika kamu memancarkan mani dengan kuat maka mandilah”
Spoiler for Buka:
2.Bertemunya kemaluan suami dan istri walaupun tidak keluar mani.
Spoiler for Buka:
Perempuan yang Haid dan Nifas.
Quote:
Hadits ‘Aisyah tatkala Nabi berkata kepada Fatimah binti Abi Hubeisy : “Jika waktu haid datang maka tinggalkanlah sholat dan jika telah selesai maka mandilah dan sholatlah”.
Spoiler for Buka:
Orang kafir yang masuk Islam.
Quote:
Hadits Qois bin A’shim radhiyallahu ‘anhu : “Saya mendatangi Nabi shollallahu ‘alaihi wa ‘ala alihi wa sallam untuk masuk Islam maka Nabi memerintahkan kepadaku untuk mandi dengan air dan daun bidara”.
Sisi pendalilannya : bahwasanya ini adalah perintah dari Nabi shollallahu ‘alaihi wa ‘ala alihi wa sallam. Dan asal dari perintah menunjukkan hukum wajib kecuali kalau ada dalil lain yang menurunkan derajatnya. Wallahu A’lam.
Sisi pendalilannya : bahwasanya ini adalah perintah dari Nabi shollallahu ‘alaihi wa ‘ala alihi wa sallam. Dan asal dari perintah menunjukkan hukum wajib kecuali kalau ada dalil lain yang menurunkan derajatnya. Wallahu A’lam.
Spoiler for Buka:
Meninggal (mati)
Quote:
Maksudnya wajib bagi orang yang hidup untuk memandikan orang yang meninggal.
Quote:
Tata Cara Mandi Wajib
terbagi menjadi 2 cara :
1. Cara yang mujzi` (yang mencukupi/memadai)
2. Cara yang sempurna
terbagi menjadi 2 cara :
1. Cara yang mujzi` (yang mencukupi/memadai)
2. Cara yang sempurna
Quote:
Spoiler for Cara Mujzi`:
Quote:
1.Niat Akan Melaksanakan Mandi Junub Bukan Sekedar Mandi Biasa
Karena niat adalah syarat sahnya seluruh ibadah, sebagaimana sabda Rasulullah shollallahu ‘alaihi wa ‘ala alihi wa sallam : “sesungguhnya amalan-amalan itu tergantung dengan niat dan sesungguhnya setiap orang sesuai dengan apa yang dia niatkan”. Penggalan yang pertama bermakna ia berniat untuk mengerjakan mandi junub, bukan mandi mandi seperti biasa. Penggalan yang kedua bermakna ia meniatkan mandi junub tersebut dalam rangka mentaati Allah dan RasulNya.
2. Menyiram Kepala Sampai Ke Dasar Rambut Dan Seluruh Anggota Badan Dengan Air.
Dalil-dalilnya :
1) Firman Allah Ta’ala : “Dan jika kalian junub maka bersucilah”. Kata Ibnu Hazm : Bagaimanapun caranya dia bersuci (mandi-Pent) maka dia telah menunaikan kewajibannya yang Allah wajibkan padanya
2) Hadits Jubair bin Muth’im radhiyallahu ‘anhu : “Kami (para shahabat) saling membicarakan tentang mandi junub di sisi Nabi shollallahu ‘alaihi wa ‘ala alihi wa sallam maka beliau berkata : Adapun saya, cukup dengan menuangkan air di atas kepalaku tiga kali kemudian setelah itu menyiramkan air ke seluruh badanku”.
3). Dari ‘Imran bin Husain radhiyallahu ‘anhu, beliau berkata : “Dan yang terakhir adalah diberikannya satu bejana air kepada yang orang yang terkena janabah lalu beliau (Nabi) bersabda : Pergilah dan tuangkanlah air itu atas dirimu“.
Kata Syeikh Ibnu ‘Utsaimin rahimahullah : “Dan Nabi SAW tidak menjelaskan bagaimana cara menuangkan air kepada dirinya. Seandainya mandi itu wajib/harus sebagaimana tata cara mandinya Rasulullah SAW tentunya Nabi menjelaskan kepada orang tersebut, karena menunda penjelasan pada saat dibutuhkan adalah tidak boleh”.
Karena niat adalah syarat sahnya seluruh ibadah, sebagaimana sabda Rasulullah shollallahu ‘alaihi wa ‘ala alihi wa sallam : “sesungguhnya amalan-amalan itu tergantung dengan niat dan sesungguhnya setiap orang sesuai dengan apa yang dia niatkan”. Penggalan yang pertama bermakna ia berniat untuk mengerjakan mandi junub, bukan mandi mandi seperti biasa. Penggalan yang kedua bermakna ia meniatkan mandi junub tersebut dalam rangka mentaati Allah dan RasulNya.
2. Menyiram Kepala Sampai Ke Dasar Rambut Dan Seluruh Anggota Badan Dengan Air.
Dalil-dalilnya :
1) Firman Allah Ta’ala : “Dan jika kalian junub maka bersucilah”. Kata Ibnu Hazm : Bagaimanapun caranya dia bersuci (mandi-Pent) maka dia telah menunaikan kewajibannya yang Allah wajibkan padanya
2) Hadits Jubair bin Muth’im radhiyallahu ‘anhu : “Kami (para shahabat) saling membicarakan tentang mandi junub di sisi Nabi shollallahu ‘alaihi wa ‘ala alihi wa sallam maka beliau berkata : Adapun saya, cukup dengan menuangkan air di atas kepalaku tiga kali kemudian setelah itu menyiramkan air ke seluruh badanku”.
3). Dari ‘Imran bin Husain radhiyallahu ‘anhu, beliau berkata : “Dan yang terakhir adalah diberikannya satu bejana air kepada yang orang yang terkena janabah lalu beliau (Nabi) bersabda : Pergilah dan tuangkanlah air itu atas dirimu“.
Kata Syeikh Ibnu ‘Utsaimin rahimahullah : “Dan Nabi SAW tidak menjelaskan bagaimana cara menuangkan air kepada dirinya. Seandainya mandi itu wajib/harus sebagaimana tata cara mandinya Rasulullah SAW tentunya Nabi menjelaskan kepada orang tersebut, karena menunda penjelasan pada saat dibutuhkan adalah tidak boleh”.
Quote:
Spoiler for Cara Sempurna:
Quote:
Spoiler for 1:
1. Dimulai dengan niat untuk menghilangkan hadas besar. Mulailah segala sesuatu hal dengan niat. Bisa bahasa Arab atau bahasa Indonesia saja.
Spoiler for 2:
2. Membersihkan telapak tangan sebanyak 3x lalu bercebok
Spoiler for 3:
3. Membersihkan kemaluan serta kotoran yang ada disekitarnya hingga bersih dengan tangan kiri.
Spoiler for 4:
4. Mencuci tangan setelah membersihkan kemaluan dengan menggosokkan tangan ke tanah atau dengan menggunakan sabun
Spoiler for 5:
5. Berwudhu dengan wudhu yang sempurna seperti ketika hendak shalat
Spoiler for 6:
6. Mengguyur air pada kepala sebanyak 3 kali hingga sampai ke pangkal rambut
Spoiler for 7:
7. Menyela-nyela (menyilang-nyilang) rambut dengan jari
Spoiler for 8:
8. Mengguyur air pada seluruh badan dimulai dari sisi yang kanan, lalu kiri.
Spoiler for Tambahan:
Hendaknya memulai dengan anggota-anggota badan bagian kanan Hadits ‘Aisyah yang diriwayatkan oleh Imam Bukhary dan Muslim : “Adalah Nabi SAW menyenangi yang kanan dalam bersendal (sepatu), bersisir, bersuci dan dalam seluruh perkaranya”.
Spoiler for Bonus:
Hargailah Jerih Payah TS , dengan Meninggalkan Comment dan
, beserta
untuk menghilangkan Dahaga



Sumber 1
Sumber 2
Diubah oleh Rahmad19 22-03-2013 18:12
0
7.2K
Kutip
60
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan