Kelompok Preman di Jakarta dibagi dalam beberapa kategori asal.
Kelompok asal Betawi menjadi penguasa terbesar.lainnya masuk dalam kelompok pendatang seperti : Ambon,Flores dan Timor Leste.
Berikut sejarah Preman di Jakarta
Spoiler for Zaman VOC:
Muhammad Arif alias Haji Darip menguasai Klender,Pulogadung,Jatinegara sampai Bekasi.Dahulu target operasi berifat Patriotisme dan Perampokan.Yang di incar dirampok orang-orang berkulit terang seperti Cina,Indo,serta berkulit gelap Ambon dan Timor.selain itu aktif juga mengikuti pemogokan Kereta Api
Spoiler for 1950-1960an:
Imam Syafei alias Bang Pi-Ie pendiri kelompok Cobra yang menguasai Ancol,Tanah Abang,Cawang dan berpusat di Pasar Senen.Syafei berhasil meraih posisi tertinggi di pemerintahan sebagai Menteri Negara Urusan Keamanan Rakyat pada kabinet 100 menteri bentukan Bung Karno pada 21 Februari 1966
Spoiler for 1996:
Perang antar kelompok Betawi dan Timor pimpinan Hercules.Kelompok Timor hengkang dari Tanah Abang
Spoiler for 22-23 November 1998:
Terjadi kerusuhan antar kelompok Ambon Muslim dan Kristen di Ketapang,Jakarta Pusat
Spoiler for 7 Mei 2003:
Kembali terjadi bentrok antara kubu Hercules dan Basri Sangaji di Kemang,Jakarta selatan.Akibatnya Samsi Tuasah tewas akibat luka tembak di paha dan dada
Spoiler for 2 Maret 2004:
Bentrokan kelompok Basri Sangaji dengan dan John Kei di Diskotek Stadium di kawasan Taman Sari,Jakarta Barat.Kelompok Basri yang menjaga diskotek diserang puluhan orang John Kei.Dua penjaga dari kelompok Basri tewas
Spoiler for 12 Oktober 2004:
Basri Sangaji tewas oleh preman dari kelompok John Kei dikamar 301 Hotel Kebayoran Inn,Jakarta Selatan
Spoiler for 1 Maret 2005:
Ketika sidang pembunuhan Basri Sangaji di jalan Ampera.Ratusan orang bersenjata parang,panah,pedang dan celurit saling berhadapan di jalan Ampera,Jakarta Selatan.Di depan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan
Spoiler for 29 Mei 2005:
Persatuan Pendekar Banten bentrok dengan Forkabi.Jahuri,44 tahun warga Cilampang Banten tewas dan ditemukan di Gedung Serbaguna Perumahan Permata Buana.Bentrokan dipicu sengketa tanah
Spoiler for 8 Juni 2005:
Keributan antar kelompok Basri Sangaji dan John Kei saat sidang kasus pemukulan diDiskotek Stadium,Jakarta Barat.Kakak kandung Jhon Kei,Walterus Refra Kei alias Semmy Kei,terbunuh di area parkir Pengadilan Negeri Jakarta Barat.Tindakan ini merupakan balas dendam atas pembunuhanBasri Sangaji dan bentrok di Diskotek Stadium
Spoiler for 18 Juni 2005:
Kelompok Maluku mengamuk dan merusak kantor pemasaran perumahan Taman Permata Buana,Jakarta Barat.Mereka mengakui mewakili Aminah binti Ilyas,pemilik tanah yang sedang bersengketa dengan pengembang
Spoiler for 19 Desember 2005:
Hercules bersama 17 anak buahnya menyerang kantor Indopos,Jakarta Barat,karena keberatan atas artikel yang berjudul : "Reformasi Preman Tanah Abang,Hercules Kini Jadi Santun" Dia di Vonis hukuman 2 bulan penjara
Spoiler for 4 April 2010:
Bentrokan di Klub Blowfish,Wisma Mulia,Jakarta.Menewaskan dua orang dari kelompok Kei.M.Sholeh dan Yoppie Ingrat Tubun.Blowfish dijaga kelompok Flores Ende yang dipimpin Thalib Makarim
Spoiler for 30 Mei 2010:
Bentrok antara Massa Forkabi dan warga Madura di Duri Kosambi,Cengkareng.Ketua Forkabi Cipondoh Endid Mawardi tewas dibunuh dengan dibacok
Spoiler for 29 September 2010:
Bentrok antara Kelompok Maluku (Kei) dan Flores (Thalib Makarim) Ketika sidang kasus Blowfish di Jalan Ampera di depan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.Korban tewas dari Kelompok Maluku : Frederik Philo Let Let 29 tahun,Agustinus Thomas 49 Tahun dan seorang sopir Kopaja,Syaifudin 48 tahun